Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I

2. Pertumbuhan Dan Perkembangan Hasil Konsepsi Konsepsi adalah proses berfusinya pronukleus jantan pada sperma dengan pronukleus betina pad aovum hingga berbentuk zigot yang berlangsung didalam tuba falopii Prawiroharjdo, 2002. 3. Tingkatan Perkembangan prenatal Tahapan perkembangan prenatal setelah terjadinya konsepsi dijelaskan oleh Varney 2004 sebagai berikut: a. Zigot-Morula Zigot adalah sel tunggal hasil fertilisasi.Morula adalah sel bentuk bola kompak 16-32 sel. Kira-kira 1 hari setelah fertilisasi, zigot membelah secara cepat cleavage. Hasil cleavage disebut blastomer. Membentuk struktur seperti bola 16 sel morula mirip mulberry. Terbentuk lubang dan berisi cairan pada bagian tengah bola blastokist. Kumpulan sel dalam bola iner cell mass akan membentuk embrioblas, sedangkan outer cell mass akan menjadi trofoblas. b. Blastokistblastula Blastokista menempel pada endometrium implantasi pada minggu 1 kehamilan.Trofoblast mensekresikan hormon Human Chorionik Gonadotropin HCG, yaitu hormon yang memperkuat implantasi. HCG dapat diteksi dengan urin atau darah yang mengindikasikan kehamilan. HCG mulai meningkat pada 4 minggu kehamilan, mencapai puncaknya pada usia 6 minggu, dan mulai menurun setelah usia 8 minggu. c. Pertumbuhan Cakram Mudigah Cakram mudigah yang mula-mula rata dan bundar, jadi memanjang. Perluasan terutama pada daerah kepala. Terjadi invaginasi sel-sel permukaan digaris primitif kedepan dan lateral hingga minggu ke-4. Garis primitive mulai hilang.Embrio berkembang secara sefalokaudal. Diferensiasi lapisan germinal pada minggu ke-3 sampai ke-4. d. Gastrula-Embrio Selama minggu ke-2 perkembangan embrio, terbentuk amniotic cavity rongga amnion di antara inner cell mass dan lapisan terluar dari endometrium. Inner cell mass terbagi atas 2 lapisan: ektoderm endoderm. Ektoderm terletak dekat amniotik cavity, sedangkan endoderm terletak dekat blastokist cavity. e. Embrio Terbungkus dalam dua membran: amnion membran dalam dan khorion membran luar. Kantung amnion berisi liquar amnii cairan amnion yang berfungsi untuk member tekanan kesemua jurusan, melindungi fetus, memungkinkan fetus bergerak bebas dan tumbuh secara seimbang 8 minggu pertama khorion berhubungan langsung dengan darah ibu. f. Fetus Perkembangan Sejak Minggu ke-9 Sampai Lahir Kantung amnion melebar mengisi rongga uterus dan villi khorionik berkembang menjadi plasenta. Minggu ke-12 semua organ terbentuk, minggu ke-17 gerakan fetus dapat dirasakan ibu panjang 16 cm, berat 7 ons, minggu ke-28 fetus sudah mampu hidup berpisah dari ibu atau premature panjang 27,5 berat 2,3 kg, minggu ke-40 aterm BB: 2,7-3,6 kg dan panjang ± 50cm. g Efektifitas Penggunaan Media VCD dan PowerPoint terhadap hasil belajar Askeb I pertumbuhan dan perkembangan hasil konsepsi Hasil belajar mahasiswa dapat dicapai apabila mahasiswa aktif dalam belajar. Aktifitas belajar mahasiswa diperlukan untuk dapat mencapai hasil yang seoptimal- optimalnya Slameto, 2004. Pada setiap kegiatan belajar mengajar pasti akan ditemukan anak didik yang malas berpartisipasi dan aktif berpartisipasi mengikuti pelajaran. Hasil belajar mempunyai pengaruh yang besar terhadap aktivitas belajar. Proses belajar akan berjalan dengan lancar bila disertai hasil belajar yang baik karena hasil belajar merupakan alat motivasi utama yang dapat membangkitkan semangat belajar anak didik dalam rentang waktu tertentu Djamarah, 2006. Powerpoint sebagai media visual memiliki beberapa kelemahan antara lain kurang memberikan kesan komunikatif sehingga anak didik sulit untuk bias memahami maksud dari pengajar. Anak didik cenderung menjadi lebih pasif, apalagi jika materi tidak pernah diperbaharui, akibatnya anak didik kehilangan minat untuk belajar. Hanya mengandalkan indera penglihatan saja sehingga materi tidak dapat diserap oleh anak didik dengan sempurna Arsyad, 2009. VCD sebagai media audio visual memiliki beberapa kelebihan antara lain mampu menampilkan gambar bergerak, variasi warna yang cukup lengkap, sehingga meningkatkan perhatian, minat dan mendorong anak didik untuk aktif dalam pembelajaran. Mengajar yang efektif adalah bila pengajar menggunakan alat bantu mengajar dengan media audio visual. Bertujuan agar anak didik lebih berkonsentrasi dalam belajar, memberikan pengalaman yang kongkret, menghindari suasana belajar yang membosankan dan lebih sistematis dalam belajar Soekartawi dalam Arief, 2007. Dapat disimpulkan bahwa untuk mencapai hasil belajar yang optimal, mahasiswa dituntut secara aktif dalam kegiatan belajarnya. Begitu pula dengan mata kuliah askeb I, keaktifan siswa sangat dituntut lebih optimal agar hasil belajar dalam mata kuliah tersebut dapat dicapai dengan baik.

BAB III KERANGKA KONSEP

A. Kerangka Konsep

Kerangka konsep penelitian adalah suatu uraian atau kaitan antara konsep satu terhadap konsep yang lainnya, atau antara variabel yang satu dengan variabel yang lain dari masalah yang ingin diteliti. Variabel dibedakan menjadi 2 yaitu : variabel independen atau mempengaruhi yaitu media pembelajaran video dan media powerpoint, sedangkan yang menjadi variabel dependen atau dipengaruhi yaitu kepuasan mahasiswa pada mata kuliah Askeb I D-III Kebidanan STIKes Haji Medan tahun 2015. Kerangka konsep dari penelitian ini adalah sebagai berikut : Skema 3.1 Variabel Independen Variabel Dependen Variabel independen dalam penelitian ini adalah jenis media pembelajaran, sedangkan variabel dependen yaitu kepuasan terhadap mata kuliah Askeb I.

B. Hipotesis

Berdasarkan tinjauan pustaka dan konsep penelitian dapat dirumuskan hipotesis alternatif Ha sebagai berikut: Ada perbedaan efektivitas penggunaan video dengan powerpoint terhadap kepuasan pada mata kuliah Askeb I . Kepuasan Belajar Media belajar C. Definisi Operasional N O Variabel Penelitian Definisi Operasinal Alat ukur Cara ukur Hasil ukur Skala ukur 1 Media belajar Video adalah media yang disampaikan atau dijelaskan melalui media gerak, suara. Powerpoint adalah media yang dijelaskan melalui tulisan, animasi. Lembar cheklist Observasi Dilakukan Tidak dilakukan Nominal 2 Kepuasan Kepuasan yang dimiliki oleh mahasiswa setelah melakukan kegiatan pembelajaran dengan media yang telah disampaikan Kuesioner Wawancara Menjawab pertanyaan dari kuesioner Interval 3 Efektivitas Keberhasilan penggunaan video dan powerpoint Kuesioner Angket - Efektif - Tidak efektif -

Dokumen yang terkait

Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

0 21 79

Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

0 3 79

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 12

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 2

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 5

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 16

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 1

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 19

HUBUNGAN MINAT DENGANPRESTASI BELAJAR MATA KULIAH ASUHAN KEBIDANAN 2A PADA MAHASISWA D III KEBIDANAN SEMESTER II DI STIKES ‘AISYIYAH YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 20132014 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Minat dengan Prestasi Belajar Mata Kuliah Asuhan Kebidanan 2A

0 0 12

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA MATA KULIAH ASUHAN KEBIDANAN MASA NIFAS (ASKEB III) MAHASISWA D.III KEBIDANAN STIKES ‘AISYIYAH YOGYAKARTA TAHUN 2015 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Pada Mata Kuli

0 0 12