Uji t Uji Parsial

variabel bebas yaitu Character X 1 , Capacity X 2 , Capital X 3 , Collateral X 4 dan Condition X 5 berpengaruh secara signifikan variabel terikat yaitu Keputusan Pemberian Kredit Y

4.5.3. Uji t Uji Parsial

Untuk menguji hipotesis digunakan uji t menunjukan pengaruh secara parsial dari masing-masing varaiabel bebas terhadap variabel terikat tak bebas. Pada tahapan ini dilakukan pengujian terhadap pengaruh variabel bebas yang terdapat pada model yang terbentuk untuk mengetahui apakah varaiabel bebas X yang ada dalam model secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat Y. Tabel 4.14 Hasil Perhitungan Uji t Model Anova t hitung t tabel Character X 1 0,213 2,004 Capacity X 2 2,303 2,004 Capital X 3 2,798 2,004 Collateral X 4 -0,825 2,004 Condition X 5 2,140 2,004 Sumber : Lampiran 4 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber a Pengaruh secara parsial antara Character X 1 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Langkah-langkah pengujian : i. Ho : β 1 = 0 tidak ada pengaruh Hi : β 1 ≠ 0 ada pengaruh ii. α 2 = 0,025 dengan df = 5 t table α 2 = 0,025 = 2,004 iii. t hitung = β Se β 1 1 = 0,213 iv. pengujian Gambar 4.4 Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Character X 1 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Sumber : lampiran 4 v. kesimpulan Berdasarakan output SPSS diperoleh hasil t hitung = 0,231 t tabel = 2,004 maka H diterima pada tingkat signifikan 5 sehingga kesimpulannya secara parsial Character X 1 tidak berpengaruh secara nyata terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y. 2,004 -2,004 Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho 0,213 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber b Pengaruh secara parsial antara Capacity X 2 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Langkah-langkah pengujian : i. Ho : β 2 = 0 tidak ada pengaruh Hi : β 2 ≠ 0 ada pengaruh ii. α 2 = 0,025 dengan df = 5 t table α 2 = 0,025 = 2,004 iii. t hitung = β Se β 2 2 = 2,303 iv. pengujian Gambar 4.5 Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Capacity X 1 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Sumber : lampiran 4 v. kesimpulan Berdasarakan output SPSS diperoleh hasil t hitung = 2,303 t tabel = 2,004 maka H ditolak pada tingkat signifikan 5 sehingga kesimpulannya secara parsial Capital X 2 berpengaruh secara nyata terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y 2,004 -2,004 Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho 2,303 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber c Pengaruh secara parsial antara Capital X 3 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Langkah-langkah pengujian : i. Ho : β 2 = 0 tidak ada pengaruh Hi : β 2 ≠ 0 ada pengaruh ii. α 2 = 0,025 dengan df = 5 t table α 2 = 0,025 = 2,004 iii. t hitung = β Se β 2 2 = 2,790 iv. pengujian Gambar 4.6 Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Capital X 3 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Sumber : lampiran 4 v. kesimpulan Berdasarakan output SPSS diperoleh hasil t hitung = 2,790 t tabel = 2,004 maka H ditolak pada tingkat signifikan 5 sehingga kesimpulannya secara parsial Capitalr X 3 berpengaruh secara nyata terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y 2,004 -2,004 Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho 2,790 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber d Pengaruh secara parsial antara Collateral X 4 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Langkah-langkah pengujian : i. Ho : β 3 = 0 tidak ada pengaruh Hi : β 3 ≠ 0 ada pengaruh ii. α 2 = 0,025 dengan df = 5 t table α 2 = 0,025 = 2,004 iii. t hitung = β Se β 3 3 = 2,798 iv. pengujian Gambar 4.7 Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Collateral X 4 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Sumber : lampiran 4 v. kesimpulan Berdasarakan output SPSS diperoleh hasil t hitung = -0,0825 t tabel = 2,004 maka H diterima pada tingkat signifikan 5 sehingga 2,004 -2,004 Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho -0,085 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber kesimpulannya secara parsial Collateral X 4 tidak berpengaruh secara nyata terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y e Pengaruh secara parsial antara Condition X 5 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Langkah-langkah pengujian : i. Ho : β 5 = 0 tidak ada pengaruh Hi : β 5 ≠ 0 ada pengaruh ii. α 2 = 0,025 dengan df = 5 t table α 2 = 0,025 = 2,004 iii. t hitung = β Se β 5 5 = 0, 2140 iv. pengujian Gambar 4.8 Kurva Distribusi Hasil Analisis secara Parsial Faktor Condition X 5 terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y Sumber : lampiran 4 v. kesimpulan 2,004 -2,004 Daerah Penerimaan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho 2,140 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Berdasarakan output SPSS diperoleh hasil t hitung = 2,140 t tabel = 2,004 maka H ditolak pada tingkat signifikan 5 sehingga kesimpulannya secara parsial Condition X 5 berpengaruh secara nyata terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y 4.5.4. Koefisien Korelasi Parsial Nilai korelasi parsial r menunjukan berapa erat hubungan antara variabel bebas yang meliputi variabel Character X 1 , Capacity X 2 , Capital X 3 , Collateral X 4 dan Condition X 5 parsial terhadap variabel terikat Keputusan Pemberian Kredit Y. Tabel 4.15 Nilai Koefisien Korelasi Parsial Model Anova r r 2 Prosentase Character X 1 0,029 0,00084 0,084 Capacity X 2 0,299 0,089 8,940 Capital X 3 0,356 0,126 12,67 Collateral X 4 -0,112 0,012 1,254 Condition X 5 0,280 0,078 7,840 Sumber : Lampiran 4 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Berdasarkan data yang didapat dilihat pada Tabel 4.15 diatas, terlihat bahwa nilai koefisien determinasi r 2 terbesar adalah untuk variabel Capital X 3 sebesar 0,126, artinya secara parsial variabel Capital X 3 memberikan pengaruh yang paling dominan terhadap Keputusan Pemberian Kredit Y dengan nilai prosentase hubungan sebesar 12,67 sedangakn yang memberikan pengaruh terkecil terhadap Keputusan Pemberian Kredit adalah variabel Character X 1 yaitu sebesar 0,00084 atau 0,084 .

4.6 Pembahasan