Dimensi Keberagamaan Mahasiswi UIN Syahid Jakarta

dapat dikatakan bahwa, keyakinan keberagamaan mereka berada pada tingkat yang relatif tinggi dalam meyakini bahwa malaikat itu ada, yang mencatat perbuatan baik dan buruk manusia. Allah itu akan membalas semua perbuatan kita dibumi ini, memakai busana muslimah akan masuk surga, membaca al-qur’an itu akan mendapat pahala, serta adanya kehidupan lagi setelah kehidupan didunia. Secara keseluruhan tingkat keyakinan agama mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta cenderung sedang atau cukup dengan nilai rataan 55.13.

4. Dimensi Keberagamaan Mahasiswi UIN Syahid Jakarta

Keberagamaan mahasiswi UIN syahid Jakarta dapat diukur dengan intensitas pengetahuan mereka mencakup hal yang berkenaan dengan dimensi keberagamaan. Yakni keyakinan ideologi, pengetahuan keberagamaan, dan praktek keberagamaan. Dan kita bisa melihat seberapa besar tingkat keberagamaan mereka mengenai pengetahuan keberagamaan mereka. Apakah mereka termasuk orang yang taat melaksanakan ibadahnya masing-masing. Tingkat keberagamaan mereka dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel. VIII Keberagamaan Secara Umum Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta N=250 KEBERAGAMAAN FREKUENSI PERSEN Sangat tidak taat Tidak taat Kurang taat 1 5 144 4 2 57.6 Taat 100 40.0 Sangat taat TOTAL 250 100.0 Rataan: 64.74 Keterangan : 0 – 20 = Sangat Rendah, 21 – 40 = Rendah 41 – 60 = Sedang, 61 – 80 = Tinggi, 81 - 100 = Sangat Tinggi Secara umum Tabel VIII diatas menginformasikan bahwa ketaatan keberagamaan mahsiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 57.6 menjawab kurang taat dalam pengetahuan keberagamaannya, 40 menjawab taat dalam menjalankan keberagamaannya, tidak taat 2 dan 4 sangat tidak taat dalam melaksanakan keberagamaannya. Disini dapat disimpulkan bahwa keberagamaan mahasiswi UIN Syahid Jakarta cenderung berada pada tingkat yang relative tinggi dalam mentaati keberagamaan mereka masing-masing. Hal tersebut dapat dilihat dengan hasil rataan 64.74 artinya secara keseluruhan keberagamaan mahasiswi UIN pada umumnya dapat dikatakan tinggi jika dibandingkan dengan dimensi-dimensi agama lainnya. C.Perilaku Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 1.Pengetahuan Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Pengetahuan berbusana muslimah adalah menurut kerangka pikiran individu masing-masing, ini adalah komponen dasar pemakaian busana muslimah. Dan menggambarkan sejauh mana mahasiswi mengetahui tentang pengetahuan berbusana. Tingkat pengetahuan berbusana mahasiswi dapat dilihat dengan intensitas apakah dengan berbusana mereka terhindar dari maksiat, memakai busana muslimah akan terjaga perilakunya, dengan tidak menutup aurat akan berdosa dan masuk neraka, tahu batasan aurat laki-laki dan wanita, sejarah tentang tergodanya Adam dan Hawa dikeluarkan dari surga hanya karena hawa nafsu syetan dan jilbab dijadikan identitas diri. Tingkat pengetahuan berbusana muslimah dapat dilihat pada tabel VII dibawah. Tabel. IX Pengetahuan Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syahid Jakarta N=250 PENGETAHUAN BERBUSANA FREKUENSI PERSEN Sangat tidak tahu Tidak tahu 77 30.8 Ragu-ragu Tathu 163 65.2 Sangat tahu 10 4.0 TOTAL 250 100.0 Rataan: 70.98 Keterangan : 0 – 20 = Sangat Rendah, 21 – 40 = Rendah 41 – 60 = Sedang, 61 – 80 = Tinggi, 81 - 100 = Sangat Tinggi Tabel IX dapat digambarkan bahwa pengetahuan tentang busana muslimah pada mahasiswi UIN Jakarta lebih banyak menunjukkan salah satu jawaban yang tertinggi yaitu 65.2 mereka tahu banyak tentang latar belakang pemakaian busana muslimah dan sejarah-sejarahnya. Sebaliknya, angka yang menunjukan paling rendah jawaban sangat tidak tahu 30.8 , hal tersebut dapat dilihat dengan pengetahuan mereka yang kurang mengetahui mana batasan-batasan atau aurat yang diperbolehkan dan yang tidak diperbolehkan untuk diperlihatkan oleh lawan jenis. Dan hal tersebut pun dapat dilihat yang mana praktek ibadah wajib dan praktek ibadah sunnah. Karena, kedua ibadah tersebut dapat mempengaruhi jawaban sangat tidak tahu. Dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan berbusana muslimah mahasiswi UIN Jakarta cenderung tinggi atau tahu, tingkat pengetahuan berbusana muslimah dapat diukur melalui parameter pengetahuan pemakaian busana muslimah sesuai dengan syariat Islam seperti dalam buku-buku yang mengenai pemakaian busana muslim umumnya dalam fiqih wanita. Akan tetapi jika dilihat nilai rataan 70.98 secara keseluruhan pengetahuan berbusana muslimah mahasiswi UIN Jakarta cenderung tinggi.

2. Motivasi Berbusana Muslimah Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta