Uji Ekonomi METODE PENELITIAN

n = Jumlah observasi R 2 = Koefisien determinasi X = Nilai Peubah bebas Berdasarkan uji white, akan diperoleh nilai probabilitas Chi-Square yang apabila nilainya lebih dari alpha maka artinya terima H dan asumsi homoskedastisitas terpenuhi. Pelanggaran ini bukan hanya dapat terjadi dalam data cross section, tapi juga untuk data time series Juanda 2009

V. ANALISIS PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PULP DI NEGARA EKSPORTIR DAN IMPORTIR UTAMA

DUNIA

5.1. Analisis Perkembangan Ekspor Pulp

Berdasarkan hasil analisis deskriptif dengan tabulasi data maka didapatkan perkembangan ekspor pulp dibagi menjadi tiga berdasarkan negara eksportir pulp terbesar di dunia dalam periode 2008-2012, yaitu : 1 ekspor pulp negara Kanada, 2 ekspor pulp negara Brazil, dan 3 ekspor pulp negara Indonesia. Adapun hasil dan pembahasannya adalah sebagai berikut: 5.1.1. Ekspor Pulp Negara Kanada Kanada merupakan negara eksportir pulp terbesar di dunia Tang 2008. Hal ini dikarenakan Jumlah produksi negara Kanada lebih tinggi dibandingkan jumlah pulp yang dikonsumsi. Rata-rata kontribusi jumlah produksi negara Kanada terhadap dunia sebesar 9,5 sedangkan konsumsinya hanya sebesar 5,59 FAO 2013. Laju ekspor pulp negara Kanada periode 1990-2012 terus meningkat sebesar 0,78 setiap tahunnya dan rata-rata jumlah pulp yang diekspor sebesar 30,48 juta ton. Peningkatan jumlah ekspor pulp Kanada tertinggi terjadi pada tahun 2010 dengan laju ekspor sebesar 11,02 . Penurunan jumlah pulp yang diekspor tertinggi terjadi pada tahun 2009 dengan laju ekspor sebesar - 16,17. Pada tahun 2000 hingga tahun 2009 terjadi krisis ekonomi global terutama negara-negara daerah Amerika dan Eropa sehingga pulp negara Kanada mengalami penurunan paling besar. Hal ini disebabkan biaya produksi pulp menjadi tinggi sehingga produksi pulp menurun. Tahun 2010 perekonomian negara Kanada mulai stabil sehingga ekspor Kanada mengalami peningkatan yang lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya Junaedi 2011. Perekonomian negara Kanada yang stabil dapat meningkatkan produksi pulp negara Kanada sehingga ekspor Kanada mengalami peningkatan. Ekolabeling pertama sebenarnya telah diperkenalkan oleh Jerman pada tahun 1979 dengan nama Program Blue Angel, kemudian berturut-turut sistem ekolabeling diperkenalkan Amerika Serikat, Belanda dan Kanada disekitar tahun 1980. Pulp dari Kanada telah melalui tahap dari proses produksi yang memenuhi standar ekolabeling sejak 1980 sehingga pertumbuhannya ekspor pulp Kanada laju masih positif Suratmo 2000. Tabel 12. Perkembangan Ekspor Pulp Kanada Tahun 1990-2012 Tahun Jumlah Ekspor Kanada Pulp Negara Kanadaton Laju Pertumbuhan Ekspor Pulp Negara Kanada 1990 23.127.400,00 n.a 1991 25.846.300,00 10,52 1992 26.291.148,00 1,69 1993 27.597.248,00 4.73 1994 30.946.700,00 10.82 1995 31.712.000.00 2,41 1996 30.525.000,00 -3,89 1997 32.634.600,00 6,46 1998 31.394.100,00 -3,95 1999 34.444.204,00 8,86 2000 35.163.568,00 2,05 2001 33.411.000,00 -5,25 2002 35.910.000,00 6,96 2003 34.193.263,00 -5,02 2004 34.229.946,00 0,11 2005 31.663.000,00 -8,11 2006 32.426.000,00 2,35 2007 31.510.000,00 -2,91 2008 28.487.000,00 -10,61 2009 24.521.587,00 -16,17 2010 27.559.866,00 11,02 2011 28.476.639,00 3,22 2012 29.016.822,00 1,86 Rata-rata 30.482.060,48 0,78 Keterangangan: n.a= not applicable Sumber: FAO 2013 diolah

5.1.2. Ekspor Pulp Negara Brazil

Brazil merupakan negara eksportir pulp kedua di dunia periode 2008-2012 FAO 2013. Perkembangan jumlah ekspor pulp negara brazil dapat dilihat pada Tabel 13. Beradasarkan tabel 13, rata-rata laju ekspor pulp negara Brazil selama tahun 1990-2012 sebesar 8,92 dan rata-rata jumlah pulp yang diekspor sebesar 13,03 juta ton. Peningkatan jumlah ekspor pulp Brazil tertinggi terjadi pada tahun 2003 dengan laju ekspor sebesar 25,21. Hal ini dikarenakan jumlah produksi pulp negara Brazil meningkat dari 23.630 ribu ton naik menjadi 26.953 ribu ton