30
D. Bahan dan Alat Penelitian 1. Bahan penelitian
Digunakan bahan: Tris, glisin, akrilamida, HCl, N,N’-metilen bisakrilamida BIS, ammonium peroksidisulfat, ribloflavin,
α-naftil asetat, aseton, akuades, Fast Blue B, buffer fosfat, N,N,N’,N’-Tetrametiletilendiamin
TEMED, homogenat nyamuk, sukrosa, triton-X, dan bromphenol blue.
2. Alat penelitian
Digunakan alat Mini-Protean II Dual Slab Cell Bio-Rad, sentrifugasi, freezer, platlempeng kaca sebagai cetakan, erlenmeyer, pompa vakum, gelas
ukur, tempat inkubasi, pisau pemisah gel, sisir, syringe, gelas ukur, tabung ependrof, pellet pastle, pipet tetes, aspirator, sarang nyamuk, dan mikropipet.
E. Jalannya Penelitian
Pada penelitian penentuan profil isoezim esterase non-spesifik kali ini dilakukan dengan metode elektroforesis O’Farrell, 1975 cit.Dharmawan, 1993,
tahap-tahap penelitiannya meliputi:
1. Penyiapan larutan
a. Larutan penyangga elektroda disiapkan dengan cara : Dibuat larutan stok, yaitu 0,005 M Tris-0,0384 M Glisin pH 8,3 terdiri
atas 0,05 M Tris hidroksimetil nitro metana sebanyak 6 gram dengan 0,384 M Glisin sebanyak 28,8 gram dilarutkan dengan akuades sampai volume 1
liter. Bila akan digunakan larutan ini diencerkan 10 kali dengan akuades. b.
Larutan gel bawah yang terdiri atas larutan a, c dan g PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Larutan a adalah 1,5 M Tris-HCl pH 8,9 yang dibuat dengan cara sebanyak 18,3 gram Tris dilarutkan dalam akuades dengan volume tertentu dan
ditambah HCl hingga pH 8,9 dan volumenya 100 ml. Larutan c adalah 30 akrilamida, yang dibuat dengan cara sebanyak
29,2 gram akrilamida 97,3 ditambah 0,8 gram N,N’-metilen bisakrilamida BIS 2,7 dilarutkan dengan akuades sampai volume 100 ml.
Larutan g adalah ammonium peroksidisulfat 10, yang dibuat dengan cara sebanyak 1 gram ammonium peroksidisulfat, dilarutkan dalam akuades
sampai volume 10 ml selalu dibuat baru. c.
Larutan gel atas yang terdiri atas larutan b, d dan e Larutan b adalah 0,5 M Tris-HCl pH 6,8 yang dibuat dengan cara
sebanyak 6,055 gram Tris, dilarutkan dengan sejumlah akuades dan ditambah HCl hingga pH 6,8 dan volumenya 100 ml.
Larutan d adalah akrilamida 12,5 yang dibuat dengan cara sebanyak 10 gram akrilamida 80 ditambah 2,5 gram bis-akrilamida 20 dan
dilarutkan dengan akuades sampai volumenya 100 ml. Larutan e adalah riboflavin, yang dibuat dengan cara sebanyak 4 mg
riboflavin dilarutkan ke dalam akuades sampai volumenya 100 ml.
2. Pemasangan cetakan gel
Dua buah lempeng kaca diletakkan di atas meja dan permukaannya dibersihkan dengan tissue yang telah dibasahi dengan etanol. Sekat plastik
dipasang pada sisi kanan dan kiri salah satu lempeng kaca. Sekat silikon dipasang sepanjang sisi kanan dan kiri di luar sekat plastik dan sisi bawah lempeng kaca.