Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

Namun demikian semakin tinggi rasio efektivitas, maka kemampuan daerah pun semakin baik” Halim 2008: 234. Rasio efektivitas retribusi parkir ditunjukkan pada tabel 1 yang telah dijelaskan sebelumnya di halaman tiga puluh 30, berikut rasio efektivitas retribusi parkir tersebut: Tabel 4: Kriteria Efektivitas Retribusi Parkir Rasio efektivitas Kriteria ≥ 100 Efektif 85 s.d. 99 Cukup Efektif 65 s.d. 84 Kurang Efektif 65 Tidak efektif Sumber: Mahmudi 2015: 111 b. Efisiensi Menurut Halim 2008: 234, efisiensi adalah rasio yang menggambarkan perbandingan antara besarnya biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh pendapatan dengan realisasi pendapatan yang diterima. Efisiensi retribusi parkir dapat diketahui dengan mengambil data biaya pemungutan retribusi parkir dengan data realisasi penerimaan retribusi parkir. Biaya pemungutan retribusi parkir dapat diketahui dengan menjumlahkan bi aya pengadaan karcis dengan biaya rutin. “Biaya pengadaan karcis yaitu sejumlah uang yang dikeluarkan untuk mencetak karcis retribusi parkir. Biaya rutin yaitu biaya yang terdiri dari tunjangan Unit Pelaksana Teknis Dinas Parkir dan pengadaan seragam parki r” Noverita 2010: 48. Besarnya biaya insentif pemungutan retribusi parkir ditetapkan paling tinggi sebesar 5 lima persen dari realisasi penerimaan retribusi parkir. Rasio efisiensi retribusi parkir, dapat dihitung dengan rumus Halim 2008: 234: Rasio efisiensi = parkir retribusi penerimaan Realisasi parkir retribusi Pemungutan Biaya X 100 “Kinerja pemerintah daerah dalam melakukan pemungutan pendapatan dikategorikan efisien apabila rasio yang dicapai kurang dari satu atau dibawah seratus persen. Semakin kecil rasio efisiensi berarti kinerja pemerintah daerah semaki n baik” Halim 2008: 234. Rasio efisiensi retribusi parkir ditunjukkan pada tabel 2 yang telah dijelaskan sebelumnya di halaman tiga puluh tiga 33, berikut rasio efisiensi retribusi parkir tersebut: Tabel 5: Kriteria Efisiensi Retribusi Parkir Rasio efisiensi Kriteria 90 Sangat Efisien 90 s.d. 99 Efisien 100 Cukup Efisien 100 Tidak efisien Sumber: Mahmudi 2015: 111 2. Kontribusi Kontribusi digunakan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi yang dapat disumbangkan dari penerimaan retribusi parkir terhadap retribusi daerah. Kontribusi retribusi parkir dapat diketahui dengan mengambil data realisasi penerimaan retribusi parkir dan realisasi penerimaan retribus daerah.