Jumlah skor maksimal jika mahasiswa menjawab skor 4 seluruh pernyataan adalah 60 dan jumlah skor minimal apabila menjawab skor 1 untuk seluruh pernyataan
adalah 15. Dari hasil scoring jawaban angket skor terendah adalah 39 5,13. Dengan rerata 45.35.
Data Kepuasan Mata Kuliah Askeb I Dengan Media Power Point
Data kepuasan pada media powerpoint didapat dari nilai indeks prestasi setelah mengikuti perkuliahan askeb I. sampel penelitian sebanyak 30 orang diperoleh data
seperti yang tercantum dalam table 5.2 sebagai berikut :
Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Nilai Kepuasan Askeb I Dengan Media Power Point
Pada Mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Haji Medan 2015
No Data kepuasan
frekuensi Persentasi
Skor 1
33 1
3.33 1.1
2 35
7 23.3
8.16 3
36 1
3.33 1.2
4 37
1 3.33
1.23 5
38 2
6.67 2.53
6 39
4 13.3
5.2 7
42 1
3.33 1.4
8 43
3 10
4.3 9
44 3
10 4.4
10 45
3 10
4.5 11
46 1
3.33 1.53
12 49
1 3.33
1.63 13
50 1
3.33 1.67
14 51
1 3.33
1.7 Total
30 100
40.55
Jumlah skor maksimal jika mahasiswa menjawab skor 4 untuk seluruh pernyataan adalah 60 dan jumlah skor maksimal apabila menjawab skor 1 untuk
seluruh pernyataan adalah 15. Dari hasil scoring jawaban angket dengan skor terendah adalah 33 3,33. Dengan rerata 40.55.
B. Rerata Nilai Kepuasan Kelompok Media Video Dan Power Point
Kedua kelompok anak didik diberikan perlakuan yang berbeda yaitu perkuliahan dengan menggunakan media video untuk kelompok A dan power point untuk
kelompok B, selanjutnya dilakukan pengukuran kepuasan kedua kelompok tersebut. Berdasarkan data dapat dilihat bahwa rerata nilai kepuasan dari kelompok mahasiswa
dengan media video 45.35 lebih baik dari pada nilai rerata hasil dari kelompok mahasiswa dengan power point 40.55.
C. Pengujian Prasyarat Analisis
Prasyarat statistik parametrik menurut Wijaya 2009 yang harus dipenuhi dalam penelitian ini adalah uji normalitas data. Uji normalitas terhadap kepuasan pada
kelompok media video dan kelompok power point dihitung dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov.
D. Uji Perbandingan Nilai kepuasan Media Video dan Media Power Point
Uji perbandingan ini dilakukan untuk mengetahui apakah media video lebih baik menghasilkan kepuasan yang lebih baik dibandingkan media powerpoint dengan
menggunakan uji t sample independen.
Tabel 5.3 Uji t Perbandingan Kepuasan Pada Media Video Dan Media Power Point
Media Pembelajaran N
µ Nilai
95 confidence interval of difference
P t hitung
t tabel Lower
Upper
Media video 30
45.35 0,776 0,250
0,243 0,107
0,001 Media powerpoint
30 40.35
Berdasarkan tabel diatas diperoleh nilai thitung t0 sebesar 0,776 adapun nilai t tabel untuk pengujian dengan tingkat ketelitian 0,05 dan jumlah data sebanyak
60 responden df=58 adalah sebesar 0,250. Perbandingan nilai t hitung dengan t tabel adalah bahwa t0 t tabel 0,776 0,250 dengan nilai p=0,000,05 sehingga
disimpulkan bahwa H0 ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa terdapat perbandingan kepuasan yang signifikan antara kedua kelompok. Oleh karena itu,
nilai rerata kepuasan kelompok media powerpoint lebih rendah daripada kelompok media video, maka dapat disimpulkan bahwa media powerpoint memberikan hasil
yang lebih rendah untuk meningkatkan kepuasan daripada media video.
B. Pembahasan
1. Analisis Karakteristik Subjek Penelitian
Responden penelitian ini terdiri dari responden yang memenuhi kriteria untuk sampel penelitian dengan jumlah 60 orang, 30 orang sebagai kelompok dengan
media video dan 30 orang sebagai kelompok dengan media power point. Responden merupakan mahasiswa STIKes Haji Medan Semester II.
2. Analisis Perbandingan Kepuasan Dengan Media Video dan Media Power
Point
Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyebarkan informasi atau antara pemberi pesan dengan penerima pesan yang dapat berupa alat fisik
sehingga menimbulkan proses belajar yang efektif. Dari nilai rerata kepuasan kelompok media power point lebih rendah daripada
kelompok media video, maka dapat disimpulkan bahwa media video memberikan hasil yang lebih efektif untuk meningkatkan kepuasan mahasiswa daripada media
powerpoint.