18
pengungkapan yang memadai dalam pelaporan keuangan. Baridwan, 1997 : 5-6
2.2.2 Tujuan Laporan Keuangan
Tujuan khusus dari laporan keuangan adalah menyajikan secara wajar dan sesuai prinsip akuntansi berterima umum, posisi keuangan, hasil
operasi dan perubahan lain dalam posisi keuangan. Tujuan umum laporan keuangan menurut Prinsip Akuntansi
Indonesia PAi dalam Baridwan, 1997 yaitu : 1
Untuk memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai sumber-sumber ekonomi dan kewajiban serta modal suatu
perusahaan. 2
Untuk memberikan informasi penting lainnya mengenai perubahan dalam sumber-sumber ekonomi dan kewajiban, seperti informasi
mengenai aktivitas pembelanjaan dan penanaman. 3
Untuk memberikan informasi keuangan yang membantu para pemakai laporan keuangan di dalam mengestimasi potensi perusahaan dalam
menghasilkan laba.
2.2.3 Pemakai Laporan
Keuangan
Informasi laporan keuangan di susun sebagai alat untuk mengakomodasi berbagai kepentingan dari para pemakai informasi
keuangan. Pihak-pihak pemakai informasi keuangan antara lain terdiri dari
19
pihak internal manajemen perusahaan dan pihak eksternal perusahaan pemerintah, kreditor, investor, masyarakat umum, da profesi akuntansi.
Menurut Soemarso 1996:6 pihak-pihak pemakai laporan keuangan antara lain terdiri dari :
1. Pemilik dan calon pemilik perusahaan
Bagi pemilik, informasi laporan keuangan dapat digunakan untuk memutuskan apakah ia akan tetap mempertahankan kepemilikannya
diperusahaan itu, atau menjualnya dan kemudian menanamkan modalnya di tempat lain. Bagi calon pemilik untuk memutuskan
apakah ia akan menanamkan modalnya di perusahaan tersebut. 2.
Kreditur dan calon kreditur Pihak kreditur ingin mengetahui perkembangan perusahaan setelah
pinjaman diberikan. Ia harus menilai kemampuan perusahaan mengembalikan pinjaman untuk memutuskan apakah harus memberi
tambahan pinjaman atau menrarik pinjaman yang telah diberikan. Bagi calon kreditur, informasi tentang perusahaan diperlukan untuk menilai
risiko yang akan terjadi sebelum pinjaman diputuskan untuk diberikan. 3.
Badan-badan pemerintah Badan-badan pemerintah sangat berkenaan dengan kegiatan keuangan
perusahaan untuk tujuan-tujuan pajak dan pengaturan-pengaturannya. Kantor pajak berkepentingan terhadap informasi laporan keuangan
perusahaan untuk memeriksa kebenaran jumlah pajak yang dilaporkan perusahaan
20
4. Manajemen perusahaan
Jenis informasi yang dibutuhkan untuk tiap-tiap manajemen perusahaan berbeda-beda sesuai dengan besar perusahaan. Manajemen
perusahaan kecil mungkin hanya membutuhkan informasi akuntansi yang sedikit saja. Semakin besar perusahaan, sedikit kesempatan
perusahaan untuk berhubungan langsung dengan kegiatan sehari-hari.
2.2.4. Pengertian Laba