Metode PTK dengan menerapkan DDR

33 TB Saripudin, 2015 DESAIN PEMBELAJARAN BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA BERBASIS COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION GI PADA KONSEP GAYA MAGNET DI KELAS IV SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode PTK dengan menerapkan DDR

Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas menerapkan DDR. Penelitian tindakan kelas yang sering dikenal dengan istilah Action Classroom Research ini bertujuan memperbaiki kualitas dalam pembelajaran. Dalam Pandangan Subyantoro dalam Asmani, 2011: 24 mendefinisikan “PTK sebagai suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki atau meningkatkan praktik pembelajaran secara professional ”. Pakar lain memandang, yang dipaparkan oleh Stephen Kemmis dalam Asmani, 2011: 24 menyatakan “PTK sebagai suatu bentuk penelaahan atau inkuiri melalui refleksi diri yang dilakukan oleh peserta kegiatan pendidikan tertentu dalam situasi sosial termasuk pendidikan untuk memperbaiki rasionalitas dan kebenaran dari praktik- praktik sosial atau kependidikan yang mereka lakukan sendiri, pemahaman mereka terhadap praktik-praktik tersebut dan situasi ditempat praktik itu dilaksanakan. Lebih spesifik, Suadin dalam Asmani, 2011: 25 memaknai “PTK sebagai suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan guru, yang dilakukan untuk meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan-tindakan itu serta memperbaiki kondisi dimana praktik- praktik pembelajaran tersebut dilaksanakan ”. Dari berbagai prespektif definisi yang diungkakan oleh para pakar diatas, maka dapat disimpulkan bahwa PTK merupakan suatu bentuk tindakan yang dipersiapkan RPP, media, alat peraga, model dengan maksimal dan diimplementasikan dalam kelas dengan tujuan memperbaiki kualitas pembelajaran. Sedangkan, Didactical Design Research TB Saripudin, 2015 DESAIN PEMBELAJARAN BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA BERBASIS COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION GI PADA KONSEP GAYA MAGNET DI KELAS IV SEKOLAH DASAR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu merupakan salah satu dari bagian dari design research yang lebih ditekankan pada didaktiknya. Pada dasarnya, PTK dan DDR ini memiliki tujuan yang sama yaitu untuk memperbaiki kualitas pembelajaran. Model PTK menerapkan DDR memiliki kelebihan yaitu dalam proses perencanaan karena membuat desain pembelajaran dari kesulitan belajar. Pada proses perencanaan akan lebih maksimal karena guru melakukan analisis kesulitan belajar dengan cara repersonalisasi pada buku teks, observasi kelas, wawancara klinis pada siswa, membuat chapter design dan lesson design. Setelah mengetahui kesulitan belajar maka guru akan lebih memahami karakteristik anak dan mudah dalam menyampaikan materi yang akan diajarkan. Memilih materi pada saat mengajar, materi untuk percobaan, materi untuk tugaspengayaan.

B. Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (Gi) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas V Sdit Bina Insani ( Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Sdit Bina Insani Kelas V Semester Ii Serang-Banten )

0 3 184

DESAIN PEMBELAJARAN GERAK BENDA BERBASIS MODEL INKUIRI BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS 3 SEKOLAH DASAR: Penelitian Tindakan Kelas Menerapkan Didactical Design Research di Kelas 3 SD Negeri Dalembalar 2 Kecamatan Cimanuk Kabupaten Pandeg

0 5 35

DESAIN PEMBELAJARAN KONSEP BANJIR BERBASIS COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSIST INDIVIDUALIZATION BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR (LEARING OBSTACLE) SD KELAS V: Penelitian Tindakan Kelas yang menerapkan Didactical Design Research di kelas V SD neg

0 0 35

DESAIN PEMBELAJARAN SIFAT-SIFAT CAHAYA BERBASIS COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBER HEAD TOGETHER (NHT) BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA (LEARNING OBSTACLE) KELAS V SEMESTER 2: Penelitian Tindakan Kelas Menerapkan Didactical Design Research Di Ke

1 5 52

DESAIN PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPE SNOWBALL THROWING PADA KONSEP DAUR AIR BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR (LEARNING OBSTACLE) SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR: Penelitian Tindakan Kelas Menerapkan Didactical Design Research di Kelas V SDN Tak

0 4 44

DESAIN PEMBELAJARAN BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING CYCLE PADA MATERI GERAK BENDA KELAS 3 SEMESTER 2: Penelitian Tindakan Kelas Menerapkan Didactical Design Research Pada Siswa Kelas III Se

0 7 40

DESAIN PEMBELAJARAN GAYA BERBASIS PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA: Penelitian Tindakan Kelas Menerapkan Didactical Design Research di Kelas IV SDN Pangradin 02 Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor.

1 3 44

DESAIN PEMBELAJARAN MAGNET MELALUI ANALISIS KESULITAN BELAJAR (LEARNING OBSTACLE) BERBASIS MASALAH DI KELAS V SD:Suatu PTK Menerapkan DDR).

1 6 50

DESAIN PEMBELAJARAN KONSEP BUNYI BERBASIS MODEL INKUIRI TERBIMBING BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR (LEARNING OBSTACLE) SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI RANCA TALES: Penelitian Tindakan Kelas Menerapkan Didactical Design Research di Kelas IV SDN

0 1 45

DESAIN PEMBELAJARAN ENERGI BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING BERDASARKAN ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA: Penelitian Tindakan Kelas Menerapkan Didactical Design Research di Kelas IV SDN Gedeg Kecamatan Taktakan Kota Serang.

0 2 39