Asal Mula Bank Bank

8. Relationship enhancement Frekuensi hubungan yang terjadi antara penjual dan pembeli dalam bisnis jasa sangat penting untuk meningkatkan hubungan dengan pelanggan.

II.4. Bank

II.4.1. Asal Mula Bank

Pada zaman Babylonia, Yunani dan Romawi diduga usaha perbankan telah memegang peranan dalam lalu lintas perdagangan. Tugas bank pada waktu itu lebih bersifat tukar menukar mata uang, sehingga orang yang melakukannya disebut pedagang uang. pada umumnya pekerjaan pedagang uang hanyalah sebagai perantara menukarkan mata uang asing dengan mata uang sendiri atau sebaliknya. Kemudian usaha ini berkembang dengan menerima tabungam, menitipkan, ataupun meminjamkjan uang dengan memungut bunga pinjaman Suyatna 1999:3. Awal mula berdirinya bank secara singkat dapat diuraikan sebagai berikut. Kira-kira tahun 2000 SM di Babylonia telah dikenal semmacam abnk. Bank ini meminjamkan emas dan oerak sebagai Greek Temple, yang menerima simpanan dengan memungut biaya penyimpanannya serta meminjamkan kembali kepada masyarakat. Pada saat itulah muncul bankir-bankir swasta pertama. Operasinya meliputi penukaran uang dan segala bentuk Universitas Sumatera Utara kegiatan bank. Lembaga perbankan yang pertama di Yunani timbul pada tahun 560 SM. Sekitar abad ke 16 di London Inggris, Amsterdam Belanda serta Antwerpen dan Leuven Belgia sebagai tukang- tukang emas bersedia menerima uang logam utnuk disimpan. Srbagai tnada bukti prnyimpanan, tukang emas memberikan kepada penyimpan suatu tanda depositi yang disebut Goldsmith’s note. Ini merupakan bukti bahwa tukang emas mempunyai hutang. Lambat laun tanda deposito itu diterima alat pembayaran atau menjadi uang kertas. Sejarah bank di Indonesia dimulai sebelum Perang Dunia II, pada waktu itu Nederland Indie yang memiliki tiga buah bank yang di dalamnya mempunyai peranan tertentu. Ketiga bank tersebut adalah : De Javasche Bank N.V, De Algemene Volksscredietbank, De Postpaarbank. Pasca Perang dunia kedua, bersamaan dengan kekalahan Jepang, pemerintah Belanda berusaha kembali ke Indonesia dengan membonceng tentara Inggris sekutu dan terjadilah perang melawan penjajah. Pada masa itu ada dua bank pemerinyah yakni : Bank Negara Indonesia dan Bank Rakyat Indonesia.

II.4.2 Defenisi Bank