b. Bagi lembaga pendidikan
Manfaat penelitian bagi lembaga pendidikan adalah memberikan informasi berkaitan dengan penerimaan diri remaja di Karitas Ngaglik.
Selain itu, penelitian ini dapat membantu kepala sekolah, dan seluruh guru dalam memberikan bimbingan sesuai dengan kebutuhan siswa.
Memberikan bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan siswa dapat meningkatkan dan mengembangkan kemampuan penerimaan diri dalam
diri setiap remaja. c.
Bagi siswa Manfaat penelitian ini bagi siswa adalah agar siswa dapat memahami
dan mengenali dirinya dari berbagai aspek. Siswa yang memahami dan mengenali dirinya semakin termotivasi untuk berkembang secara optimal.
d. Bagi peneliti lain
Manfaat penelitian
ini bagi
peneliti lain
adalah untuk
mengembangkan penelitian tentang penerimaan diri self-acceptance pada remaja sehingga penelitian menjadi lebih mendalam.
G. Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel dalam penelitian ini adalah tentang
penerimaan diri, remaja, dan bimbingan pribadi-sosial.
1.
Penerimaan diri
Penerimaan diri yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kondisi yang dialami siswa sebagai seorang remaja kelas VIII di SMP Karitas Ngaglik
dalam memahami dan memiliki gambaran terhadap dirinya sendiri. Remaja memahami dirinya dan memiliki gambaran terhadap dirinya sendiri dari
berbagai aspek. Aspek dalam penerimaan diri meliputi adanya sifat percaya diri, bersedia dikritik, mampu menilai diri sendiri, jujur terhadap diri sendiri
maupun orang lain, nyaman dengan dirinya, berani, mandiri, dan bangga
menjadi diri sendiri.
2.
Remaja
Remaja yang dimaksud dalam penelitian ini adalah individu yang berusia 12-15 tahun. Individu yang berada kisaran usia 12-15 tahun tersebar secara
acak di kelas VIII. Pada masa remaja awal ini, remaja mengalami perubahan- perubahan fisik, kepribadian, kemampuan berpikir, dan kemampuan
bersosialisasi. 3.
Bimbingan Pribadi-sosial
Bimbingan pribadi-sosial adalah bantuan berupa layanan yang diberikan kepada individu untuk mencapai tugas perkembangannya yang berkaitan
dengan dirinya sendiri maupun dengan orang lain. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI