Tes Pedoman Wawancara Pedoman Observasi Catatan Lapangan

46 pembelajaran untuk selanjutnya yaitu memperbaiki kekurangan pembelajaran sebelumnya. Hasil yang diperoleh harus diuraikan, diuji dan dibandingkan dengan pengalaman sebelumnya, kemudian dikaitkan dengan teori tertentu ataupun hasil penelitian lain yang relevan. Hasil data yang telah dianalisis tersebut kemudian direfleksikan dan ditarik kesimpulan. Refleksi merupakan bagian yang sangat penting untuk memahami dan memberikan makna terhadap proses dan hasil pembelajaran yang terjadi, yang dilakukan dengan: 1 Pengecekan kelengkapan data yang diperoleh selama proses tindakan. 2 Mendiskusikan dan pemaknaan data yang dilakukan antara guru, peneliti, dan pihak lain yang terlibat dengan proses tindakan dilakukan. 3 Melakukan evaluasi terhadap keberhasilan dan pencapaian tujuan tindakan. 4 Penyusunan rencana tindakan berikutnya yang dirumuskan dalam rencana pelaksanan pembelajaran yang berdasarkan pada analisis data dari proses dalam tindakan sebelumnya

E. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Tes

Tes adalah alat untuk mengukur tingkat ketercapaian tujuan yang telah dirumuskan dalam perencanaan. Tes ini diberikan kepada siswa sebagai alat untuk mengukur hasil belajar siswa tentang menghargai peranan tokoh pejuang dalam mempersiapkan kemerdekaan RI. Bentuk tesnya berupa LKS dan soal- soal berbentuk uraian yang terdapat pada lembar evaluasi. Lembaran tes terdapat pada lampiran.

2. Pedoman Wawancara

Pedoman wawancara adalah salah satu alat yang digunakan dalam penelitian yang berisi tentang pertanyaan-pertanyaan yang akan ditujukan kepada narasumber dari pewawancara. Pedoman wawancara ini diberikan kepada siswa dan guru. Wawancara kepada guru berupa pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan 47 dengan pembelajaran dimulai dari perencanaan sampai evaluasi. Wawancara kepada siswa berupa pertanyaan yang berkaitan dengan kegiatan yang dirasakan siswa ketika pembelajaran. Lembaran pedoman wawancara terdapat pada lampiran.

3. Pedoman Observasi

Pedoman observasi adalah salah satu alat yang digunakan dalam penelitian berupa indikator penilaian terhadap suatu pelaksanaan pembelajaran. Pedoman observasi ini diperuntukan bagi guru dan siswa. Pedoman observasi untuk guru adalah alat untuk mengukur langkah-langkah kegiatan yang dilaksanakan oleh guru. Pedoman observasi untuk siswa yaitu untuk mengukur kegiatan siswa selama belajar. Bentuk dari pedoman observasi yang dibuat yaitu penskoran pada setiap langkah-langkah kegiata yang dilakukan oleh siswa dan guru selama proses pembelajaran, sehingga akan terlihat persentase keberhasilan targetnya. Pedoman observasi terdapat pada lampiran.

4. Catatan Lapangan

Menurut Bogdan dan Biklen Moleong, 1994: 153 „catatan lapangan adalah catatan tertulis tentang apa yang didengar, dilihat, dialami dan dipikirkan dalam rangka pengumpulan data dan refleksi data dalam penelitian kualitatif‟. Catatan lapangan ini digunakan untuk mencatat hal-hal selama proses pembelajaran berlangsung yang berbentuk uraian tentang gambaran pengamatan kita selama proses pembelajaran. Pedoman catatan lapangan terdapat pada lampiran.

F. Teknik Pengolahan Dan Analisis Data

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

The effectiveness of using student teams achievement division (stad) technique in teaching direct and indirect speech of statement (A quasi experimental study at the eleventh grade of Jam'iyyah Islamiyyah Islamic Senior high scholl Cege)

3 5 90

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATERI KPK DAN FPB MELALUI MODEL STUDENTS TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) BERBANTUAN MEDIA KARTU BILANGAN BERINDEKS DI SD NEGERI 04 ASEMDOYONG PEMALANG

0 13 216

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176