65
kondisi jalan hanya mengalami kondisi sangat buruk sekitar 1,46 km, kemudian pada tahun 2011, kondisi jalan yang sangat buruk
bertambah menjadi 5,46 km. Di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon terdapat 4 empat
jenis jalan, yaitu sebagai berikut :
Tabel 4.11 Panjang Jalan Menurut Jenis Jalan di Kecamatan Girsang
Sipangan Bolon Tahun 2009-2011 km
No Jenis Jalan
2009 2010
2011 1
Aspal 18,3
19,88 46,79
2 Lapen
12,2 11,92
- 3
Kerikil 6,3
13,29 -
4 Tanah
- 1,7
-
Sumber Data : Dinas PU Bina Marga Kab. Simalungun
Berdasarkan tabel diatas maka dapat kita ketahui bahwa jalan aspal dominan di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon. Hal ini
tampak jelas dikarenakan pada tahun 2011 jalan aspal mengalami peningkatan yang sangat drastis yaitu menjadi 46,79 km , sedangkan
pada tahun sebelumnya hanya 19,88 km.
e. Lapangan Usaha
Kelurahan Parapat sebagai Daerah Tujuan Wisata memiliki penduduk yang mayoritas bekerja di sektor swastawiraswasta.
Adapun jenis-jenis lapangan usaha yang ada di Kelurahan Parapat adalah sebagai berikut :
66
Tabel 4.12 Jumlah Usaha Menurut Lapangan Usaha di Kelurahan Parapat
No Lapangan Usaha sector
Jumlah 1
Pertambangan dan Penggalian -
2 Industri Pengolahan
3 3
Listrik, Gas dan Air 2
4 Konstruksi
- 5
Perdagangan Besar dan Eceran 342
6 Akomodasi Makan Minum
689 7
Transportasi, Penggudangan Komunikasi
183 8
Perantara Keuangan 27
Sumber Data : BPS Kab. Simalungun
Selain lapangan usaha diatas, Kelurahan Parapat juga mempunyai rumah makan ataupun restoran yang akan memenuhi
kebutuhan wisatawan. Dikelurahan Parapat terdapat 5 restoran berbadan hukum dan 12 rumah makan. Adapun rinciannya sebagai
table berikut :
Tabel 4.13 Jumlah Rumah Makan di Kelurahan Parapat
No Kategori
Jumlah 1
Restoran Berbadan Hukum 5
2 Rumah Makan
12
Sumber Data ; BPS Simalungun
f. Objek Wisata
Parapat memiliki 11 lokasi wisata alam dan 1 lokasi agrowisata. Kawasan Danau Toba Pengelolaan kawasan Danau Toba
telah dituangkan dalam Peraturan Daerah Propinsi Sumatera Utara No. 1 Tahun 1990 tentang Penataan Kawasan Danau Toba. Proses
pemaduserasian berdasarkan SK Gubernur Sumatera Utara No. 650458BPSU97 untuk menanggapi realisasi kawasan lindung yang
67
tidak mencapai luasan sebagaimana potensi yang teridentifikasi. Untuk kabupaten Tobasamosir, Tapanuli Utara, Simalungun, Karo,
dan Dairi yang merupakan daerah tangkapan air, tercatat potensi kawasan lindung seluas 578.332 hektar. Berikut tabel jumlah objek
wisata di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon.
Tabel 4.14 Jumlah Objek Wisata dan Jenisnya Menurut Kelurahan di
Kecamatan Girsang Sipangan Bolon
No Kelurahan
Nama Objek Wisata Jenis Objek Wisata
1 Sipangan Bolon
Tanaman Nenas, Dolok Sae-sae, Liang
Majontik, Liang Bolon, Mual Bolon
Wisata Agro dan Wisata Alam
2 Girsang
Air Terjun Halimbingan
Wisata Alam 3
Parapat Danau Toba
Wisata Alam 4
Tigaraja Danau Toba
Wisata Alam 5
Sibaganding Batu Gantung, Huta
Sibatuloting Parherekan, Batu
Lubang Wisata Alam
Sumber Data : BPS Kab. Simalungun
g. Penginapan