Defenisi Operasional Analisis Data

Skor total total score TS adalah penjumlahan dari proportion score PS + intensity score IS. 37 Tabel 3.2 skor total imunohistokimia RE dan RP 37 Skor total Interpretasi 0 – 2 Negatif ≥3 Positif

3.8 Defenisi Operasional

Variabel Defenisi Alat ukur Skala ukur Kategori Mioma uteri tumor jinak uterus yang berasal dari sel-sel otot polos uterus yang terdiri dari mioma uteri subserosa, mioma uteri intramural, mioma uteri submukosa. pemeriksaan histopatologi jaringan melihat hasil pemeriksaan histopatologi mioma uteri dan non mioma uteri skala nominal Miometrium Jaringan sel-sel otot polos uterus yang normal. pemeriksaan histopatologi jaringan melihat hasil pemeriksaan histopatologi miometrium normal dan tidak normal skala nominal Ekspresi reseptor estrogen intensitas pewarnaan inti sel pada blok parafin setelah diproses dan dilabel dengan antibodi RE Melihat hasil pemeriksaan imunohistoki mia dengan Mikroskop dengan skor Allred ekspresi negatif dan positif skala ordinal Ekspresi reseptor progesteron intensitas pewarnaan inti sel pada blok parafin setelah diproses dan dilabel dengan antibodi RP Melihat hasil pemeriksaan imunohistoki mia dengan Mikroskop dengan skor Allred ekspresi negatif dan positif skala ordinal Usia Masa hidup pasien sejak tanggal kalahiran Melihat dari rekam medis ≤ 40 tahun 40 tahun Skala ordinal Paritas Jumlah kelahiran yang pernah dialami, baik hidup maupn meninggal Anamnesa pasien yang tertulis pada rekam medis nullipara : belum pernah melahirkan, primipara : 1 kali melahirkan, multipara : 2-3 kali melahirkan, grande multipara : ≥ 4 kali melahirkan Skala ordinal Universitas Sumatera Utara Indeks massa tubuh Perhitungan lemak tubuh manusia berat badan dalam kilogram dibagi dengan kuadrat tinggi badan dalam meter kgm2 Timbangan badan dan pengukur tinggi badan Underweight : 18.5 Normoweight : 18.5-24.9 Overweight : 25-29.9 Obese : 30 Skala ordinal

3.9 Analisis Data

Hasil penelitian disajikan kedalam tabel distribusi frekuensi. Data akan dianalisa secara deskriptif untuk melihat distribusi frekuensi dari karakteristik sampel. Untuk menganalisa akurasi pembacaan RE dan RP, nilai kappa dari dua observer akan dihitung dan dinyatakan valid bilai nilai 75. Uji T tidak berpasangan akan dilakukan untuk melihat perbedaan ekspresi kedua reseptor, sedangkan Anova untuk melihat perbedaan antara jenis mioma dengan derajat kepercayaan 95 p 0.05. Universitas Sumatera Utara

3.10 Alur Penelitian