Dari Tabel 11 dapat dilihat bahwa perlakuan jerami menghasilkan rataan tertinggi untuk parameter K tukar tanah adalah perlakuan tunggul + jerami+
dekomposer J
3
yang diikuti perlakuan tunggul + dekomposer J
2
, tunggul tanpa dekomposer J
1
dan tanpa jerami J . Sedangkan perlakuan paket pemupukan
menghasilkan rataan tertinggi pada perlakuan P
4
PUTS dan BWD yang diikuti perlakuan P
1
pemupukan petani setempat, P
5
PuPS, P
2
berdasarkan hasil analisis tanah dan P
3
Rata-rata hasil uji jarak Duncan untuk K tukar tanah akibat kombinasi jerami dan paket pemupukan dapat dilihat pada Tabel 12.
berdasarkan Kepmentan.
Tabel 12. Data Rata-rata K Tukar Tanah me.100g
-1
Akibat Kombinasi Perlakuan Jerami dan Paket Pemupukan Akhir Penelitian
Perlakuan Jerami
J J
1
J
2
J
3
Paket Pemupukan ------------------ K Tanah me.100g
-1
P ---------------------
1
P 0,71 d
0,70 d 0,81 c
0,90 ef
2
P 0,59 fg
0,57 gh 0,63 e
0,62 e
3
P 0,55 h
0,53 i 0,59 fg
0,59 fg
4
P 0,71 d
0,72 d 0,91 b
0,95 a
5
0,62 e 0,58 gh
0,63 e 0,62 ef
Keterangan : Angka-angka yang diikuti huruf yang sama pada baris atau kolom yang sama tidak berbeda nyata pada taraf uji Duncan 5.
Dari Tabel 12 dapat dilihat bahwa K tukar tanah tertinggi dijumpai pada kombinasi J
3
P
4
tunggul + jerami+ dekomposer dan PUTS dan BWD yaitu 0,95 , sedangkan yang terendah dijumpai pada kombinasi J
1
P
3
5. Kapasitas Tukar Kation KTK me.100g
tunggul tanpa dekomposer dan berdasarkan Kepmentan yaitu 0,53 .
-1
Data pengamatan KTK dan hasil analisis statistik sidik ragam dapat dilihat pada Lampiran 20 sampai 21. Dari hasil sidik ragam tersebut dapat dilihat bahwa
Akhir Penelitian
Universitas Sumatera Utara
perlakuan jerami J berpengaruh sangat nyata terhadap KTK. Pada perlakuan paket pemupukan P berpengaruh tidak nyata terhadap KTK. Sedang kombinasi
perlakuan jerami dan paket pemupukan berpengaruh sangat nyata terhadap KTK tanah.
Kapasitas tukar kation tanah pada perlakuan jerami dan paket pemupukan terdapat pada Tabel 13.
Tabel 13. KTK Tanah me.100g
-1
pada Perlakuan Jerami dan Paket Pemupukan Akhir Penelitian
Perlakuan KTK Tanah me.100g
-1
Jerami J
J tanpa jerami
13,33 d
1
J tunggul tanpa dekomposer
13,73 c
2
J tunggul + dekomposer
14,80 b
3
tunggul + jerami + dekomposer 15,52 a
Paket Pemupukan P
1
P pemupukan petani setempat
14,36
2
P berdasarkan hasil analisa tanah
14,32
3
P berdasarkan Kepmentan
14,19
4
P PUTS dan BWD
14,34
5
PuPS 14,52
Keterangan : Angka-angka yang diikuti huruf yang sama pada baris atau kolom yang sama tidak berbeda nyata pada taraf uji Duncan 5.
Dari Tabel 13 dapat dilihat bahwa jerami dengan rataan tertinggi untuk parameter KTK tanah adalah perlakuan tunggul + jerami+ dekomposer J
3
yang diikuti perlakuan tunggul + dekomposer J
2
, tunggul tanpa dekomposer J
1
dan tanpa jerami J
. Sedangkan paket pemupukan dengan rataan tertinggi pada perlakuan P
5
PuPS yang diikuti pada perlakuan P
1
pemupukan petani setempat, P
4
PUTS dan BWD, P
2
berdasarkan hasil analisis tanah dan P
3
berdasarkan Kepmentan.
Universitas Sumatera Utara
Rata-rata hasil uji jarak Duncan untuk KTK tanah akibat kombinasi jerami dan paket pemupukan dapat dilihat pada Tabel 14.
Tabel 14. Data Rata-rata KTK Tanah me.100g
-1
Akibat Kombinasi Perlakuan Jerami dan Paket Pemupukan Akhir Penelitian
Perlakuan Jerami
J J
1
J
2
J
3
Paket Pemupukan ------------------ KTK Tanah me.100g
-1
P ---------------------
1
P 13,26 g
13,65 def 14,81 c
15,73 a
2
P 13,26 g
13,82 de 14,88 c
15,33 b
3
P 13,41 fg
13,86 d 14,61 c
14,89 c
4
P 13,23 g
13,45 efg 14,78 c
15,88 a
5
13,52 defg 13,87 d
14,92 c 15,77 a
Keterangan : Angka-angka yang diikuti huruf yang sama pada baris atau kolom yang sama tidak berbeda nyata pada taraf uji Duncan 5.
Dari Tabel 14 dapat dilihat bahwa KTK tanah tertinggi dijumpai pada kombinasi J
3
P
4
tunggul + jerami+ dekomposer dan PUTS dan BWD yaitu 15,88 me.100g
-1
, yang diikuti J
3
P
5
tunggul + jerami + dekomposer dan PuPS sebesar 15,77 me.100g
-1
dan J
3
P
1
tunggul + jerami + dekomposer dan pemupukan petani setempat sebesar 15,73 me.100g
-1 ,
sedangkan yang terendah dijumpai pada kombinasi J
P
4
tanpa jerami dan PUTS dan BWD yaitu 13,23 me.100g
-1
6. pH tanah H