Imelda Yuli Yanti Fransiska : Inventory Control Dan Perencanaan Bahan Baku Di Industri Manufakturing Pada PT. Indofood Sukses Makmur – Medan, 2009.
Sumber Variasi
Derajat Bebas Jumlah
Kuadrat JK
Jumlah Kuadrat
Rata-rata Statistik
Uji Antar
Musim 11
4,6E+12 4,18E+11
4,18 Dalam
Musim 12
1,2E+12 1E+11
Total 23
5,8E+12
Dengan α = 0,05 Diperoleh F
11,12
= 2,72 Dari tabel 3.3 dapat kita lihat bahwa F
hit
= 4,18, sesuai dengan kriteria, maka H ditolak karena F
hit
F
tab
, artinya data produksi dipengaruhi musiman.
3.3 Grafik Data
Setiap pengamatan di dalam Time Series digambarkan sebagai suatu titik pada susunan koordinat tegak lurus memakai nilai pengamatan sebagai ordinat dan angka
yang menunjukkan waktu sebagai absis. Dengan penggambaran Time Series tersebut dapat dilihat dengan mudah
bagaimana gerak-gerik variabel yang sedang diamati pada waktu lampau. Untuk itu data produksi bahan baku yang diperoleh dari PT. Indofood Sukses Makmur
digambarkan dalam bentuk grafik.
Imelda Yuli Yanti Fransiska : Inventory Control Dan Perencanaan Bahan Baku Di Industri Manufakturing Pada PT. Indofood Sukses Makmur – Medan, 2009.
500.000 1.000.000
1.500.000 2.000.000
2.500.000 3.000.000
3.500.000 4.000.000
4.500.000
1 3
5 7
9 11
13 15
17 19
21 23
Periode
P ro
d u
k s
i
Gbr 3.1 Plot Data Tepung Terigu
3.4 Peramalan
a. Indeks Musim
Indeks Musiman dihitung dengan cara rasio rata-rata bergerak, dibuat bebas dari pengaruh trend, siklus dan pengaruh komponen error.
Langkah pertama yaitu pengambilan harga rata-rata bergerak 6 bulan diharapkan menghilangkan pengaruh dari gerak bermusim dan meninggalkan pengaruh
trend dan gerak siklus di dalam time series. Perhitungan rata-rata bergerak dan rasio data aktual terhadap rata-rata bergerak dapat dilihat pada tabel 3.4.
Imelda Yuli Yanti Fransiska : Inventory Control Dan Perencanaan Bahan Baku Di Industri Manufakturing Pada PT. Indofood Sukses Makmur – Medan, 2009.
Tabel 3.4 Rata-rata Bergerak 6 Bulan produksi Tepung Terigu
Periode t
Tepung Terigu X
t
MA 6 MA 6
Centered Rasio
X
t
MA 6 C 1
3.060.638 2
3.139.794 3
3.476.819 4
3.127.278 3.182.761,50 3.153.025,67
0,99 5
3.064.781 3.123.289,83 3.089.236,67
0,99 6
3.227.259 3.055.183,50 2.959.833,67
1,09 7
2.703.808 2.864.483,83 2.790.036,17
0,97 8
2.731.156 2.715.588,50 2.713.403,33
1,01 9
2.332.621 2.711.218,17 2.701.492,75
0,86 10
2.233.906 2.691.767,33 2.704.202,83
0,83 11
3.038.559 2.716.638,33 2.715.389,92
1,12 12
3.110.554 2.714.141,50 2.771.468,33
1,12 13
2.853.034 2.828.795,17 2.862.756,25
1,00 14
2.716.175 2.896.717,33 2.775.220,08
0,98 15
3.020.543 2.653.722,83 2.639.045,08
1,14 16
2.641.439 2.624.367,33 2.576.663,17
1,03 17
1.580.592 2.528.959,00 2.507.234,42
0,63 18
2.934.421 2.485.509,83 2.539.756,83
1,16 19
2.280.584 2.594.003,83 2.711.167,50
0,84 20
2.455.480 2.828.331,17 2.926.614,58
0,84 21
3.671.507 3.024.898,00 3.028.759,83
1,21 22
4.047.403 3.032.621,67
23 2.759.993
24 2.980.763
Jumlah 69.189.107
Pada kolom keempat terdapat rata-rata bergerak terpusat yang diperoleh dari total bergerak tingkat dua dari rata-rata bergerak 6 bulan dibagi 2. Rata-rata bergerak
Imelda Yuli Yanti Fransiska : Inventory Control Dan Perencanaan Bahan Baku Di Industri Manufakturing Pada PT. Indofood Sukses Makmur – Medan, 2009.
ini hanya mengandung komponen trend dan siklus. M
t
= T
t
. C
t
Pada gambar 3.2 berikut ini digambarkan grafik data aktual dan rata-rata bergerak.
500.000 1.000.000
1.500.000 2.000.000
2.500.000 3.000.000
3.500.000 4.000.000
4.500.000
1 3
5 7
9 11
13 15
17 19
21 23
Periode
Gbr 3.2 Grafik Rata-rata Bergerak dengan Data Aktual
Dari tabel 3.4 diperoleh perhitungan Indeks Musiman, sebagai berikut :
Tabel 3.5 Perhitungan Indeks Musiman tahun 2009
Bulan 2007
2008 Indeks
musiman S
t
Januari 1,12
1,12 Februari
1 1
Maret 0,98
0,98 April
1,14 1,14
Mei 0,99
1,03 1,01
Juni 0,99
0,63 0,81
Juli 1,09
1,16 1,12
Agustus 0,97
0,84 0,91
September 1,01
0,84 0,92
Oktober 0,86
1,21 1,04
November 0,83
0,83
Imelda Yuli Yanti Fransiska : Inventory Control Dan Perencanaan Bahan Baku Di Industri Manufakturing Pada PT. Indofood Sukses Makmur – Medan, 2009.
Desember 1,12
1,12 Jumlah
12
b. Komponen Trend