Atas dasar hal tersebut diduga bahwa ketiga variabel berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa.
D. Paradigma Penelitian
Paradigma penelitian merupakan “pola pikir yang menunjukkan hubungan antar variabel yang akan diteliti” Sugiyono, 2010:65”. .
Penelitian ini akan meneliti bagaiman pengaruh antara variabel-variabel bebas dengan variabel terikat, kemudian peneliti juga ingin membuktikan
seberapa besar pengaruh antara variable lingkungan keluarga, kemandirian dan sarana prasarana terhadap prestasi belajar. Paradigma dapat digambarkan
pada gambar 1:
Gambar 1. Paradigma Penelitian Keterangan :
a. Variabel Independen variabel bebas Yaitu variabel yang merupakan rangsangan untuk mempengaruhi
variabel yang lain. Yang menjadi variabel bebas adalah : 1 Lingkungan Keluarga X
1
. 2 Kemandirian X
2
. 3 Sarana Prasarana X
3
b. Variabel dependen variabel terikat Yaitu suatu jawaban atau hasil dari perilaku yang dirangsang. Dalam
hal ini yang menjadi variabel terikat adalah: Prestasi Belajar Y. c. Garis
: garis regresi hubungan X terhadap Y
Lingkungan Keluarga X
1
Prestasi Belajar Y
Kemandirian X
2
Sarana Prasarana X
3
: garis regresi ganda X
1
, X
2
, X
3
terhadap Y
E. Hipotesis
Hipotesis diartikan sebagai “jawaban jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian” Sugiyono, 2010: 224, berdasarkan kajian teori
dan kerangka berpikir, maka hipotesis penelitian dapat dirumuskan: 1. Terdapat pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar produktif
siswa kelas XII Teknik Elektronika Industri SMK Muhammadiyah Prambanan tahun ajaran 20122013.
2. Terdapat pengaruh kemandirian terhadap prestasi belajar produktif siswa kelas XII Teknik Elektronika Industri SMK Muhammadiyah Prambanan
tahun ajaran 20122013. 3. Terdapat pengaruh sarana prasarana terhadap prestasi belajar produktif
siswa kelas XII Teknik Elektronika Industri SMK Muhammadiyah Prambanan tahun ajaran 20122013.
4. Terdapat pengaruh lingkungan keluarga, kemandirian dan sarana prasarana secara bersama-sama terhadap prestasi belajar produktif siswa kelas XII
Teknik Elektronika Industri SMK Muhammadiyah Prambanan tahun ajaran 20122013.
20
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian Ex-post Facto. Penelitian Ex-post Facto adalah penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah
terjadi dan kemudian menurut kebelakang untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut. Penelitian ini semata-mata hanya
mengungkapkan gejala-gejala seperti apa adanya tanpa intervensi langsung dari peneliti, sehingga dalam penelitian ini tidak perlu memberikan apapun
terhadap variable dalam penelitian ini. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kuantitatif. Pendekatan kuantitatif yaitu pendekatan yang memungkinkan dilakukan pencatatan dan analisis data hasil penelitian secara eksak dan
melakukan perhitungan data secara statistik.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian dilakukan di SMK Muhammadiyah Prambanan yang beralamat di Dusun Gatak, Bokoharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta
yang tempatnya berada di sebelah utara komplek Candi Boko. Waktu penelitian dilaksanakan pada tanggal 14 Januari tahun 2013 sampai 14 April
tahun 2012.
C. Variabel Penellitian
Penelitian Berdasarkan teori-teori yang telah dikemukakan, maka variabel penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Variabel terikat.
Prestasi Belajar Siswa adalah hasil yang diperoleh oleh siswa setelah melakukan usaha belajar berupa penguasaan pengetahuan, sikap
dan keterampilan terhadap mata pelajaran yang ditunjukkan dengan nilai rata-rata raport produktif dalam 1 semester pada tahun ajaran 20122013.