Gambar 2.2. Seven wastes relationships Rawabdeh, 2005
2.3 Jenis-jenis aktivitas
Terkait dengan waste atau pemborosan, maka diperlukan pula pemahaman atas ketiga tipe operasi atau aktivitas yang dikerjakan pada suatu perusahaan.
Khususnya dalam suatu proses produksi, ketiga tipe aktivitas tersebut adalah Hines et all.,2000 :
1. Non-Value Adding NVA
Merupakan aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah dilihat dari pandangan customer dan merupakan suatu waste pemborosan dimana
aktivitas ini harus dikurangi atau dihilangkan. Contohnya adalah waiting time
, menumpuk WIP, dan double handling.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2. Necessary but Non-Value Adding NNVA
Merupakan aktivitas yang tidak menambah nilai tambah tetapi mungkin akan penting bagi proses yang ada. Contohnya adalah aktivitas berjalan
untuk pengambilan parts, unpacking deliveries dan memindahkan tool dari satu tangan ke tangan yang lain. Untuk meminimalkan tipe operasi ini
dapat dilakukan hal seperti membuat perubahan pada prosedur operasi menjadi lebih sederhana dan mudah seperti perubahan layout, kerjasama
dengan supplier. 3.
Value Adding VA Merupakan aktivitas yang memberikan nilai tambah pada suatu material
atau produk yang diproses. Seperti halnya dengan aktivitas memproses raw material
atau semi finished goods dengan penggunaan manual labor. Contohnya adalah sub assembly, forging raw material dan painting body
work .
2.4 Big Picture Mapping
Big Picture Mapping merupakan suatu tool yang digunakan untuk
menggambarkan sistem secara keseluruhan beserta value stream yang terdapat pada perusahaan. Gambaran ini digunakan untuk dapat menvisualisasikan aliran
informasi dan aliran fisik dari sistem yang ada, mengidentifikasikan keberadaan waste
serta menggambarkan lead time yang dibutuhkan berdasarkan masing- masing karakteristik proses yang terjadi. Secara umum Big Picture Mapping
didefinisikan sebagai suatu pemetaan proses pada level yang mencakup proses
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
secara luas tetapi dengan tingkat detail masih rendah. Terdapat lima langkah dalam pembuatan Big Picture Mapping, yaitu sebagai berikut :
1. Identifikasi keseluruhan kebutuhan konsumen seperti jumlah produk yang
dibutuhkan oleh konsumen, jumlah produk yang dikirim dalam suatu waktu, frekuensi pengiriman, pola pemesanan dan hal lain yang relevan.
2. Penggambaran aliran informasi seperti informasi dari konsumen pada
perusahaan peramalan, pembatalan dll, pihak mana yang menangani informasi tsb, berapa lama informasi tersebut muncul hingga diproses,
pihak mana saja yang dilewati hingga informasi mengalir ke supplier, informasi apa yang disampaikan perusahaan kepada supplier sesuai
spesifikasi pesanan. 3.
Penggambaran aliran fisik seperti waktu tunggu sebelum pesanan dikirim, pola pengiriman. Aliran fisik tersebut dari arah supplier, sedangkan dari
internal perusahaan seperti dititik mana dilakukan proses inspeksi, waktu siklus tiap titik, berapa banyak produk dibuat dan dipindahkan tiap titik,
waktu penyelesaian tiap operasi, waktu berpindah di stasiun kerja, serta titik bottleneck yang terjadi.
4. Penghubungan antara aliran informasi dan aliran fisik seperti rencana
produksi yang diuraikan menjadi jadwal produksi yang digunakan, instruksi kerja bagi operator di lantai produksi, dari dan untuk apa
informasi dan instruksi dikirim, kapan dan dimana biasanya terjadi masalah dalam aliran fisik.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
5. Pelengkapan peta dengan informasi lead time, value adding time dari
keseluruhan proses yang ditempatkan dibawah gambaran aliran yang dibuat.
Simbol-simbol yang digunakan dalam Big Picture Mapping adalah sebagai berikut :
Gambar 2.3. Simbol Big Picture Mapping Going Lean,2000
Contoh penggambaran sistem secara keseluruhan dengan Big Picture Mapping
dapat dilihat seperti gambar berikut :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Gambar 2.4. Contoh Big Picture Mapping Going Lean,2000
2.5 Value Stream Mapping