Analisis Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi Uji F Uji Simultan

4.5.1. Analisis Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi

Tabel 4.12 Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi Sumber : Lampiran 3 Nilai koefisien korelasi R menunjukan seberapa erat pengaruh antara variabel bebas variabel Character X 1 , Capacity X 2 , Capital X 3 , Collateral X 4 dan Condition X 5 dengan variabel tak bebas Keputusan Pemberian Kredit, besarnya nilai koefisien korelasi adalah 0,658 Nilai tersebut menunjukan bahwa pengaruh variabel Character X 1 , Capacity X 2 , Capital X 3 , Collateral X 4 dan Condition X 5 dengan variabel Keputusan Pemberian Kredit adalah erat atau kuat yaitu sebesar 65,8 . Nilai koefisien determinasi atau R 2 digunakan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel tak bebas Y yaitu variabel Keputusan Pemberian Kredit. Hasil dari perhitungan SPSS diperoleh nilai R 2 = 0,734 yang berarti bahwa sebesar 73,4 Keputusan Pemberian Kredit dapat dijelaskan oleh variabel Character, Model Summ ary b .658 a .734 .628 .29882 2.217 Model 1 R R Square Adjust ed R Square St d. E rror of the Es timate Durbin- W atson Predic tors: Constant, x5= conditions, x 2=c apacity, x4= collateral, x1=charac ter, x3=c apit al a. Dependent Variable: y= kpts an pemberian k redit b. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Capacity, Capital, Collateral dan Condition. Sedangkan sisanya 26,6 dipengaruhi oleh variabel lain diluar model yang diteliti.

4.5.2. Uji F Uji Simultan

Uji serempak uji F menunjukan bahwa seluruh variabel independen yang terdiri dari Character X 1 , Capacity X 2 , Capital X 3 , Collateral X 4 dan Condition X 5 berpengaruh nyata terhadap variabel dependen yaitu Keputusan Pemberian Kredit Y. Tabel 4.13 Hasil Perhitungan Uji F Sumber: Lampiran 3 . Untuk menguji pengaruh secara simultan serempak digunakan uji F dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. Hipotesis Ho : β 1 = β 2 = β 3 = β 4 = β 5 = 0 Secara keseluruhan variabel bebas tidak ada pengaruh terhadap variabel terikat. ANOVA b 25.155 5 5.031 5.496 .000 a 49.428 54 .915 74.583 59 Regres sion Residual Total Model 1 Sum of Squares df Mean Square F Sig. Predictors: Constant, x5=conditions, x2=capacity, x4=collateral, x1=character, x3=capital a. Dependent Variable: y=kptsan pem berian kredit b. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Hi : β 1 ≠ β 2 ≠ β 3 ≠ β 4 ≠ β 5 ≠ Secara keseluruhan variabel bebas ada pengaruh terhadap variabel terikat. b. α = 0,05 dengan df pembilang = 5 df penyebut = 54 c. F tabel α = 0,05 = 5,496 d. F hitung = Rata - rata kuadrat regresi Rata - rata kuadrat sisa = = 5,496 e. Daerah pengujian Gambar 4.3 Distribusi Kriteria PenerimaanPenolakan Hipotesis Secara Simultan atau Keseluruhan Ho diterima apabila F hitung ≤ 5,496 Ho ditolak apabila F hitung 5,496 f . Kesimpulan Oleh karena F hitung = 5,496 F tabel = 2,386 maka Ho ditolak dan Hi diterima, sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa semua 5,496 2,386 Daerah Penerimaan H Daerah Penolakan H Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber variabel bebas yaitu Character X 1 , Capacity X 2 , Capital X 3 , Collateral X 4 dan Condition X 5 berpengaruh secara signifikan variabel terikat yaitu Keputusan Pemberian Kredit Y

4.5.3. Uji t Uji Parsial