Motivasi Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Sikap Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Akan tetapi jika dilihat nilai rataan 70.98 secara keseluruhan pengetahuan berbusana muslimah mahasiswi UIN Jakarta cenderung tinggi.

2. Motivasi Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Motivasi berbusana muslimah adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi orang untuk melakukan sesuatu agar tercapai dalam suatu hal. Dan mencakup berbagai hal seperti: mereka memakai busana muslimah tidak hanya ikut- ikutan saja, dengan berbagai trend yang dipengaruhi dari barat, merasa perlu menggunakan jilbab ketika di berbagai kondisi dan hanya ingin terlihat anggun dari orang-orang yang tidak mengenakan busana muslimah serta, semata-mata ingin mendapatkan pahala dari Allah swt. Hal ini pun dapat dilihat pada tabel berikut X. Tabel X. Motivasi Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta N=250 MOTIVASI BERBUSANA FREKUENSI PERSEN Sangat rendah Rendah 2 9 8 3.6 Sedang 99 39.6 Tinggi Sangat tinggi 135 5 54.0 2.0 TOTAL 250 100.0 Rataan : 60.40 Keterangan : 0 – 20 = Sangat Rendah, 21 – 40 = Rendah 41 – 60 = Sedang, 61 – 80 = Tinggi, 81 - 100 = Sangat Tinggi Berdasarkan hasil penelitian diatas diketahui bahwa motivasi mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk mengenakan busana muslimah sangat rendah 8 , rendah 3.6 , menyatakan sedang 39.6 , 54.0 menyatakan tinggi dan sisanya 2.0 sangat tinggi. Hasil tersebut dapat disimpulkan secara keseluruhan bahwa motivasi berbusana muslim pada mahasiswi UIN relatif tinggi 54.0 . Hal ini pun dapat mempengaruhi faktor pada individu masing-masing untuk memakai busana muslimah yang sesuai dengan syariat Islam. Walaupun zaman modern ini tidak kalah lagi busana muslimah dengan busana-busana biasa yang mendapat perhatian dari Barat. Secara keseluruhan motivasi berbusana muslimah pada mahasiswi UIN Jakarta terbilang sedang atau cukup dengan nilai rataan 60.40.

3. Sikap Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel XI dibawah menginformasikan bahwa mahasiswi UIN Jakarta lebih cenderung menjawab ragu-ragu dengan presentase 17.2 , 4,0 mengaku tidak tahu dalam menyikapi pemakaian busana muslimah, 28.4 menjawab sangat tahu. Sedangkan sisanya mencapai 50.4 menyatakan mereka mengetahui menyikapi pemakaian busana muslimah yang sesuai dengan syariat Islam dan berdasarkan Al- Qur’an dan hadits. Dapat diketahui bahwa sikap mahasiswi UIN Jakarta dalam menyikapi pemakaian busana muslimah sesuai dengan syariat Islam relatif sedang atau melebihi cukup. Merujuk pendapat M. Shidiq dicontohkan dalam pola hidup waqi’iyyin perilaku penilaian yang bertolak pada kenyataan yang tengah terjadi, sikap hedonis dan gaya hidup permissif. Karena barat yang dijadikan kiblat “kemajuan” seperti dalam musik, busana, dan film. 60 60 M.Shiddiq al-Jawi. Jilbab dan Kerudung.hal 15 Tabel. XI Sikap Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta N=250 SIKAP BERBUSANA FREKUENSI PERSEN Tidak setuju Kurang setuju 10 4.0 Ragu-ragu 43 17.2 Setuju Sangat setuju 126 71 50.4 28.4 TOTAL 250 100.0 Rataan: 55.24 Keterangan : 0 – 20 = Sangat Rendah, 21 – 40 = Rendah 41 – 60 = Sedang, 61 – 80 = Tinggi, 81 - 100 = Sangat Tinggi Hal ini pun dapat mengacu pada nilai rataan diatas bahawa secara keseluruhan sikap berbusana muslimah mahasiswi UIN Jakarta cenderung sedang atau cukup mengenai sikap berbusana muslimah dengan menunjukkan prosentase nilai rataan 55.24 yang sesuai dengan gambar tabel XI.

4. Tindakan Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta