39
F. Teknik Pengolahan dan analisis Data
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh modul terhadap motivasi dan prestasi belajar siswa mata pelajaran kerja las dengan standar
kompetensi mengelas dengan proses las busur metal manual bidang keahlian teknik permesinan SMK Negeri 2 Kebumen.
Setelah data terkumpul dengan lengkap untuk mengetahui motivasi siswa tahap berikutnya adalah tahap analisis data. Analisis data dilakukan
dengan menggunakan distribusi normal dan untuk skala likert dengan ketentuan seperti tabel dibawah ini.
Adapun langkah-langkah analisis data tersebut sebagai berikut: a.
Masing-masing item pertanyaan dikelompokan sesuai indikator yang telah ditentukan.
b. Menghitung jumlah skor pertanyaan yang telah dikelompokan sesuai
dengan indikator motivasi belajar. c.
Menghitung skor hasil responden keseluruhannya,sehingga tiap siswa memiliki skor.
d. Mencari rerata skor keseluruhan siswa dalam satu kelas dan simpangan
bakunya. e.
Selanjutnya dikategorikan berdasarkan tabel kategori sikap atau minat siswa seperti dibawah ini.
Tabel 4. Hasil skor angket motivasi belajar
No. Skor siswa
Kategori Sikap atau Minat
1. X
≥ X + 1.SBx Sangat positifsangat tinggi
40
2. X + 1.SBx X
≥ X Tinggipositif
3. X X
≥ X - 1.SBx Negatifrendah
4. X X -1.SBx
Sangat negatifrendah Sumber: Djemari Mardapati 2008: 123
Keterangan: X
adalah rerata skor keseluruhan siswa dalam suatu kelas. SBx adalah simpangan baku skor keseluruhan siswa dalam satu kelas.
X adalah skor yang dicapai siswa.
Dan untuk mengukur prestasi siswa tahap ini digunakan statistik deskriptif yaitu dengan menghitung harga mean Me, median Md, modus
Mo, standar deviasi atau simpangan baku Sd dan varians
2
S
. Maka analisis data yang akan digunakan sebagai berikut:
1. Mean Me Mean merupakan teknik penjelasan kelompok berdasarkan atas nilai
rata-rata dari kelompok tersebut. Me dihitung dengan rumus mean sederhana, Sugiyono, 2010:49:
Dimana:
Me
= Mean rata-rata
i X
= Jumlah nilai X ke i sampai ke n n
= Jumlah individu
n Xi
Me
41
2. Median Md Median adalah salah satu teknik penjelasan kelompok yang didasarkan
atas nilai tengah dari kelompok data yang telah disusun urutannya dari yang terkecil sampai yang terbesar, atau sebaliknya dari yang terbesar sampai yang
terkecil Sugiyono, 2010: 48.
Dimana: Md = Median
b = Batas bawah dimana median akan terletak p = Panjang kelas Me
n = Banyak data F = Jumlah semua frekuensi sebelum kelas Me
f = Frekeunsi kelas Me 3. Modus Mo
Modus merupakan teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas nilai yang sedang populer atau yang sering banyak muncul dalam kelompok
tersebut Sugiyono, 2010:47. Mo dihitung dengan rumus:
Dimana: Mo = Modus
b = Batas kelas interval dengan frekuensi terbanyak f
F n
p b
d M
2 1
2 1
1
b b
b p
b o
M
42
p = Panjang kelas Mo = Frekuensi pada kelas Mo dikurangi frekuensi kelas interval
terdekat sebelumnya = Frekuensi kelas Mo dikurangi frekuensi kelas interval berikutnya
4. Standar deviasi S dan Varians s
2
1
2 2
n X
X s
i
Keterangan: S = Standar deviasi sampel
2
s
= Varians sampel n = Jumlah sampel
X
= Rata-rata sampel Sugiyono, 2010:57
G. Pengujian Hipotesis