Kerangka Berpikir LANDASAN TEORI

30 pengetahuan, keterampilan dan sikap yang berhubungan dengan bidang TIK dan tidak cukup bersifat transfer pengetahuan dari guru kepada siswa. Proses pembelajaran TIK perlu dikembangkan dalam bentuk pengalaman dialogis yang ditandai oleh situasi belajar yang bercirikan pengalaman dua sisi-two-sided experience.

F. Kerangka Berpikir

Pengelolaan pembelajaran berbantuan fasilitator guru, instruktur, atau dosen melibatkan 3 aktivitas yang saling kait-mengkait, yakni: 1 aktivitas presentasi yaitu pemaparan atau penyajian bahan pembelajaran, 2 aktivitas interaksi, yaitu aktivitas komunikasi timbal balik antara pembelajar dengan fasilitator maupun antar pembelajar, dan 3 aktivitas evaluasi, yang berfungsi sebagai pengukur kemajuan dan keberhasilan pembelajaran Diptek, 2012 Dalam proses pembelajaran diperlukan media yang bertujuan untuk memberikan kemudahan kepada tenaga pengajar dalam menyampaikan pesan dan informasi dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya untuk belajar atau mengandung maksud-maksud pengajaran dari pengajar ke pembelajar, sehingga dapat membangkitkan keinginan, minat pemahaman dan motivasi siswa. Facebook adalah pengantar untuk menyampaikan pesan dan informasi yang berada disekitar lingkungan siswa, banyak remaja saat ini menjadi pengguna aplikasi internet facebook. Facebook memiliki sejumlah fitur interaksi antar sesama 31 pengguna yang diantaranya adalah fitur wall dinding tempat sesama pengguna mengirimkan pesan-pesan terbuka, tempat untuk memasang foto dan berbagi foto, berbagi tautan dari website dan membuat file atau dokumen grup Penggunaan grup facebook kebanyakan memanfaatkan fitur wall atau fitur membagi informasi singkat saja. Sedangkan penggunaan fitur file, fitur acara, membagi foto, dan fasilitas membagi tautan dari websiteblog masih jarang digunakan. Karena hanya membagi informasi singkat dan tidak berstruktur, menjadikan penggunaan facebook sebagai pengelolaan pembelajaran hanya berisi komentar-komentar yang tidak sesuai dengan topik pembelajaran di sekolah. Atas dasar di atas, penggunaan grup facebook sebagai pengelolaan pembelajaran seharusnya berstruktur dan menggunakan fitur file, wall grup, membagi fotovideo, serta fitur membagikan tautan dari websiteblog yang berhubungan dengan materi yang akan dibahas yaitu tentang materi hardware. Dengan hal ini diharapkan dapat membangkitkan minat dan keinginan siswa. 32 feedbeck Bagan 1. Kerangka Berfikir Pembelajaran grup facebook Pengajar Guru Grup facebook sebagai pembelajaran Pelajar siswa Minat dan keinginan siswa Tautan from Blog Fitur fotovideo Fitur file, acara Wall grup 33

BAB III METODE PENELITIAN

A. Karakteristik Penelitian

1. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian Research and Development RD yaitu suatu metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut Sugiyono, 2010: 297. Bisa diartikan penelitian dan pengembangan adalah suatu proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah ada. Research pada penelitian ini yaitu produk media grup facebook sebagai pembelajaran TIK kelas X6 dan X7 di SMAN 1 Banjarharjo – Brebes. Sedangkan Development-nya yaitu pengujian keefektifan produk dari grup facebook tersebut yang sehingga bisa dimanfaatkan sebagai sarana pembelajaran di SMAN 1 Banjarharjo – Brebes pada kelas X6 dan X7.

2. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono,

Dokumen yang terkait

KOMUNIKASI ANTARPRIBADI DALAM JEJARING SOSIAL (Studi Analisis Isi Tanggapan Terhadap Status Keluhan dalam Grup Facebook “Peduli Komunikasi Antarpribadi Dalam Jejaring Sosial (Studi Analisis Isi Tanggapan Terhadap Status Keluhan Dalam Grup Facebook “Pedul

0 2 12

STRATEGI ROWN DIVISION DALAM MEMANFAATKAN MEDIA JEJARING SOSIAL FACEBOOK SEBAGAI Strategi Rown Division dalam Memanfaatkan Media Jejaring Sosial Facebook Sebagai Sarana Promosi Secara Online.

0 0 10

PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL MELALUI GRUP DALAM FACEBOOK SEBAGAI SARANA PENGELOLAAN PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI KELAS X SMA (SISWA KELAS X6 DAN X7 SMAN 1 BANJARHARJO – BREBES).

0 8 288

PEMANFAATAN SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) BAGI SISWA KELAS XI SMA N 1 DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA.

1 2 170

HUBUNGAN PEMANFAATAN SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK DENGAN PENGUASAAN MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) PADA SISWA SMP NEGERI DI KOTAMADYA YOGYAKARTA.

0 1 164

PENINGKATAN PENGUASAAN BELAJAR KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI) DENGAN PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL FACEBOOK DAN TWITTER PADA SISWA KELAS X SMK MUHAMMADIYAH 1 WATES.

0 0 163

Pemanfaatan Jejaring Sosial Facebook Seb

0 0 11

PEMANFAATAN APLIKASI JEJARING SOSIAL FACEBOOK UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN

0 0 16

ANALISIS PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

0 0 10

PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA

0 0 14