19
1. Ca  yaitu  keropos  tulang,  saraf  otot  mudah  terangsang,  penyakit
hipoparatiroidisme, gagal ginjal. 2.
K yaitu kelemahan otot, rasa sangat letih, gangguan konsentrasi dan irama jantung.
3. Na,  Cl  yaitu  mual,  muntah,  sangat  lelah,  nyeri  kepala,  kejang  otot  betis,
lengan dan perut. 4.
Mg yaitu kejang otot, aritmia jantung 5.
P yaitu penyakit riketsia Rahayu widodo. 2010.
f. Air
Air  merupakan  sebagian  besar  zat  pembentuk  tubuh  manusia.Jumlah  air sekitar  73  dari  bagian  tubuh  seseorang  tanpa  jaringan  lemak  lean  body
mass.Tergantung  jumlah  lemak  yang  terdapat  dalam  tubuh,  proporsi  air  ini berbeda antar orang.Pada orang gemuk, perbandingan antara air dan lemak sekitar
50 berbanding 50.Pada pria normal, perbandingannya antara 60 berbanding 16.Pada  orang  kurus  perbandingan  tersebut  adalah  67  dengan  7.Pada  bayi
perbandingan  tersebut  sangat  mencolok,  yaitu  78  dan  0.  Dengan  perkataan lain jumlah air yang terdapat dalam tubuh manusia adalah;
1. Sekitar 80 dari berat badan untuk bayi dengan low birth weight
2. Sekitar 70-75 dari berat badan untuk bayi neonatus
3. Sekitar 65 dari berat badan untuk anak dan
4. Sekitar 55-60 dari berat badan untuk dewasa
Air mempunyai berbagai fungsi dalam proses vital tubuh, yaitu: 1.
Pelarut dan alat angkut.
20
Air  dalam  tubuh  berfungsi  sebagai  pelarut  zat-zat  gizi  berupa monosakarida,  asam  amino,  lemak,  vitamin  dan  mineral  serta  bahan-
bahan lain yang diperlukan tubuh seperti oksigen, dan hormon-hormon.
2. Katalisator
Air  berperan  sebagai  katalisator  dalam  berbagai  reaksi  biologi  dalam  sel, termasuk di dalam saluran cerna.Air diperlukan pula untuk memecah atau
menghidrolisis  zat  gizi  kompleks  menjadi  bentuk-bentuk  yang  lebih sederhana.
3. Pelumas
Air berperan sebagai pelumas dalam cairan sendi-sendi tubuh. 4.
Fasilitator Pertumbuhan Air  sebagai  bagian  jaringan  tubuh  diperlukan  untuk  pertumbuhan.Dalam
hal ini air berperan sebagai zat pembangun. 5.
Pengatur Suhu Karena kemampuan air untuk menyalurkan panas, air memegang peranan
dalam mendistribusikan panas dalam tubuh. 6.
Peredam benturan 7.
Air dalam mata, jaringan saraf tulang belakang dan dalam kantung ketuban melindungi organ-organ tubuh dari benturan.
Kebutuhan  air  sehari  dinyatakan  sebagai proporsi  terhadap jumlah  energi yang dikeluarkan tubuh dalam keadaan lingkungan rata-rata. Untuk orang dewasa
dibutuhkan  sebanyak  1,0-1,5  mlkkkal,  sedangkan  untuk  bayi  1,5mlkkal  Ari Yuniasatuti. 2008.
21
Kekurangan  cairan  dapat  berakibat  fatal  seperti  pada  diare  dan muntaber.Seseorang  dapat  mengalami  kekurangan  cairan  jika  tidak  diimbangi
dengan  pemasukan  cairan  yang  cukup.  Gejala  kekurangan  cairan  dehidrasi berupa rasa haus, mulut dan bibir kering, kulit menjadi keriput, berkurangnya air
seni  dan  berat  badan,  gelisah,  mengantuk,  lemah  otot,  sesak  nafas  Rahayu Widodo. 2009.
3. Kebutuhan Energi