Imelda Yuli Yanti Fransiska : Inventory Control Dan Perencanaan Bahan Baku Di Industri Manufakturing Pada PT. Indofood Sukses Makmur – Medan, 2009.
. .
t t
t t
X S T C
= E
t
2.6
2.5 Persediaan Inventory
Persediaan Inventory stok material yang ada pada suatu waktu tertentu atau aset nyata yang dapat dilihat, diukur dan dihitung atau dapat juga dikatakan sebagai
sumber daya menganggur yang menunggu proses lebih lanjut. Persediaan dapat membuat kelancaran dan efisiensi dalam operasi manufacturing dengan kondisi yang
tidak bergantung pada bagian atau departemen tertentu dalam kegiatan secara keseluruhan. Persediaan juga dapat membantu menyeimbangkan pasokan sekaligus
menekan permintaan pasar.
2.5.1 Pengendalian persediaan bahan baku
Kegiatan perusahaan mempunyai hubungan yang sangat erat dengan kegiatan produksi. Perusahaan mengadakan kegiatan produksi untuk memenuhi kebutuhan
pasar. Untuk mengadakan kegiatan produksi harus ada bahan baku. Bahan baku merupakan salah satu sumber daya yang harus dikelola dengan baik, tidak ada
industri yang dapat hidup tanpa adanya bahan baku atau material. Persediaan inventory bahan baku sebagai kekayaan perusahaan memiliki
peranan penting dalam operasi bisnis di industi manufaktur. Bahan baku merupakan faktor utama di dalam perusahaan untuk menunjang kelancaran proses produksi, baik
perusahaan besar maupun perusahaan kecil. Masalah penentuan besarnya persediaan merupakan masalah yang penting bagi perusahaan, karena persediaan mempunyai
efek yang langsung terhadap keuntungan perusahaan. Kesalahan dalam menentukan besarnya investasi modal yang tertanam dalam persediaan akan menekan
keuntungan perusahaan. Adanya persediaan bahan baku yang terlalu besar dibandingkan kebutuhan perusahaan akan menambah beban bunga, biaya
pemeliharaan dan penyimpanan dalam gudang, serta kemungkinan terjadinya penyusutan dan kualitas yang tidak bisa dipertahankan, sehingga semuanya ini akan
Imelda Yuli Yanti Fransiska : Inventory Control Dan Perencanaan Bahan Baku Di Industri Manufakturing Pada PT. Indofood Sukses Makmur – Medan, 2009.
mengurangi keuntungan perusahaan. Demikian pula sebaliknya, persediaan bahan baku yang terlalu kecil dalam perusahaan akan mengakibatkan kemacetan dalam
produksi, sehingga perusahaan akan mengalami kerugian juga. Cara penyelenggaraan persediaan inventory bahan baku berbeda-beda untuk
setiap perusahaan, baik dalam jumlah unit persediaan bahan baku yang ada dalam perusahaan, waktu penggunaannya, maupun jumlah biaya untuk
membeli bahan baku tersebut. Perlunya persediaan inventory bahan baku bagi perusahaan merupakan
akibat dari : 1 Mekanisme pemenuhan produksi, proses suatu barang tidak dapat
dilaksanakan dengan segera bila bahan bakunya tidak tersedia. 2 Keinginan meredam ketidakpastian, ketidakpastian berasal dari adanya
permintaan yang bervariasi dalam jumlah dan waktu, waktu pembuatan yang cenderung tidak konstan dan waktu pengiriman bahan baku yang cenderung tidak
pasti. 3 Keinginan melakukan spekulasi yang bertujuan untuk mendapatkan
keuntungan besar dari kenaikan harga bahan baku pada waktu mendatang.
Sehingga masalah kuantitatif yang berkaitan dengan persediaan inventory bahan baku adalah mengendalikan saat datangnya bahan baku agar bisa tepat waktu,
mengendalikan banyaknya bahan baku yang datang, termasuk persediaan pengaman, dan mengendalikan biaya persediaan agar diperoleh biaya total minimum.
2.5.2 Faktor-faktor yang mempengaruhi persediaan bahan baku