7
2.500 juta tahun.Para ahli geologi membagi masa perkembangan bumi mejadi
beberapa zaman yaitu arkeozoikum, paleozoikum, mesozoikum, neozoikum.
1. Periodesasi Pra-Aksara
Pra-aksara Indonesia merupakan bagian awal dari sejarah kebudayaan Indonesia. Oleh karena itu dengan mempelajari Pra-aksara Indonesia
diharapkan dapat mengerti dan memahami awal pertumbuhan kebudayaan bangsa Indonesia, terutama pertumbuhan dan perkembangan masyarakat
Pra-aksara Indonesia
dalam kaitannya
dengan pertumbuhan
dan perkembangan masyarakat masa kini. Selama ini terminologi Praaksara
Indonesia dipandang dalam pengertian yang terbatas. Padahal pengertian Praaksara Indonesia tidak hanya mencakup seluruh aspek kehidupan
manusia sejak saat hadirnya hominid yang pertama pada kala plestosen hingga saat manusia telah mengenal tulisan pertama pada sekitar abad 4-5
M. Dalam perkembangannya materi Praaksara Indonesia ditambah dengan data-data etnoarkeologi terutama aspek tradisi Praaksara yang masih
bertahan dan berkembang hingga masa sekarang. Pengetahuan tentang Praaksara disistematisasikan berdasarkan bahan-
bahan yang diperoleh selama ini. Beberapa pandangan tentang perkembangan kehidupan manusia Praaksara telah diungkapkan oleh para
pakar sejalan dengan ditemukannya banyak data arkeologi, khususnya bukti kehidupan Praaksara, muncul berbagai masalah yang perlu dipecahkan.
Salah satu masalah yang sering menjadi kancah perdebatan para ahli adalah tentang konsep periodesasi Praaksara. Seperti diketahui periodesasi
Praaksara merupakan sarana penting untuk memahami kehidupan Praaksara. Dengan periodesasi tersebut diharapkan kehidupan Praaksara dapat
dijelaskan dalam dimensi ruang dan waktu. Beberapa model periodesasi Praaksara telah disusun para ahli berdasarkan konsep tertentu.
a. Model Teknologi
Pembentukan periodesasi Praaksara pertama kali dikemukakan oleh C.J. Thomsen dari Denmark pada tahun 1836. gagasan Thomsen ini disebut
sistem tiga zaman three age system ysng membagi zaman Praaksara menjadi: zaman batu, zaman perunggu, dan zaman besi. Dalam