Hambatan-Hambatan Dalam Komunikasi di PT. Arga Bangun
mengartikan dalam pesan yang disampaikan seperti saya kan menjabati sebagai CSO ESQ Tour terkadang bahasa yang disampaikan melalui sms
dan telepon itu berbeda maka saya lebih baik putuskan komunikasi dari pada saya lanjutkan kemudian akan terjadi kesalahpahaman, dan jarak pun
dapat menghambat informasi karena kita juga tidak semua bekerja didalam ruangan.
”
14
Dari pernyataan diatas sesuai dengan pendapat Wursanto tentang hambatan komunikasi. Menurutnya hambatan komunikasi dibedakan
menjadi 6 macam, yaitu : 1.
Hambatan yang bersifat teknis 2.
Hambatan perilaku 3.
Hambatan bahasa 4.
Hambatan dalam struktur 5.
Hambatan jarak 6.
Hambatan latar belakang Hambatan yang sering terjadi di PT. Arga Bangun Bangsa ESQ
Leadership Center
adalah Miss
Communication. Seperti
kita membutuhkan “A” tetapi yang diberikan “B”. Tetapi kita selalu mengatasi
hal tersebut dengan selalu memastikan apapun yang dibutuhkan oleh karyawan minimal via telepon dan kalaupun bisa bertemu langsung. Para
karyawan tidak selalu berkerja didalam kantor terkadang diluar kantor. Disinilah sulitnya para karyawan tidak mengetahui apa yang terjadi di
kantor, jika karyawan tersebut tidak mengupdate hal tersebut melalui media online. Seperti yang diutarakan oleh Riki Pajar bahwa
14
Wawancara Pribadi dengan Customer Service Officier ESQ Tour, Yuthi Daradjatun, Jakarta, 26 April 2013.
“Hambatan yang terjadi biasanya dari individu yang kurang aktif dan update dalam membuka media komunikasi dan orang-orang di
lapangan yang jarang ke kantor. Biasanya masing-masing individu di reminder oleh rekan timnya.
”
15
Komunikasi yang terjadi di PT. Arga Bangun Bangsa ESQ Leadership Center sudah sangat baik. Komunikasi yang terbuka dan
kedekatan antara anggota merupakan hal yang positif agar tidak adanya hambatan dalam berkomunikasi. Hanya saja karyawan yang sering bekerja
diluar kantor yang tidak update informasi tentang ESQ menjadi hambatan dalam berkomunikasi, tetapi hal tersebut diatasi dengan reminder oleh
timnya masing-masing sehingga mereka mengetahui informasi-informasi tersebut.
15
Wawancara Pribadi dengan Bagian Customer Develophment Directorat, Riki Pajar, Jakarta, 29 April 2013.
76
BAB V
PENUTUP