Visi dan Misi PT SIIP Struktur Organisasi

a. Rapat Umum Pemegang Saham 1. Memilih anggota dari Dewan Komisaris dan Dewan Direktur. 2. Menilai kinerja manajemen Perusahaan pada tiap akhir periode. b. Komisaris 1. Melakukan pengawasan terhadap kebijakan Direksi dalam menyusun rencana pengembangan usaha.mberikan arahan-arahan kepada Direksi dalam rangka membuat kebijakan yang tertuang dalam rencana kerja tahunan. 2. Mengawasi jalannya kegiatan operasional perusahaan, termasuk menguji ketaatan pelaksanaan kerja sesuai dengan ketentuan anggaran dasar, keputusan RUPS yang telah ditetapkan terhadap peraturan perundang-undang yang berlaku. 3. Memberikan nasehat kepada direksi untuk melaksanakan tugas sesuai dengan batasan kewenangan dan tanggung jawabnya. c. Komite Audit 1. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan perusahaan, termasuk pengumuman keterbukaan informasi yang akan disampaikan kepada publik. 2. Menelaah ketaatan perushaan terhadap peraturan undang-undang pasar modal dan peraturan-peraturan lainnya yang wajib dipatuhi perusahaan. 3. Mereview kecukupan pemeriksaan yang dilakukan oleh auditor, agar semua informasi yang material telah diungkapkan dalam laporan keuangan yang akan diterbitkan. d. Internal Audit 1. Melakukan evaluasi atas semua kegiatan di masing-masing departemen. 2. Melakukan review dan uji kepatuhan dari proses kegiatan deiseluruh departemen. 3. Melakukan analisa hasil kerja dan menetapkan resikoo yang terdapat di masing-masing departemen. 4. Menelaah atas rencana kerja yang diselenggarakan oleh masing- masing departemen. e. Presiden Direktur 1. Memimpin dan mengurus perusahaan sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai sebagaimana yang tercantum dalam visi dan misi perusahaan. 2. Menguasai, memelihara, dan mengelola kekayaan perusahaan secara efektif dan efisien. f. Wakil Presiden Direktur. 1. Membantu seluruh kegiatan yang akan dilakukan oleh presiden direktur. 2. Bertanggung jawab atas keberadaan laporan dari direktur. 3. Menjaga kerahasiaan perusahaan. g. Sekretaris Perusahaan. 1. Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan- peraturan yang berlaku di bidang pasar modal. 2. Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan kondisi emiten atau perusahaan publik. 3. Sebagai penghubung antara emiten atau perusahaan publik dengan Bapepam dan masyarakat. 4. Bertanggung jawab dalam penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham. 5. Memastikan perseroan mematuhi peraturan tentang persyaratan keterbukaan yang berlaku. h. Direktur Legal dan Pengembangan. 1. Mengurus segala perijinan, dokumen surat-surat tanah, serta memelihara seluruh asset perusahaan yang telah memiliki kekuatan hukum yang syah. 2. Melukukan analisa terhadap pengembangan tata kota, dan mengusulkan kepada rapat direksi untuk melakukan pembelian tanah sebagai cadangan pengembangan usaha dimasa mendatang, maupun melakukan pengembangan proyek untuk dikelola. 3. Mengelola kebutuhan umum dan kepersonaliaan perusahaan, termasuk pengembangan sumber daya manusianya. Dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh 2 dua orang manajer yaitu Manajer Legal dan Perijinan serta Manajer Umum dan Pengembangan SDM. i. Direktur Operasional. 1. Mengurus dan mengelola rencana pembangunan proyek serta bertindak sebagai team leader dalam pelaksanaan pekerjaan pembangunan proyek. 2. Melakukan analisa terhadap kebutuhan segmen pasar dan merealisasikan target penjualan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh 2 dua orang manajer yaitu Manajer Pemasaran dan Penjualan serta Manajer Proyek. j. Direktur Keuangan 1. Menganalisa dan menginformasikan kepada rapat direksi atas rencana kebutuhan dana, serta melaporkan hasil usaha yang telah dicapai. 2. Mengelola, menganalisa, dan menyajikan laporan keuangan perusahaan sesuai dengan Pedoman Standar Akuntansi Keuangan Indonesia. Dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh 2 dua orang manajer yaitu Manajer Akuntansi dan Perpajakan serta Manajer Keuangan. Gambar 4.1. Struktur OrganisasiPT. Suryainti Permata Tbk Sumber data : PT. Suryainti Permata Tbk

4.2. Deskripsi Hasil Penelitian

4.2.1. Deskripsi mengenai Current ratio

Current ratio merupakan rasio untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan pada kinerja keuangan PT. Suryainti Permata untuk mengetahui perbedaan rasio Current ratio pada tahun 2007 dengan tahun 2008 nampak pada Tabel Tabel 4.1. Hasil Current ratio 754,438,741,000 77,864,786,796 1,620,094,856,015 138,000,262,891 100 = Juni 2008 X Lap Keu semester 1 PT. SIP juni 2007 X 100 = 969 1174 Sumber : Lampiran 1 Tabel 4.2. Hasil Current ratio 1,558,466,811,580 139,855,756,642 1,779,589,008,998 168,381,086,375 X Lap Keu semester 2 PT. SIP Des 2007 X 100 = 1114 1057 100 = Des 2008 Sumber : Lampiran 2 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa kinerja keuangan PT. Suryainti Permata pada tahun 2007 dengan tahun 2008 mengalami perubahaan. Pada juni 2007 mengalami kenaikan dari 969 menjadi 1174 pada juni 2008, sedangkan pada bulan desember 2007 mengalami penurunan dari 1114 menjadi 1057 pada bulan desember 2008. Hal ini dikarenakan pada laporan keuangan semester satu pada bulan juni meningkatnya aktiva lancar yaitu investasi jangka pendek, piutang usaha, pajak dan biaya dibayar dimuka, persediaan real estat, tanah belum dikembangkan dan meningkatnya hutang lancar, sedangkan pada laporan keuangan semester dua pada bulan desember mengalami penurunan dikarenakan menurunnya aktiva lancar yaitu kas dan setara kas, investasi jangka pendek dan meningkatnya hutang lancar hutang.