b. Pengambilan keputusan terbatas united decision making merupakan pengambilan keputusan yang hanya melibatkan sedikit upaya pencarian
informasi dan alternatif yang dipertimbangkan. Berasarkan pengertian dari para ahli maka dapat disimpulkan bahwa
keptusan pembelian merupakan suatu proses dimana konsumen melakukan penilaian terhadap berbagai alternatif pilihan, dan memilih salah satu atau lebih
alternatif yang diperlukan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu.
2.3.2 Proses Pengambilan Keputusan Pembelian Konsumen
Menurut Kotler Keller 2009: 184, proses keputusan pembelian konsumen terdiri dari lima tahap yang meliputi :
1. Pengenalan Masalah Proses pembelian dimulai ketika pembeli menyadari suatu masalah
atau kebutuhan yang dipicu oleh rangsangan internal atau eksternal. Dengan rangsangan internal, salah satu dari kebutuhan normal
seseorang −rasa lapar, haus, ke tingkat maksimum dan menjadi dorongan
atau kebutuhan bisa timbul akibat rangsangan eksternal, sehingga memicu pemikiran untk melakukan pembelian.
2. Pencarian Informasi Konsumen mencari informasi yang disimpan di dalam ingatan
pencarian Internal atau mendapatkan informasi yang relevan dengan keputusan dari lingkungan pencarian eksternal.
Universitas Sumatera Utara
3. Evaluasi Alternatif Konsumen mengevaluasi pilihan berkenan dengan manfaat yang
diharapkan dan menyempitkan pilihan hingga alternatif yang dipilih. 4. Keputusan Pembelian
Konsumen memperoleh alternatif yang dipilih atau mengganti yang dapat diterima bila perlu.
5. Perilaku Pasca Pembelian Konsumen mengevaluasi apakah alternatif yang dipilih memenuhi
kebutuhan dan harapan segera sesudah digunakan.
2.3.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen
Faktor-faktor yang mempengarui keputusan pembelian konsumen terdiri dari faktor internal dan eksternal. Menurut Hawkins Supranto, J. Limakrisna,
Nandan, 2007: 3 , faktor internal meliputi: persepsi, pembelajaran, memori, motivasi, kepribadian, emosi, sikap, sedangkan factor eksternal meliputi: budaya,
sub budaya, demografis, status sosial, kelompok rujukan, keluarga. 1. Faktor-faktor internal
Faktor internal merupakan faktor dari dalam individu yang memiliki pengaruh yang sangat penting terhadap keputusan individu. Pengaruh yang
dimaksud adalah berkaitan dengan penilaian individu terhadap suatu alternatif produk yang ada yang mengarahkan seseorang untuk mengambil keputusan
membeli suatu produk yang meliputi :
Universitas Sumatera Utara
a. Persepsi Menurut Kotler 2005: 216 persepsi adalah proses yang digunakan
individu untuk memilih, mengorganisasi dan mengartikan masukan informasi guna menciptakan suatu gambaran yang berarti dari lingkungan sekitarnya.
b. Pembelajaran Menurut Supranto Limakrisna 2007: 115 pembelajaran merupakan
istilah yang dipergunakan untuk menguraikan proses dengan mana memori dan perilaku diubah sebagai suatu hasil dari proses informasi secara sadar dan tak
sadar . c.Memori
Menurut Supranto Limakrisna 2007: 129 memori merupakan seluruh akumulasi pembelajaran pengalaman sebelumnya. Terdiri dari dua komponen,
yaitu memori jangka pendek dan panjang. Memori jangka pendek merupakan porsi bagian dari seluruh memori yang pada saat terkirim currently
diaktifkan atau dipergunakan d.Motivasi
Menurut Supranto Limakrisna 2007: 93 motivasi merupakan kekuatan yang enejik yang menggerakkan perilaku dan memberikan tujuan dan arah
pada perilaku. Suatu motif motive merupakan kostrak construck mewakili kekuatan dalam inner force yang tidak terlihat dan memaksa suatu respon
perilaku dan memberikan pengarahan khusus terhadap respon.
Universitas Sumatera Utara
e. Kepribadian Menurut Supranto Limakrisna 2007: 104 Kepribadian personality
merupakan suatu karakteristik individu mengenai kecendrungan merespon lintas situasi yang mirip. Kepribadian konsumen menunjukkan dan
mengarahkan perilaku yang dipilih untuk mencapai tujuan dalam situasi yang berbeda.
f. Emosi Menurut Supranto Limakrisna 2007: 108 emosi adalah perasaan yang
secara relatif tidak terkontrol yang mempengaruhi perilaku secara kuat. Perasaan tersebut dapat berupa kemarahan, kesedihan, kebahagiaan, dan
sebagainya. g. Sikap
Menurut Sumarwan 2004: 136 Sikap merupakan ungkapan perasaan konsumen tentang suatu objek apakah disukai atau tidak, dan sikap juga bisa
menggambarkan kepercayaan konsumen terhadap berbagai atribut dan dan manfaat dari objek tersebut.
2. Faktor-faktor eksternal a. Budaya
Menurut Supranto Limakrisna 2007: 21 budaya culture adalah keseluruhan yang kompleks complex whole meliputi pengetahuan,
kepercayaan, seni, hukum, moral, kebiasaan, dan setiap kemampuan dan kebiasaan yang diperoleh oleh setiap orang sebagai anggota masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
b.Sub budaya Menurut Supranto Limakrisna 2007: 47 sub budaya merupakan
segmen atau bagian dari masyarakat, sub budaya dan kelas sosial merupakan kelompok sosial dimana anggota-anggotanya sama-sama memiliki makna
budaya yang sama, akan tetapi keduanya merupakan bagian dari masyarakat yang lebih luas, jadi akan dipengaruhi oleh budaya secara keseluruhan.
c. Demografis Menurut Supranto Limakrisna 2007: 49 demografis merupakan
suatu akibat dan suatu sebab dari nilai budaya dan kultural. d. Kelas Sosial
Menurut Ujang 2002: 219 kelas sosial adalah pembagian masyarakat ke dalam kelas-kelas yang berbeda atau strata yang berbeda. Perbedaan kelas
atau strata akan akan menggambarkan perbedaan pendidikan, pendapatan, pemilikan harta benda, gaya hidup, nilai-nilai yang dianut.
e. Kelompok Rujukan Acuan Menurut Ujang 2002: 250 kelompok rujukanacuan adalah seorang
individu atau sekelompok orang yang secara nyata mempengaruhi perilaku seseorang. Kelompok rujukan atau acuan digunakan oleh seseorang sebagai
dasar untuk perbandingan atau sebuah referensi dalam membentuk respons afektif dan kognitif dan perilaku.
Universitas Sumatera Utara
f. Keluarga Menurut Ujang 2002: 227Keluarga adalah sebuah kelompok yang
terdiri dari dua orang atau lebih yang terikat oleh perkawinan, darah keturunan: anakatau cucu, dan adopsi.
2.4 Pengaruh Store Atmosphere Terhadap Keputusan Pembelian