Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA

Ha 5 : Kesadaran berpengaruh terhadap kepatuhan Wajib Pajak dalam menyampaikan Surat Pemberitahuan SPT.

J. Kerangka Pemikiran

Pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang dengan tidak mendapat imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara sebesar-besarnya kemakmuran rakyat Siti Resmi, 2009: 21. Sejak diadakannya reformasi perpajakan tahun 1983, sebagaimana telah diubah dengan undang-undang Nomor 9 Tahun 1994 dan undang-undang Nomor 16 Tahun 2000 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, sistem pemungutan pajak di Indonesia berubah dari official assessment system menjadi self assessment system. Keuntungan self assessment system ini adalah Wajib Pajak diberi kepercayaan oleh pemerintah fiskus untuk menghitung, membayar, dan melaporkan sendiri pajak yang terutang sesuai dengan ketentuan perpajakan yang berlaku. Fungsi penghitungan adalah fungsi yang memberi hak kepada Wajib Pajak untuk menentukan sendiri pajak yang terutang sesuai dengan peraturan perpajakan. Dengan berlakunya self assessment system diharapkan kepatuhan masyarakat, khususnya Wajib Pajak dapat meningkatkan dengan memenuhi kewajiban perpajakannya sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pengetahuan yang mendasar tentang pajak sangatlah penting karena pengetahuan Wajib Pajak berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan Wajib Pajak. Seorang Wajib Pajak dikatakan patuh tentunya harus terlebih dahulu mengetahui apa yang menjadi kewajibannya. Apabila Wajib Pajak tidak memiliki dasar pengetahuan perpajakan, maka Wajib Pajak akan mengalami kesulitan dalam mendaftarkan diri, mengisi Surat Pemberitahuan SPT dan menyetor pajaknya. Wajib pajak yang tidak mengetahui tentang pengetahuan pajak akan mengalami kesulitan tentang berapa jumlah pajak yang seharusnya ia bayarkan. Pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang perpajakan juga sering dituding sebagai latar belakang penyebab Wajib Pajak tidak memenuhi kewajibannya. Rumitnya prosedur yang ditempuh oleh setiap masyarakat yang ingin mendaftarkan, menghitung, membayar, dan melaporkan pajak terhutangnya juga menjadi kendala masyarakat untuk sadar dan patuh dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Oleh karena itu, Direktorat Jenderal Pajak perlu melakukan upaya-upaya antara lain memberikan kualitas pelayanan yang optimal baik kualitas sumber daya manusia maupun sistem informasi perpajakan dan melakukan pemeriksaan pajak yang dilakukan Direktorat Jenderal Pajak bertujuan untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan dan untuk tujuan lain dalam rangka melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan seperti menyampaikan Surat Pemberitahuan SPT, pembukuan dan informasi lain yang relevan serta membayar pajak pada waktunya. Jadi, dari hal tersebut diikuti dengan adanya kesadaran yang timbul dari diri sendiri tanpa adanya paksaan dari siapapun yang nantinya akan meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak dalam menyampaikan Surat Pemberitahuan SPT. Gambar.2.1 Model Penelitian Wajib Pajak Menyampaikan Surat Pemberitahuan SPT Pengetahuan Perpajakan X 1 Kualitas Pelayanan X 2 Pemeriksaan X 3 Kesadaran X 4 Kepatuhan Wajib Pajak Y Uji Model Regresi Analisis Regresi Berganda Uji Asumsi Klasik a. Multikolinieritas b. Heteroskedastisitas c. Normalitas Uji Statistik t Uji Statistik F Koefisien Determinasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini membahas pengaruh pengetahuan perpajakan, kualitas pelayanan, pemeriksaan dan kesadaran terhadap kepatuhan Wajib Pajak dalam menyampaikan Surat Pemberitahuan SPT. Jadi, untuk meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak dalam menyampaikan Surat Pemberitahuan SPT maka hal yang pertama berpengaruh yaitu tingkat pengetahuan Wajib Pajak. Seorang Wajib Pajak dikatakan patuh tentunya harus terlebih dahulu mengetahui apa yang menjadi kewajibannya. Selain itu, Direktorat Jenderal Pajak juga harus melakukan upaya-upaya antara lain peningkatan pelayanan kepada pembayar pajak dan disertai dengan pemeriksaan untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakannya dan apabila terjadi kelalaian dalam menyampaikan Surat Pemberitahuan SPT akan dikenakan sanksi. Yang terakhir tingkat kesadaran yang dimiliki oleh Wajib Pajak tanpa adanya paksaan dari siapa pun. Dengan adanya kesadaran ini Wajib Pajak melaksanakan kewajibannya sesuai peraturan perpajakan yang akan meningkatkan kepatuhan. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan langsung kuesioner pada sampel dari suatu populasi dari objek penelitian di wilayah Kantor Pelayanan Pajak KPP Jakarta Selatan.

Dokumen yang terkait

Analisis pengaruh kesadaran dan kepatuhan wajib pajak terhadap kinerja kantor pelayanan pajak (KPP) dengan pelayanan wajib pajak sebagai variabel intervening di kpp medan timur

9 52 93

Pengaruh peran account representatif, pemahaman prosedur perpajakan wajib pajak, dan kualitas pelayanan tempat pelayanan terpadu di kantor pajak terhadap kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya (studi kasus pada delapan kantor pelayan

3 6 128

Analisis pengaruh tingkat penghasilan dan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak dalam menyampaikan surat pemberitahuan (SPT) Tahunan untuk wajib pajak orang pribadi di wilayah Kembangan Jakarta Barat

2 47 67

Pengaruh reformasi administrasi perpajakan, pengetahuan dasar wajib pajak tentang perpajakan, dan kesadran perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak : studi empiris Kantor Pelayanan Pajak Pratama di Wilayah Jakarta Selatan

3 25 146

Analisis pengaruh pelayanan konsultasi, dan pengawasan account representative terhadap kepatuhan wajib pajak : studi empiris pada kantor pelayanan pajak tangerang dan serpong

3 35 149

Pengaruh pengetahuan perpajakan, kualitas pelayanan, pemeriksaan dan kesadaran terhadap kepatuhan wajib pajak dalam penyampaikan surat pemberitahuan (SPT): studi empiris pada kantor pelayanan pajak di Jakarta Selatan

1 8 151

Pengaruh kualitas pelayanan pajak, kesadaran wajib pajak, dan pengetahuan pajak terhadap kepatuhan wajib pajak : (survey pada WPOP yang terdaftar di KPP Pratama Bandung Karees)

6 32 59

Pengaruh kepuasan wajib pajak terhadap kualitas pelayanan dan implikasinya pada kepatuhan wajib pajak

0 4 1

Pengaruh pengetahuan pajak dan sistem administrasi perpajakan modern terhadap kepatuhan wajib pajak

0 4 2

Pengaruh penerapan peraturan perpajakan dan kualitas pemeriksaan pajak terhadap kepatuhan wajib pajak formal :(survey pada wajib pajak di KPP Pratama Cicadas Bandung)

0 9 1