commit to user 41
C. Kerangka Pemikiran
Kerangka pemikiran Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu dan Praktek Pemberian Makanan Pendamping ASI dengan Status Gizi pada bayi usia
6 – 12 bulan.
: Variabel yang diteliti : Variabel yang tidak diteliti
Gambar 2.1 Kerangka pemikiran Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu dan Praktek Pemberian Makanan Pendamping ASI dengan Status Gizi pada
bayi usia 6 – 12 bulan. Pengetahuan Ibu tentang
pemberian MP-ASI
Status Gizi Bayi usia 6 sampai 12 bulan
Praktek ibu tentang pemberian MP-ASI
- Pendidikan
- Pendapatan
- Teknologi
- Budaya
- dll
commit to user 42
D. Hipotesis
1. Ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang pemberian makanan pendamping ASI dengan status gizi bayi usia 6 sampai 12 bulan di
Puskesmas Karang Malang Kabupaten Sragen. 2. Ada hubungan antara praktek pemberian makanan pendamping ASI
dengan status gizi bayi usia 6 – 12 bulan di Puskesmas Karang Malang Kabupaten Sragen.
3. Ada hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dan praktek pemberian makanan pendamping ASI dengan status gizi bayi usia 6 – 12 bulan di
Puskesmas Karang Malang Kabupaten Sragen.
commit to user
43
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian
observasional analitik
dengan rancangan
cross sectional
. Variabel bebas dan variabel terikat dianalisa secara bersamaan pada waktu yang sama Nur Salam, 2003.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Karangmalang Kabupaten Sragen dari bulan Juni sampai November 2010.
C. Populasi Sampel
Ibu bayi usia 6 -12 bulan di wilayah Puskesmas Karangmalang Kabupaten Sragen yaitu sebesar 537 orang.
D. Desain Ukuran Sampel
Pada penelitian ini data akan dianalisis menggunakan analisis bivariat dan multivariat. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan teknik
cluster random sampling
yaitu peneliti tidak mendaftar semua anggota atau unit melainkan cukup mendaftar banyaknya kelompok atau gugus yang ada
dalam populasi tersebut. Kemudian mengambil sampel berdasarkan gugus atau kelompok tersebut Notoadmodjo, 2005. Penelitian ini dilakukan di
Wilayah kerja Puskesmas Karangmalang, Kabupaten Sragen yang terdiri dari 10 desa dimana peneliti mengambil sampel sebesar 30 . Pengambilan
sampel secara gugus adalah dengan mengambil 3 desa dari 10 desa yang ada