5.4. Model Dinamis Perubahan Lingkungan di Zona Buruk untuk Perumahan
5.4.1. Diagram Sebab Akibat
Perancangan model dinamis pola perubahan lingkungan di zona buruk untuk perumahan melalui tahapan tahapan : perancangan diagram sebab akibat, model diagram
alir, uji kesahihan validitas dan simulasi model untuk memperoleh variabel-variabel dalam model yang memiliki kepekaan sensitivitas tinggi terhadap perubahan
lingkungan. Pemodelan perubahan lingkungan di zona buruk untuk perumahan dimulai dengan
mengenali sistem yang terjadi di alam, yaitu sistem pembangunan perumahan.
Perumahan menjadi objek dan merupakan tempat proses aktivitas. Jumlah populasi merupakan akar permasalahan pada perubahan lingkungan akibat pembangunan
perumahan. Jumlah penduduk yang bertambah menyebabkan bertambahnya permintaan
pembangunan perumahan baru. Pembangunan perumahan di Kawasan Bandung Utara
yang meningkat menimbulkan bangkitan pergerakan penduduk, yang berakibat bertambahnya volume lalu lintas di ruas jalan. Selain menyebabkan kemacetan dan
penurunan tingkat pelayanan jalan, volume lalu-lintas yang meningkat berdampak pada meningkatnya pencemaran udara di wilayah pengaruh kawasan ini. Pencemaran udara
yang tinggi menyebabkan menurunnya kesehatan penduduk. Pembangunan perumahan berdampak pula pada meningkatnya pencemaran air
permukaan dikarenakan penduduk membuang limbah cair maupun padat pada air permukaan di wilayah kawasan ini. Pencemaran air permukaan yang tinggi menyebabkan
menurunnya kesehatan pada lingkungan yang berdampak pada menurunnya jumlah penduduk. Pembangunan perumahan yang meningkat berdampak pula pada menurunnya
kualitas kesuburan tanah, selain itu jumlah rumah yang meningkat menyebabkan kebutuhan akan lahan perumahan meningkat pula. Kebutuhan lahan untuk perumahan
meningkat mengakibatkan berkurangnya lahan untuk perumahan yang berdampak pada tingginya penggunaan lahan pertanian di kawasan budidaya dan kawasan lindung yang
menyebabkan menurunnya ketersediaan produksi pertanian perkapita.
Diagram sebab akibat loop I: Populasi - Pembangunan Rumah Baru - Indeks Kualitas UdaraAirTanah, Kematian dini akibat pencemaran, Ketersediaan Produksi
Pertanian perkapita tertera pada Gambar 43.
Popula si N a t a lit a s
M ort a lit a s I nM igra si
Out M igra si
+
+ +
-
+ -
+ +
+
- +
-
Pe m ba nguna n Rum a h Ba ru
+
V olum e La lu Lint a s
-
I nde k s K ua lit a s Air
+
K ua lit a s Alira n Air
K ua lit a s U da ra
+
-
I nde k s K ua lit a s
U da ra
+
I nde k s K e se ha t a n
Lingk unga n
+
I nde k s K e se ha t a n
Lingk unga n U da ra
+
J um la h k e m a t ia n dini a k iba t pe nc e m a ra n
uda ra J um la h k e m a t ia n dini
a k iba t pe nc e m a ra n a ir
-
-
J um la h k e m a t ia n dini a k iba t
pe nc e m a ra n
+
Produk si Pe rt a nia n
K e t e rse dia a n Produk si Pe rt a nia n
pe r k a pit a
+ -
La ha n unt uk Pe m ba nguna n
Ba ru Pe rum a ha n
Lua s La ha n T e rba ngun
Lua s K a w a sa n Budida ya N on
Pe rum a ha n
+
+
- +
+ +
Lua s K a w a sa n H ut a n Lindung
-
V olum e Biom a ssa
H ut a n Lindung
+
K e t e rse dia a n V olum e Biom a ssa
H ut a n pe r k a pit a
+ -
Gambar 43. Diagram sebab akibat loop I : Populasi - Pembangunan Rumah Baru - Indeks Kualitas UdaraAirTanah, Kematian dini akibat pencemaran,
Ketersediaan Produksi Pertanian per kapita
Berkurangnya lahan untuk perumahan berdampak pada tingginya penyimpangan penggunaan lahan di kawasan budidaya non perumahan dan kawasan lindung.
Penyimpangan penggunaan lahan di kawasan budidaya maupun di kawasan lindung untuk perumahan mengurangi keanekaragaman hayati biodiversity. Pengurangan
biodiversity baik secara kualitatif maupun kuantitatif akan menurunkan manfaat lingkungan jasa lingkungan berupa pemandangan alam dan kenyamanan lingkungan .
Jasa lingkungan yang berkurang menurunkan nilai manfaat pembangunan atau menaikkan nilai pengorbanan pembangunan bagi penduduk.
Diagram sebab akibat loop II : Populasi- Lahan terbangun - Jumlah flora dan fauna yang hilang - Indeks biodiversity -
Indeks Jasa Lingkungan - Nilai tambah manfaat jasa pembangunan lingkungan tertera pada Gambar 44.
Popula si N a t a lit a s
M ort a lit a s I nM igra si
Out M igra si
+ +
+ -
+ -
+ +
+
- +
- Pe m ba nguna n
Rum a h Ba ru
+
La ha n unt uk Pe m ba nguna n
Ba ru Pe rum a ha n
+
Lua s La ha n T e rba ngun
+
Lua s K a w a sa n Budida ya N on
Pe rum a ha n
-
Lua s K a w a sa n Lindung
-
J um la h da n J e nis flora ya ng
hila ng J um la h da n
J e nis Fa una ya ng hila ng
I nde k s Biodive rsit y
+
+ +
+ -
-
I nde k s K e inda ha n
Lingk unga n I nde k s
K e nya m a na n Lingk unga n
+ +
I nde k s J a sa Lingk unga n
+ +
N ila i T a m ba h M a nfa a t
Pe m ba nguna n J a sa
Lingk unga n pe r k a pit a
+
Alok a si Da na Pe m ba nguna n
+ +
-
Gambar 44. Diagram sebab akibat loop II : Populasi - Lahan terbangun - Jumlah flora dan fauna yang hilang - Indeks biodiversity - Indeks Jasa
Lingkungan-Nilai tambah manfaat jasa pembangunan lingkungan
Salah satu fungsi kawasan lindung adalah sebagai pengatur tata air. Sinar matahari dan hujan akan langsung ke tanah dengan terbukanya tajuk pada kawasan ini.
Vegetasi adalah bentuk yang paling baik untuk melindungi tanah dari pengikisan air hujan. Permukaan tanah akan mendapat benturan air hujan dan air langsung tumpah ke
sungai-sungai bila formasi tajuk makin renggang. Besarnya aliran air permukaan dapat menyebabkan banjir dan longsor. Banjir dan longsor menyebabkan dana pembangunan
menjadi bertambah karena bertambahnya dana bencana yang digunakan untuk mengatasi dampak negatif banjir dan longsor sehingga manfaat pembangunan bagi penduduk
menjadi berkurang. Diagram sebab akibat loop III : Populasi - Lahan terbangun - Limpasan air permukaan - Bencana - Dana bencana - Dana pendidikan dan kesehatan
perkapita tertera pada Gambar 45.
Popula si N a t a lit a s
M ort a lit a s I nM igra si
Out M igra si
+ +
+ -
+ -
+ +
+
- +
- Pe m ba nguna n
Rum a h Ba ru
+
La ha n unt uk Pe m ba nguna n
Ba ru Pe rum a ha n
+
Lua s La ha n T e rba ngun
+
Lua s K a w a sa n Budida ya N on
Pe rum a ha n
-
Lua s K a w a sa n Lindung
-
Lim pa sa n Air Pe rm uk a a n
+ -
-
Be nc a na Ba njir Be nc a na
Longsor
+ +
Da na Pe na nggula nga n Be nc a na
+ +
Angga ra n Be la nja Da e ra h unt uk Be nc a na
+
Alok a si Da na Pe ndidik a n pe r k a pit a
Alok a si Da na K e se ha t a n pe r k a pit a
- -
- -
Gambar 45. Diagram sebab akibat loop III : Populasi - Lahan terbangun - Limpasan air permukaan - Bencana - Dana Bencana - Alokasi dana
pendidikan dan kesehatan perkapita
5.4.2. Model Diagram Alir