peserta didik ke dalam suasana rasa senang dan gembira. Media pembelajaran elektronik juga sangat berpengaruh terhadap semangat
belajarnya dan kondisi pembelajaran yang lebih hidup yang nantinya akan bermuara kepada peningkatan pemahaman peserta didik terhadap
materi pembelajaran.
2. Keterampilan Memanfaatkan Media Pembelajaran Elektronik
Menurut Hornby 1987 dalam Ipong Dekawati 2011:89 keterampilan adalah “
kemampuan untuk mela kukan sesuatu denga n pia wai dan baik
”. Keterampilan identik dengan ranah psikomotorik dalam konteks
taksonomi pendidikan
yang mengarah
guru untuk
mengembangkan keterampilan sesuai bakat, minat dan idealismenya. Guru diharapkan memiliki keterampilan memanfaatkan media pembelajaran
elektronik dalam menyajikan materi pembelajaran dengan metode yang tepat agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Media pembelajaran
elektronik dapat digunakan dengan baik dan efisien dalam proses belajar mengajar, diperlukan keterampilan memilih media pembelajaran
elektronik, menggunakan media pembelajaran elektronik dan keterampilan membuat atau mendesain media pembelajaran elektronik.
a. Keterampilan Memilih Media Pembelajaran Elektronik
Setiap pengajar tidak cukup hanya memiliki pengetahuan tentang media pembelajaran elektronik saja, tetapi harus memiliki
keterampilan untuk memilih media pembelajaran dengan baik dalam suatu proses pembelajaran dan sesuai dengan kriteria-kriteria tertentu.
Menurut Oemar Hamalik 1989 dalam Hujair AH Sanaky 2009:32 ada beberapa kriteri-kriteria pemilihan media pembelajaran dalam
proses belajar mengajar antara lain:
1. Tujuan pengajaran,
2. Bahan pelajaran,
3. Metode mengajar,
4. Tersedia alat yang dibutuhkan,
5. Jalannya pelajaran,
6. Pribadi mengajar,dan
7. Minat dan kemampuan pembelajar, dan
8. Situasi pengajaran yang sedang berlangsung
”
.
Pertimbangan guru dalam memilih dan memanfaatkan media pembelajaran dimaksudkan agar media tersebut akan lebih
mengefektifkan dan mengefisienkan proses pembelajaran, sehingga tujuan dapat tercapai. Media pembelajaran memiliki hubungan erat
dengan aspek-aspek di atas, ketika salah satu aspek terabaikan maka pencapaian tujuan akan terhambat. Media pembelajaran akan lebih
memperjelas makna dari materi pelajaran yang disampaikan guru, sehingga peserta didik lebih mudah memahaminya. Peserta didik akan
lebih banyak melakukan kegiatan belajar antara lain mencatat, mengamati, mendemontrasikan atau kegiatan lainnya setelah media
pembelajaran dimanfaatkan dalam proses belajar mengajar. Guru tidak hanya menggunakan komunikasi verbal dalam menjelaskan materi
pelajaran yang cenderung membuat peserta didik bosan karena dengan adanya media pembelajaran dapat menyederhanakan berbagai hal yang
kompleks maupun mengubah hal-hal abstrak menjadi lebih konkrit. Guru juga dapat menggunakan variasi metode pembelajaran yang
“
sesuai agar lebih memotivasi dan memudahkan peserta didik dalam menerima materi pelajaran. Variasi dalam penggunaan metode yang
dibantu dengan media pembelajaran akan mengubah penyampaian materi menjadi lebih menarik sehingga peserta didik akan lebih mudah
menyerap pelajaran. Pemanfaatan media pembelajaran juga perlu mempertimbangkan kondisi peserta didik karena pada dasarnya yang
menjadi subyek belajar adalah peserta didik. Pemanfaatan media pembelajaran secara tepat akan dapat mengatasi sikap pasif peserta
didik. Media pembelajaran akan dapat menumbuhkan kegairahan belajar, mengarahkan peserta didik pada interaksi lebih langsung
dengan kenyataan dan memungkinkan peserta didik dapat belajar secara mandiri menurut kemampuan dan minatnya. Menurut Arief S.
Sadiman, dkk 2002:16 bahwa media pembelajaran berguna untuk:
1. Menimbulkan kegairahan belajar,
2. Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara ana k
didik dengan lingkungan dan kenyataan, 3.
Memungkinkan anak didik belajar sendiri- sendiri menurut kemampuan dan minatnya
”
.
Media pembelajaran menjadi alat bantu bagi guru dan sebagai penyalur pesan pembelajaran dari guru kepada peserta didik. Guru
perlu memilih media pembelajaran yang paling cocok dan efektif digunakan dalam suatu proses pembelajaran agar kegrairahan belajar
siswa dapat dimunculkan sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai
.
“
b. Keterampilan Menggunakan Media Pembelajaran Elektronik
Guru diharapkan memiliki keterampilan memilih media pembelajaran elektronik, tetapi juga harus memiliki keterampilan
untuk menggunakan media pembelajaran elektronik seperti komputer, laptop dan LCD yang berkaitan dengan pengelolaan guru terhadap
proses pembelajaran dalam hal penyampaian materi pembelajaran secara terencana dan sistematis, sehingga tujuan pembelajaran dapat
dikuasai oleh peserta didik secara efektif dan efesien. Materi pembelajaran yang akan disampaikan akan lebih terencana dan
terbantu jika guru dapat menyusun rencana pembelajaran terlebih dahulu
dengan mengorganisir
materi pembelajaran
dengan memanfaatkan media pembelajaran elektronik.
Pemanfaatan media pembelajaran elektronik dalam proses pembelajaran
memaksa guru
untuk memiliki
keterampilan menggunakan media pembelajaran elektronik untuk menyajikan
metode pembelajaran yang menarik perhatian peserta didik. Pemanfaatan media pembelajaran elektronik dapat membantu guru
untuk menampilkan variasi berbagai bahan pelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis serta dapat menciptakan lingkungan kelas
yang kondusif, sehingga dapat menumbuhkan motivasi untuk memberikan rangsangan baru bagi peserta didik untuk melaksanakan
kegiatan belajarnya. Menurut Hujair AH. Sanaky 2009:33,
komponen-komponen yag harus diperhatikan dalam menggunakan media pembelajaran elektronik, antara lain:
1. Daya
jangkau, terhadap
pengaja ran individual,
pengajaran kelompok dan pengajaran massal, 2.
Keluwesan pakai, yaitu kapan media tersebut akan digunakan, dimana akan digunakan dan audiennya siapa,
3. Ketergantungan, artinya media yang digunkan juga
tergantung pada sarana dan fasilitas yang lain, 4.
Kendali, siapa yang akan mengendalikan media tersebut, 5.
Atribut, kualitas hasil media yang digunakan dalam proses belajar mengajar,
6. Biaya, media yang digunakan mahal atau murah dan juga
daya tahannya, sehingga dapat dipertimbangkan biaya
produksi atau pembelian”. Media pembelajaran elektronik yang digunakan bukan hanya
kepentingan guru semata, tetapi juga digunakan untuk kepentingan peserta didik dalam menerima pesan yang disampaikan melalui media
pembelajaran, sehingga perlu dipertimbangkan secara matang, apakah media yang dipilih dan digunakan telah memenuhi dasar pertimbangan
tersebut. c.
Keterampilan Membuat Media Pembelajaran Elektronik Seorang guru selain menggunakan media pembelajaran
elektronik yang telah disediakan di sekolah sebagai fasilitas guru saat mengajar, juga diharapkan dapat membuat atau mendesain media
pembelajaran elektronik sesuai dengan kriteria pembuatan media agar dapat dimanfaatkan dalam proses belajar mengajar. Tetapi untuk
membuat atau mendesain media pembelajaran elektronik diperlukan keterampilan
skill.
“
Keterampilan guru dalam membuat atau mendesain media pembelajaran elektronik dimaksudkan guru dapat menyesuaikan media
pembelajaran elektronik yang dibuat dengan kebutuhan. Ketika seorang guru mendesain media seperti halnya desain materi pelajaran
dengan format power point maupun animasi, guru akan berusaha memasukkan berbagai informasi maupun gagasan yang dimiliki. Selain
memiliki
skill
atau keterampilan, desain media tersebut harus memenuhi syarat-syarat tertentu. Menurut Hujair AH. Sanaky
2009:33, alat-alat yang dibuat harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
1. Rasional, sesuai dengan akal dan mampu dipikirka n
oleh kita. 2.
Ilmiah, sesuai dengan perkembangan akal dan ma mpu dipikirkan oleh kita.
3. Ekonomis, sesuai dengan kemampuan pembiayaan
yang ada, hemat dan efisien. 4.
Praktis, dapat digunakan dalam kondisi praktek di sekolah dan bersifat sederhana.
D. Penelitian Terdahulu yang Relevan