Skema Hubungan antara Persepsi Citra Merek

31 tentang merek tersebut dan pengalaman subyek. Persepsi citra merek yang dimaksud dalam penelitian ini adalah persepsi terhadap citra merek produk rokok “Gudang Garam Filter”. Aspek yang dilibatkan dalam persepsi citra merek rokok Gudang Garam Filter adalah : a. Reputasi produk, adalah nama baik yang dimiliki rokok Gudang Garam Filter yang muncul karena adanya berbagai macam hal yang sangat mempengaruhi kontinuitas konsumen dalam mengkonsumsi produk tersebut. b. Kelebihan produk, adalah nilai lebih yang dimiliki suatu produk atau bisa dikatakan aset jual dari produk tersebut. Contohnya, kualitas tembakau, cengkeh, filter dan kertas sigaret ambri c. Karakteristik produk, adalah ciri khas atau identitas yang hanya dimiliki oleh suatu produk tertentu. Seperti bentuk kemasan, warna kemasan, rasa dan aroma. d. Karakteristik konsumen, adalah ciri atau spesifikasi yang dimiliki konsumen sebagai pengkonsumsi produk tersebut. Tingkat persepsi diperoleh dari skor total penelitian, semakin tinggi skor total yang diperoleh subyek, maka semakin positif persepsinya terhadap citra merek rokok Gudang Garam Filter. Dan sebaliknya, semakin rendah skor total yang diperoleh subyek, maka semakin negatif persepsinya terhadap citra merek rokok Gudang Garam Filter. Persepsi 32 tersebut mempengaruhi sikap, oleh karena itu persepsi citra merek Gudang Garam Filter dilihat juga dari aspek kognitif, afektif dan konatif. 2. Loyalitas Konsumen Loyalitas adalah suatu pembelian berulang berdasarkan keputusan yang benar-benar disadari. Konsep ini menunjuk ada pola-pola pembelian selama periode waktu tertentu. Pola-pola pembelian berulang dalam loyalitas tersebut dapat dicapai berdasarkan sikap yang positif pada suatu produk baik barang maupun jasa, dengan demikian, loyalitas konsumen adalah adanya komitmen, minat dan pembelian berulang pada produk tertentu, dalam hal ini produk rokok “Gudang Garam Filter”. Azwar 1995 mengatakan bahwa dalam pengukuran sikap, untuk mendapatkan definisi operasional yang lebih konkret penerjemahannya dalam batasan yang terukur, maka variabel penelitian dilihat dari 3 komponen sikap, yaitu komponen kognisi, afeksi dan konasi. Komponen kognitif merupakan representasi apa yang dipercayai oleh individu, komponen afektif merupakan perasaan yang menyangkut aspek emosional, dan komponen konatif merupakan aspek kecenderungan berperilaku tertentu sesuai dengan sikap yang dimiliki oleh seseorang. Aspek loyalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah : a. Komitmen 1 Tidak mempunyai keinginan untuk berganti merek 2 Adanya sikap konsisten terhadap merek tertentu