Gangguan Konsentrasi Faktor-Faktor yang Memengaruhi

Kesetim bangan Kim ia 109

B. Faktor-Faktor yang Memengaruhi

Kesetimbangan Jika ke dalam sist em reaksi yang berada dalam keadaan kesetimbangan diberi gangguan, misalnya konsentrasi atau suhunya diubah, apa yang terjadi? Sudah menjadi fenomena alam, setiap ada aksi tentu ada reaksi dan reaksinya beragam. Menurut Le Chatelier, jika sistem yang berada dalam keadaan kesetimbangan diganggu, sistem akan berusaha mengurangi gangguan dengan cara menggeser posisi kesetimbangan, baik ke arah pereaksi maupun hasil reaksi sehingga gangguan tersebut minimum dan tercapai keadaan kesetimbangan yang baru.

1. Gangguan Konsentrasi

Jika pada sistem kesetimbangan dilakukan penambahan atau pengurangan salah satu pereaksi atau hasil reaksi, sistem akan meng- adakan reaksi untuk mengurangi gangguan tersebut. Untuk lebih me- mahami pengaruh konsentrasi, lakukan penyelidikan berikut. Kerjakanlah di dalam buku latihan. 1. Tuliskan perbedaan nyata antara sistem reaksi satu arah, dua arah, dan reaksi kesetimbangan? 2. Mengapa reaksi kesetimbangan kimia dikatakan dinamis? 3. Tuliskan tetapan kesetimbangan untuk reaksi berikut: a H 2 g + I 2 g U 2HIg b CH 4 g + H 2 Og U COg + 3H 2 g c N 2 g + 3H 2 g U 2 NH 3 g d 2NOg + O 2 g U 2NO 2 g 4. Tetapan kesetimbangan untuk reaksi: 2A U B adalah K c = 20. Jika nilai Q = 15, ke arah manakah reaksi sedang berlangsung? Tes Kompetensi Subbab A 5. Silika gel digunakan untuk mengikat air dari udara, dan membentuk kesetimbangan menurut persamaan berikut: SiO 2 s + nH 2 Og U SiO 2 .nH 2 Os Tuliskan tetapan kesetimbangannya. 6. Penguapan CCl 4 membentuk keadaan setimbang menurut persamaan: CCl 4 A U CCl 4 g Tuliskan tetapan kesetimbangannya. 7. Tuliskan tetapan kesetimbangan untuk reaksi penguraian H 2 O 2 . Aktivitas Kimia 5.1 Pengaruh Perubahan Konsentrasi terhadap Sistem Kesetimbangan Tujuan Mengetahui pengaruh perubahan konsentrasi terhadap sistem kesetimbangan SCN – aq + Fe 3+ aq U FeSCN 2+ aq . Alat 1. Gelas kimia 2. Tabung reaksi 3. Pipet tetes 4. Gelas ukur Bahan 1. Larutan NaH 2 PO 4 0,01 M 2. Larutan Fe NO 3 0,01 M 3. Larutan KSCN 0,01 M Langkah Kerja 1. Campurkan 25 mL KSCN 0,01 M dan 2 tetes Fe NO 3 3 0,01 M ke dalam gelas kimia. 2. Tuangkan larutan tersebut ke dalam 4 buah tabung reaksi. 3. Tabung 1 disimpan sebagai pembanding. Di unduh dari : Bukupaket.com 110 Mudah dan Aktif Belajar Kimia untuk Kelas XI KSCN awal FeNO 3 3 awal Tabung 1 Tabung 2 Tabung 3 Tabung 4 Persamaan reaksi pada Akti itas Kimia 5.1 cukup rumit, tetapi dapat disederhanakan menjadi: KSCN aq + FeNO 3 3 aq U FeSCN 2 + aq + 2NO 3 aq + KNO 3 aq Oleh karena tidak semua spesi kimia dalam reaksi tersebut meng- alami perubahan, Anda dapat menuliskan spesi kimia yang berubah saja, yaitu: SCN – aq + Fe 3+ aq U FeSCN 2+ aq R eaksi kesetimbangan tersebut dapat dipelaj ari berdasarkan perubahan warna yang terjadi. KSCNaq tidak berwarna, FeNO 3 3 aq berwarna kuning pucat, setelah bereaksi larutan menjadi berwarna merah. Warna merah ini berasal dari FeSCN 2+ aq yang terbentuk. Jika ke dalam sistem reaksi, konsentrasi pereaksi dinaikkan penyelidikan pada tabung 2 dan 3 atau konsentrasi pereaksi dikurangi penyelidikan pada tabung 4 apa yang akan terjadi? Berdasarkan pengamatan, menunjukkan bahwa pada tabung 2 dan 3 warna larutan berubah menjadi merah tua. Warna merah berasal dari FeSCN 2+ , ini menunjukkan posisi kesetimbangan telah bergeser ke arah pembentukan hasil reaksi. Berdasarkan hasil penyelidikan pada tabung 4, warna larutan berubah menjadi tidak berwarna. Hal ini menunjukkan bahwa posisi kesetimbangan telah bergeser ke arah pereaksi pembentukan kembali ion SCN – , tidak berwarna. Jika pada akhirnya kesetimbangan terbentuk kembali, bagaimana komposisi konsentrasi masing-masing pereaksi setelah gangguan dikurangi oleh sistem kesetimbangan? Untuk memahami ini, simak penyelidikan pada tabung 2. Penambahan SCN – akan menggeser posisi kesetimbangan ke arah hasil reaksi. Akibatnya, konsentrasi FeSCN 2+ lebih besar dari sebelumnya, konsentrasi Fe 3+ lebih sedikit, dan kon- sentrasi SCN – lebih besar karena tidak semua SCN – yang ditambahkan bereaksi dengan Fe 3+ . Komposisi konsentrasi pereaksi dan produk dapat dilihat pada Gambar 5 .8 . Kondisi Pengamatan Bening Kuning pucat ...... ...... ...... ...... 4. Tabung 2 ditambahkan setetes KSCN 0,01 M. 5. Tabung 3 ditambahkan setetes FeNO 3 3 0,01 M. 6. Tabung 4 ditambahkan setetes NaH 2 PO 4 0,01 M. 7. Amati dan catat semua perubahan warna yang terjadi. Pertanyaan 1. Gangguan apakah yang diberikan pada tabung 2, 3, dan 4? Jelaskan. 2. Ap akah yang dap at Anda sim p ulkan dari akt ivit as ini? Diskusikan secara berkelompok. Reaksi pembuatan belerang trioksida adalah reaksi eksoterm 2SO 2 g + O 2 g U 2SO 3 g Produksi belerang trioksida dapat meningkat dengan cara .... A. menahan tekanan B. menambah katalis C. menurunkan suhu D. m em perbesar volum e Pembahasan Agar reaksi kesetimbangan bergeser ke arah SO 3 ke kanan maka: • tekanan diperbesar • volum e diperkecil • suhu diturunkan Jadi, jawabannya C SPMB 2003 Mahir Menjawab Di unduh dari : Bukupaket.com Kesetim bangan Kim ia 111 Gambar 5.8 a Keadaan kesetimbangan sebelum penambahan SCN – . b Keadaan kesetimbangan baru, setelah penambahan SCN – .

2. Gangguan terhadap Suhu Sistem