Struktur Tetrahedral Bentuk Molekul dan Valensi Terarah
c. Struktur Tetrahedral
Orbital hibrida sp 3 dapat dibentuk melalui kombinasi orbital s dan tiga orbital p. Orbital sp 3 yang dibentuk ekuivalen dalam ukuran maupun tingkat energinya. Akibatnya, keempat orbital hibrida sp 3 membentuk tetrahedral yang simetris di sekitar atom pusat dan molekul yang dibentuk melalui orbital hibrida sp 3 memiliki struktur tetrahedral. Orientasi orbital hibrida sp 3 ditunjukkan pada Gambar 2.14 berikut. Gambar 2.12 Pembentukan orbital hibrida sp 2 . Hibridisasi satu orbital atom s dan dua orbital atom p membentuk orbital hibrida sp 2 dengan orientasi ruang trigonal planar dengan sudut masing-masing 120°. Gambar 2.13 Pembentukan ikatan dalam BF 3 . Setiap ikatan B–F dibentuk dari tumpang tindih antara orbital sp 2 dari boron dan orbital 2p z dari fluorin. Tiga orbital ikatan B–F terlokalisasi membentuk molekul BF 3 dengan struktur trigonal planar. Gambar 2.14 Hibridisasi orbital 2s dan tiga orbital 2p membentuk orbital hibrida sp 3 . Keempat orbital hibrida sp 3 setara satu sama lain. Hal ini mendorong geometri elektron pada atom pusat membentuk struktur tetrahedral dengan sudut 109,5°. Orbital 2p sisa Orbital hibrida sp 2 2s 2p x 2p y 3p z 109,5° + + + y x 2s z z + y y + x 2p x z 2p y x 120° 120° 120° Orbital 2p kosong Orbital p sisa yang tidak digunakan berikatan F F F F F F B F F F Di unduh dari : Bukupaket.com Struktur dan Gaya Antarmolekul 39 Oleh karena keempat orbital setara maka struktur yang terbentuk adalah tetrahedral. Masing-masing elektron valensi dalam orbital hibrida sp 3 tidak berpasangan dengan spin sejajar aturan Hund. Molekul CH 4 dibentuk melalui tumpang tindih orbital hibrida sp 3 dari atom C dan orbital 1s dari atom H membentuk empat orbital ikatan sigma terlokalisasi. Bentuk molekul CH 4 adalah tetrahedral, sama seperti struktur orbital hibrida sp 3 lihat Gambar 2.15. Gambar 2.15 Empat orbital ikatan terlokalisasi dalam CH 4 dibentuk melalui tumpang tindih orbital hibrida sp 3 pada atom C dan 1s dari atom H. Sebagaimana diramalkan oleh teori domain elektron, bentuk molekul CH 4 tetrahedral dan keempat ikatan C–H setara. Keempat orbital ikatan terlokalisasi dalam CH 4 dibentuk melalui tumpang tindih orbital sp 3 dan orbital 1s dari atom hidrogen.d. Struktur Trigonal Bipiramidal dan Oktahedral
Parts
» sma11kim MudahDanAktif Yayan
» Peralihan Antartingkat Energi Kelemahan Model Atom Bohr
» Bilangan Kuantum Utama n Bilangan Kuantum Azimut
» Orbital-s Orbital-d Bentuk Orbital
» Tingkat Energi Orbital Konfigurasi Elektron Atom Polielektron
» Distribusi Elektron dalam Atom
» Aturan M embangun Aufbau Aturan Hund
» Konfigurasi Elektron dan Bilangan Kuantum Kestabilan Konfigurasi Elektron
» Konfigurasi Elektron Unsur-Unsur Transisi
» Konfigurasi Elektron dan Sifat Periodik
» UMPTN 95A: UMPTN 96A: UMPTN 98B: UMPTN 98B:
» Bentuk Linear Trigonal Planar Trigonal Piramidal Bujur Sangkar Tetrahedral
» Bentuk Molekul Tanpa Elektron Bebas
» Molekul Kovalen Tunggal Tidak Jenuh
» Molekul Kovalen Berikatan Rangkap
» Prinsip Umum Teori Ikatan Valensi
» Hibridisasi Orbital Atom Teori Ikatan Valensi dan Hibridisasi
» Struktur Linear Struktur Trigonal Planar
» Struktur Tetrahedral Bentuk Molekul dan Valensi Terarah
» Struktur Trigonal Bipiramidal dan Oktahedral
» Hibridisasi dalam Ikatan Rangkap Dua Hibridisasi dalam Ikatan Rangkap Tiga
» Hibridisasi dalam Molekul Benzena
» Gaya Dipol-Dipol Gaya Antarmolekul
» Gaya London Gaya Antarmolekul
» Sistem dan Lingkungan Reaksi Eksoterm dan Endoterm
» Persamaan Termokimia Entalpi dilambangkan dengan H berasal dari
» Pengukuran Tetapan Kalorimeter Penentuan
» Energi Ikatan Rata-Rata Penentuan
» Menggunakan Data Energi Ikatan
» Energi M atahari Pemanfaatan Batubara
» Ebtanas 2000 : Kalor Bahan Bakar dan Sumber Energi
» Kemolaran Konsentrasi Larutan Pengertian Kecepatan Reaksi
» Laju Reaksi Kecepatan Reaksi Variabel-Variabel Kecepatan Reaksi
» Persamaan Kecepatan Reaksi Kecepatan Reaksi dan Tingkat Reaksi
» Penentuan Persamaan Kecepatan Reaksi
» Teori Tumbukan Teori Tumbukan dan Energi Pengaktifan
» Energi Pengaktifan E Teori Tumbukan dan Energi Pengaktifan
» Makna Kesetimbangan Dinamis Kesetimbangan Dinamis dan Tetapan Kesetimbangan
» Hukum Kesetimbangan Kimia Kesetimbangan Dinamis dan Tetapan Kesetimbangan
» Kesetimbangan Sistem Homogen dan Heterogen
» Gangguan Konsentrasi Faktor-Faktor yang Memengaruhi
» Gangguan terhadap Suhu Sistem
» Gangguan terhadap TekananVolume Faktor-Faktor yang Memengaruhi
» Penentuan Tetapan Kesetimbangan, Hubungan Kuantitatif Pereaksi dan Hasil
» Pembalikan Arah Reaksi Kesetimbangan Perkalian dengan Faktor Tertentu
» Tetapan Kesetimbangan dalam Bentuk Tekanan Parsial
» Hubungan Hubungan Kuantitatif Pereaksi dan Hasil
» Jawablah pertanyaan berikut dengan benar.
» Teori Asam Basa Arrhenius Larutan Asam, Basa, dan Netral
» Asam Kuat dan Basa Kuat Asam dan Basa Lemah
» Hubungan Derajat Ionisasi dan Tetapan Ionisasi
» Perhitungan pH Asam dan Basa Kuat Monoprotik
» Perhitungan pH Asam dan Basa Lemah Monoprotik
» Asam Fosfat H Perhitungan pH Asam dan Basa Poliprotik
» Asam Sulfat H Perhitungan pH Asam dan Basa Poliprotik
» Teori Asam Basa Bronsted-Lowry
» UMPTN 1999: Asam Basa Bronsted-Lowry dan Lewis
» Reaksi Pengendapan Reaksi Pembentukan Gas
» Perhitungan Kuantitatif Reaksi dalam Larutan Perhitungan pH Campuran
» Indikator Asam Basa Titrasi Asam Basa
» Sebelum NaOH Ditambahkan Penambahan 10 mL NaOH 0,1 M Berikutnya
» Larutan Asam Basa B. Hidrasi Larutan Penyangga D. Kesetimbangan Larutan Asam Basa
» Larutan Garam Bersifat Netral Larutan Garam Bersifat Basa
» Larutan Garam Bersifat Asam Larutan Garam Terhidrolisis Total
» Prinsip Larutan Penyangga Larutan Penyangga
» Aplikasi Prinsip Larutan Penyangga
» Penentuan pH Larutan Penyangga
» Penambahan Asam atau Basa Secara Kuantitatif
» Pengenceran Larutan Penyangga Kinerja Larutan Penyangga
» Tetapan Hasil Kali Kelarutan Garam
» Pengaruh Ion Senama Pengaruh pH terhadap Kelarutan
» UMPTN 1998A: Kesetimbangan Kelarutan Garam Sukar Larut
» Jelifikasi Gelatinasi Penggolongan Koloid
» Elektroforesis Dialisis Sifat-Sifat Koloid
» Kestabilan Koloid Destabilisasi Koloid
» Cara Mekanik Cara Busur Listrik Bredig Cara Peptisasi
» Struktur dan Gaya Antarmolekul Tes Kompetensi Subbab A
» Termokimia Tes Kompetensi Subbab A Kecepatan Reaksi Tes Kompetensi Subbab A
» Kesetimbangan Kimia Tes Kompetensi Subbab A
Show more