Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN

Pada bab ini disajikan hasil penelitian yang telah dilakukan secara rinci dan penyajiannya dibagi kedalam empat bagian, yaitu : gambaran umum objek penelitian, gambaran umum Rohis, deskripsi dan analisis data serta pembahasan hasil penelitian.

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Sejarah berdirinya SMP Negeri 1 Ciputat Pendidikan merupakan kebutuhan masyarakat untuk meningkatkan kualitas anak bangsa. Dengan pendidikan masyarakat akan berubah menuju arah kehidupan yang lebih baik. Bangsa yang maju adalah bangsa yang sangat mengutamakan dan menghargai pendidikan. Oleh karena itu jika sebuah bangsa ingin meningkatkan kualitas hidupnya, maka pilihannya hanya satu, yaitu dengan mengutamakan pendidikan. Masyarakat Ciputat sebagai bagian dari bangsa Indonesia yang ingin maju, juga sangat mendambakan tersedianya lembaga pendidikan yang memadai. Untuk mewujudkan dambaan tersebut pada tanggal 2 Januari 1974 didirikan Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ciputat. Sebelum tahun 1974 wilayah kecamatan Ciputat belum ada SMP Negeri, yang ada hanyalah sekolah swasta yaitu SGB Sekolah guru bantu, sedrajat dengan SMP dan Pendidikan Guru Agama Muhamadiyah yang terletak di Jl. Dewi Sartika Ciputat. Dengan demikian anak-anak 39 lulusan SD atau Madrasah di wilayah Ciputat yang akan melanjutkan SMP harus pergi ke Jakarta. Kondisi tersebut mendorong tokoh-tokoh masyarakat Ciputat untuk mendirikan SMP di wilayah Ciputat. Berdasarkan musyawarah masyarakat Ciputat di bangun Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ciputat di atas tanah seluas 4.000 M, dengan biaya pembangunan sepenuhnya menggunakan dana swadaya masyarakat desa Cireundeu. Bangunan ini baru dapat digunakan untuk kegiatan belajar mengajar pada tanggal 2 Januari 1975. Namun sebelum gedung SMP Negeri 1 Ciputat selesai dibangun proses belajar mengajar sudah dimulai sejak tahun 1975 dengan menumpang di Madrasah Nurul Falah sebanyak 2 lokal. SMP 1 Ciputat telah menjadi sekolah mandiri sejak tahun 1975, yang berlokasi di Jl. Cireundeu Raya No, 2 Ciputat Tanggerang. Dari tahun 1975 – 1979 berubah nama menjadi SMPN 48 Filial Jakarta, namun tahun 1979 diambil alih oleh Propinsi Jawa Barat berubah nama menjadi SMP Negeri Filial Ciledug. Kemudian pada akhir 1979 ditetapkan menjadi SMP Negeri Cirendeu, dan akhirnya pada tahun 1999 sesuai dengan urutan nomenklatur wilayah kecamatan Ciputat menjadi SMP Negeri 1 Ciputat sampai saat ini. 2. Keadaan Guru, Karyawan, dan Siswa a. Keadaan Guru Untuk menunjang kelancaran proses belajar mengajar, perlu di dukung tenaga pengajar yang memadai yang sesuai dengan kebutuhan sekolah. Adapun tenaga pengajar yang terdapat di SMP Negeri 1 Ciputat berjumlah 62 orang yang terdiri dari guru laki-laki dan guru perempuan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 1 Keadaan Guru SMP Negeri 1 Ciputat Tahun 20052006 55 No Nama Guru LulusanJurusanTahun Bidang Studi 1 Drs.H. Nurhadi, MM. MBA S2Manajemen1995 Kepala Sekolah 2 Sutardi, BA SMFilsafat Pendidikan1976 Seni Rupa 3 Tiho Sari Pohan SMSejarah1976 Sejarah 4 Supardi, S.Pd S1B. Indonesia1976 Penjas 5 Drs. Maman Hilman S2B.Indonesia1985 B. Indonesia 6 Purwati, S.Pd S1B.Indonesia1979 Seni Musik 7 Drs. Alimudin S2Teori Sejarah Pendidikan1988 Geografi 8 Dasril Djama’an, S.Pd S1IPA1979 Biologi 9 Syarifah, S.Pd S1B.Inggris1983 B. Inggris 10 Andos Kostaman, S.Pd S1B. Inggris1981 B. Inggris 11 Sri Hastutu, S.Pd S1Sejarah1986 Ekop 12 Dra. Iswianti S1Tata Boga1991 T. Boga 13 Ikbal S.Pd S1Matematika1982 Matematika 14 Dra. Siti Alawiyah S1Bid. Pendidikan1988 B. Indonesia 15 Drs. Suryadi Permana S1PPKAN1992 SejarahPPKN 16 Suhono D3IPA1980 BiologiFisika 17 Hamidah, S.Pd S1Geografi1981 Geografi 18 Ahmad, SE S1Ekonomi1986 Penjas 19 Nurya Aini D3B.Indonesia1982 B. Indonesia 55 Sumber : Dokumentasi SMP Negeri I Ciputat, 2006 20 Tugiman, SE S1Ekonomi1984 Matematika 21 Hery Warsito D3IPA1981 Fisika 22 Sugiarti, S.Pd S1IPA1986 BiologiFisika 23 Ansor Gozali D2B.Indonesia1986 B. Indonesia 24 Lily Nurlinah, SE S1Ekonomi1985 Jasa 25 Hj. Tutik Munawati, S.Pd S1B.Indonesia1987 B. Indonesia 26 Mustofa, BA SmAgama Islam1988 Agama Islam 27 Edison Limbong D3IPA1984 Fisika 28 Hj. Yeni Krisna D3Kesenian1991 Kesenian 29 Isdarman D2IPS1985 EkopGeografi 30 Kartini Eling S, S.Pd S1Matematika1991 Matematika 31 Tutik Widayati, S.Pd S1B. Inggris1997 B.Inggris 32 Suharni, S.Pd S1IPA1989 Fisika 33 Rasmawati, BA SMPendidikan Agama1990 Agama Islam 34 Enok Yanti S, S.Pd S1Tata Boga1998 T. Boga 35 Winarti D3Matematika1990 Matematika 36 Marfu’ah D3B. Inggris1993 B.Inggris 37 Winarni, S.Pd S1PPKN1998 PPKN 38 Saspi, N. S.Pd S1B.I ndonesia1998 B. Indonesia 39 Drs. Tafrial S1Matematika1998 Matematika 40 Dra. Cici Rukaesih S1Sejarah1999 Sejarah 41 Syarif Hidayat S1B.Indonesia1983 B.Indonesia 42 Drs. Junaedi Abyan S1B.Indonesia1984 B. Indonesia 43 Yoeliani, S.Pd S1B. Inggris1999 B.Inggris 44 Euis Kurniawati, S.Pd S1Matematika1990 Matematika 45 Munawair, SM, S.Pd S1Pend Agama Islam1989 Agama Islam 46 Henny S.Pd S1B. Indonesia1995 B. Indonesia 47 Sumiaty D3Biologi1996 Biologi 48 Muhamad. Isa S.Pd S1Pend. MIPA1995 Matematika 49 Tri Endang L, S.Pd S1B. Inggris1997 B. Inggris 50 Yanti Kartini, S.Pd S1Ekonomi2002 EkopGeografi 51 Sayuti Wijaya, D2PPKAN1974 PPKN 52 Husen, S.Pd S1IPS1992 Penjas 53 Nani Saidah, S.Pd S1Sejarah1997 SejarahGeografi 54 Mahdalena, S.Pd S1PPKN1999 PPKNSejarah 55 Kusnaedi, S.Ag S1Agama Islam2000 Geografi 56 Rina T, S.Pd S1Matematika2003 Matematika 57 Suma Hardinata S1Tekhnik Informatika1997 Komputer 58 Arif M. Nafrizal D3InformatikaKomp1999 Komputer 59 Tedy Suryanto SLTAElektro2003 Komputer 60 Mulyati Syahni, S.Pd S1Psikologi1993 BK 61 Hari Supratikno, S.Psi S1Psikologi2005 BK 62 Rasyid Ridho, S.Psi S1Psikologi2003 BK Dengan melihat tabel di atas, dapat di teliti tentang guru yang dibutuhkan di SMP Negeri 1 Ciputat. Apakah sudah memadai atau belum? Menurut Petunjuk Administrasi Sekolah Menengah Umum yang dikeluarkan oleh DEPDIKBUD tahun 1996-1997, bahwa untuk menghitung kebutuhan guru pada suatu sekolah dapat dihitung dengan Rumus : KGR JW XxY = X = Rombongan belajar Y = Alokasi waktu semua mata pelajaran perminggu KGR = Kebutuhan guru pada mata pelajaran suatu sekolah JW = Jam wajib mengajar 18 jam. 56 Di SMP Negeri 1 Ciputat terdapat 30 kelas rombongan belajar dengan alokasi waktu perminggu, hari senin sampai kamis 6 jam pelajaran perhari, hari jum’at dan sabtu hanya 4 jam pelajaran per hari. Jadi jumlah waktu mengajar dalam satu minggu yaitu 32 jam pelajaran. Sedangkan wajib mengajar setiap guru yaitu 18 jam perminggu. Dengan demikian dapat dihitung guru yang dibutuhkan di SMP Negeri 1 Ciputat dengan menggunakan rumus di atas. 33 , 53 18 32 30 = x = 54 orang guru. Dengan melihat hasil perhitungan jumlah kebutuhan guru, maka dapat disimpulkan guru yang ada di SMP Negeri 1 Ciputat sudah memadai. Tetapi jika mencermati keadaan guru di lihat dari kemampuan akademik yang di miliki setiap guru ternyata tidak semua guru mata pelajaran mengajarkan sesuai dengan latar belakang pendidikannya. Dari tabel I diketahui bahwa terdapat 9 orang guru yang mengajarkan mata pelajaran yang tidak sesuai dengan jurusannya seperti yang seharusnya guru PAI mengajarkan Agama tetapi mengajar Geografi. Kenyataan ini seharusnya tidak terjadi, agar materi yang disampaikan seorang guru itu tidak tumpang tindih dengan kemampuan akademik yang dimilikinya. Dan kemungkinan 56 Depdikbud, Petunjuk Administrasi Sekolah Menengah Umum, Jakarta : 1996-1997, h. 155 terbesar dari kenyataan ini karena kurangnya guru sebagai tenaga pengajar yang sesuai dengan kebutuhan di sekolah SMP Negeri 1 Ciputat. b. Keadaan Karyawan Kelancaran dan keberhasilan suatu pendidikan sangat ditentukan oleh peran serta karyawan. Kelancaran pendidikan di sekolah tidak terlepas dari administrasi yang baik, teratur serta terencana. Yang dimaksud pegawai pada unit pelaksanaan teknis SMP Negeri 1 Ciputat adalah seluruh karyawan sekolah diantaranya Staf tata usaha, Staf kebersihan dan Satpam Selanjutnya untuk mengetahui keadaan karyawan dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 2 Keadaan Karyawan SMP Negeri 1 Ciputat Tahun 20052006 57 No Nama JabatanLulusan LP 1 Susilawati Kepala Tata UsahaSLTA P 2 Suanih, SE Staf Tata UsahaS1 P 3 Hardians Staf Tata UsahaSLTA L 4 Undang. S Staf Tata UsahaSLTA L 5 A. Rosadi Staf Tata UsahaSLTA L 6 Indah Sri Staf Tata UsahaS1 P 7 Sopian Hadi Staf Tata UsahaD3 L 8 Nasir Staf KebersihanSD L 9 Yahya Staf kebersihanSD L 10 Namad. A SatpamSLTP L 11 A. Maris SatpamSLTA L 12 Handoko SatpamSLTA L Dengan melihat tabel di atas dapat diketahui bahwa jumlah karyawan di sekolah SMP Negeri 1 Ciputat belum mampu mencukupi pelayanan terhadap kebutuhan siswa, administrasi pendidikan yang harus dipenuhi siswa membutuhkan pelayanan yang baik dari staf karyawan yang mengetahui tentang hal tersebut. 57 Sumber : Dokumentasi SMP Negeri I Ciputat, 2006 Kenyataannya dengan 7 orang staf tata usaha, 2 orang orang staf kebersihan dan 3 orang satpam harus melayani 1256 siswa, akibatnya staf tata usaha tidak bisa memberikan pelayanan yang baik, terutama ketika dalam pelaksanaan admistrasi pembayaran semester yang sering terjadi keributan dan antrian panjang, yang berdampak pada staf tata usaha sendiri merasa kewalahan. 58 Hal seperti ini seharusnya tidak terjadi agar pelayanan terhadap siswa dapat terkordinir dengan baik seharusnya karyawan sekolah jumlahnya di tambah tidak hanya 12 orang. c. Keadaan Siswa Jumlah peserta didik SMP Negeri 1 Ciputat tahun ajaran 2005-2006 dapat dilihat dari tabel sebagai berikut Tabel 3 Keadaan Siswa SMP Negeri 1 Ciputat Tahun 2005-2006 59 No. Kelas Jumlah Siswa LP 1 Kelas 1 418 Orang 208 L210 P 2 Kelas 2 458 Orang 231 L227 P 3 Kelas 3 380 Orang 196 L184 P Jumlah 3 Kelas 1256 Orang 635 L621 P Keberadaan SMP Negeri 1 Ciputat banyak diminati masyarakat, dapat di lihat pada tabel 3 di atas yang menyebutkan bahwa jumlah kelas VII – IX terdiri atas 1256 siswa, kenyataan ini karena selain letak gedung sekolah yang strategis, juga mudah dijangkau dengan kendaraan umum serta keadaan sarana dan prasarana yang 58 Wawancara dengan salah satu staf Tata Usaha SMP Negeri 1 Ciputat, Bpk Hardians. 59 Ibid memadai, sehingga masyarakat tertarik untuk menyekolahkan anaknya ke SMP Negeri 1 Ciputat. 3. Keadaan Sarana dan Prasarana Untuk kelancaran proses belajar mengajar PBM perlu ditunjang sarana prasarana yang memadai. Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh SMP Negeri 1 Ciputat antara lain dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 4 Keadaan Sarana Prasarana SMP Negeri 1 Ciputat Tahun 2005-2006 60 Jumlah Jumlah Jumlah Keadaan 1 Ruang Belajar 20 Ruang Baik 2 Ruang Kepala Sekolah 1 Ruang Baik 3 Ruang Guru 1Ruang Baik 4 Ruang TU 1Ruang Baik 5 Ruang Laboraturium 1Ruang Dalam renopasi 6 Ruang Komputer 1Ruang Baik 7 Ruang Perpustakaan 1Ruang Dalam renopasi 8 Ruang BK BP 1Ruang Baik 9 Ruang WC Guru 1Ruang Baik 10 Ruang WC Kepala Sekolah 1Ruang Baik 11 Mushola 1Ruang Baik 12 Mesin Tik 15 Buah Baik 13 Televisi 21 Buah 3 Rusak, 18 Baik 60 Ibid 14 VCD Player 21 Buah 6 Rusak, 15 Baik 15 AC 3 Buah Baik 16 Kursi dan Meja TU 7 Buah Baik 17 Kursi Guru 60 Buah Baik 18 Meja Perpustakaan 15 Buah 10 Baik, 5 Rusak 19 Kursi perpustakaan 24 Buah 15 yang ada Sarana memiliki peranan penting dalam keberhasilan suatu pendidikan, karena sarana dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar, di SMP Negeri 1 Ciputat keadaan sarana dan prasarana bisa dikatakan cukup memadai dalam keadaan baik untuk melaksanakan proses belajar mengajar. Hanya ruang perpustakaan yang kurang memadai jumlah kursi dan meja banyak yang rusak dan hilang, juga dari buku-buku bacaan yang kurang terawat dan kebanyakan buku edisi lama yang tidak terpakai, sehingga kurang diminati oleh siswa untuk datang ke perpustakaan membaca buku. Begitu juga ruangan kelas yang jumlahnya hanya 20, sehingga ada siswa yang masuk kelas siang hari yaitu kelas VII, sebaiknya agar pelaksanaan KBM terjalankan dengan baik maka perlu ditambah ruangan kelas sehingga tidak ada siswa yang masuk sekolah pada siang hari.

B. Gambaran Umum Rohis

Dokumen yang terkait

:Komunikasi Kelompok Kecil dan Pengamalan Nilai-nilai Ajaran Islam (Studi Korelasional dengan Pendekatan Taksonomi Bloom pada Kelompok Mentoring Agama Islam di Rohani Islam (Rohis) SMA Negeri 2 Binjai).

1 39 249

Peranan pendidikan agama Islam dalam pembinaan akhlak siswa SMP Negeri 2 Ciputat

0 9 84

Pengaruh Kegiatan Rohani Islam (Rohis) terhadap Sikap Beragama Siswa Kelas IX SMP Negeri 14 Tangerang Selatan

1 10 122

Kegiatan Kerohanian Islam (ROHIS) dalam pembinaan ahklak siswa : studi kasus di smp al muhadjirin bekasi timur

0 4 97

Pembinaan kompetensi profesional guru di SMP Negeri 2 Ciputat

0 11 90

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEROHANIAN ISLAM (ROHIS) Implementasi Pendidikan Karakter Religius Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Kerohanian Islam (ROHIS) (Studi Kasus di SMA Negeri 1 Baturetno Kabupaten Wonog

0 4 20

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEROHANIAN ISLAM (ROHIS) Implementasi Pendidikan Karakter Religius Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Kerohanian Islam (ROHIS) (Studi Kasus di SMA Negeri 1 Baturetno Kabupaten Wonog

0 1 16

PERAN ROHIS DALAM PENINGKATAN MOTIVASI SISWA BELAJAR AGAMA ISLAM PERAN ROHIS DALAM PENINGKATAN MOTIVASI SISWA BELAJAR AGAMA ISLAM DI SMA NEGERI 2 SRAGEN.

0 1 14

KAJIAN PEMBINAAN AKHLAK MULIA SISWA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER ROHANI ISLAM (ROHIS) DI SEKOLAH: Studi Kasus di SMA Negeri 1 Lembang-Bandung Barat.

0 1 43

UPAYA MENINGKATKAN SPIRITUALITAS PESERTA DIDIK MELALUI KEGIATAN ROHANI ISLAM (ROHIS) DI SMK NEGERI 2 PURWOKERTO

0 0 15