Cara Memperolehnya Kegunaan dalam Hubungannya dengan Barang Lain

4 Membuka Cakrawala Ekonomi untuk Kelas X

a. Keadaan Alam atau Lingkungan

Keadaan alam akan memengaruhi kebutuhan manusia. Sebagai contoh, orang yang tinggal di daerah pegunungan akan berbeda kebutuhannya dengan orang yang tinggal di daerah pantai. Begitu juga orang yang tinggal di negara beriklim tropis akan ber beda dengan orang yang tinggal di daerah atau negara yang memi liki empat musim. Orang yang tinggal di daerah dingin lebih mem butuhkan pakaian tebal daripada orang yang tinggal di daerah bermusim panas.

b. Agama

Agama atau keyakinan yang dianut seseorang akan me nyebabkan kebutuhan setiap orang menjadi berbeda-beda. Contohnya, setiap agama memerlukan alat-alat tertentu yang harus dipakai dalam menjalankan ibadahnya. Hal tersebut mendorong tiap-tiap agama mencari barang-barang yang beragam untuk digunakan dalam penyelenggaraan ibadahnya.

c. Adat Istiadat

Adat istiadat atau tradisi akan memengaruhi perbedaan kebutuhan setiap orang. Misalnya, bagi mayoritas masyarakat Indonesia nasi merupakan makanan pokok. Adapun bagi sebagian besar masyarakat Eropa dan Amerika roti merupakan makanan pokok. Adat masyarakat Sunda akan berbeda dengan orang Jawa atau pun orang Batak. Perbedaan adat istiadat tersebut akan menyebabkan perbedaan kebutuhan.

d. Peradaban

Peradaban merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya perbedaan kebutuhan. Semakin tinggi peradaban suatu masyarakat, semakin banyak dan semakin tinggi kualitas barang atau jasa yang dibutuhkan. Pada zaman nenek moyang, kebutuhan manusia masih sangat sederhana. Misalnya, mereka hanya memerlukan pakaian yang terbuat dari kulit binatang atau dedaunan, makan dari hasil berburu, dan tinggal di gua-gua. Di zaman modern seperti sekarang, hal tersebut sudah tidak ada lagi. Manusia di zaman sekarang sudah memakai pakaian yang semakin bervariasi, makan enak, dan tinggal di rumah yang lebih baik atau tinggal di apartemen mewah.

4. Alat atau Sarana Pemuas Kebutuhan

Kebutuhan manusia yang tidak terbatas dapat berupa barang produk atau jasa. Barang adalah alat pemuas kebutuhan manusia yang ber wujud dapat dilihat atau diraba. Adapun jasa adalah alat pe muas ke butuhan manusia yang tidak berwujud abstrak. Ke dua nya, baik barang atau jasa merupakan alat atau sarana pemuas kebutuhan manusia. Alat atau sarana pemuas kebutuhan dapat dibedakan berdasar- kan cara memperolehnya, kegunaan dalam hubungannya dengan barang lain, dan proses produksinya.

a. Cara Memperolehnya

Berdasarkan cara memperolehnya, sarana pemuas kebutuhan dibe dakan menjadi barang bebas dan barang ekonomi. 1 Barang Bebas Barang bebas adalah sarana pemuas kebutuhan yang untuk mem- p e rolehnya tidak diperlukan pengorbanan sumber daya ekonomi. Hal yang umum digunakan sebagai contoh barang bebas antara lain udara, air dan sinar matahari, karena jumlahnya yang melimpah. Barang bebas sering disebut sebagai barang mudah didapat, yang semata-mata merupakan ciptaan Tuhan untuk dipergunakan oleh manusia. Sumber: Indonesian Heritage, 1996 Gambar 1.3 Kebutuhan Zaman Nenek Moyang Pada zaman nenek moyang kebutuhan akan pakaian masih sangat sederhana, yaitu terbuat dari dedaunan dan kulit binatang. • Barang bebas • Barang ekonomi Zoom Di unduh dari : Bukupaket.com Permasalahan Ekonomi 5 2 Barang Ekonomi Barang ekonomi adalah sarana pemuas kebutuhan yang untuk memperolehnya diperlukan pengor banan sumber daya ekonomi. Contohnya pakaian, makanan, dan rumah. Barang ekonomi dapat dibedakan lagi menjadi barang konsumsi dan barang produksi. Barang konsumsi adalah barang-barang secara langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia baik yang tahan lama seperti pakaian, perabot rumah tangga, dan kendaraan, maupun yang tidak tahan lama seperti bahan bakar, makanan, dan obat-obatan. Adapun barang produksi adalah barang secara tidak langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia karena harus mengalami beberapa proses produksi, misalnya, bahan baku dan mesin-mesin. Akan tetapi pembedaan antara barang bebas dan barang ekonomi tidaklah kaku. Atas usaha masyarakat udara, sinar matahari dan air telah diubah dari barang bebas menjadi barang ekonomi berupa air bersih, udara bersih, dan energi matahari.

b. Kegunaan dalam Hubungannya dengan Barang Lain

Berdasarkan kegunaan dalam hubungannya dengan barang lain, sarana pemuas kebutuhan dibedakan menjadi barang substitusi dan barang komplementer. 1 Barang Substitusi Barang substitusi adalah barang yang memiliki kegunaan untuk menggantikan barang lain. Misalnya, bus dapat menggantikan angkatan kereta api, jagung dapat menggantikan beras sebagai kebutuhan pokok masyarakat. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan manusia terhadap air pada masa yang akan datang akan lebih besar daripada kebutuhan terhadap energi. Banyak analis ekonomi yang memprediksikan di masa depan perang akan terjadi bukan karena memperebutkan sumber minyak, melainkan untuk memperebutkan sumber air. Sumber: www.irib.com Ekonomika Gambar 1.4 Barang Substitusi Bus sebagai angkutan penumpang melalui jalur darat dapat digantikan fungsinya substitusi oleh kereta api. Sumber: www.darunnajah.com dan www.willsmith.org • Barang substitusi • Barang komplementer • Barang mentah • Barang setengah jadi • Barang jadi Zoom 2 Barang Komplementer Barang komplementer adalah barang yang memiliki kegunaan untuk melengkapi barang lain. Barang tersebut akan bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan manusia, jika digunakan secara bersama-sama. Contohnya bensin dengan ken daraan, dan tinta dengan pena. Pengertian barang substitusi dan barang komplementer ini tidak sama bagi setiap orang atau setiap masyarakat. Contohnya, gula dan kopi bukan barang komplementer bagi penduduk Inggris.

c. Proses Produksinya