Dini Arista : Objek Wisata Baru Pasca Tsunami Sebagai Primadona Industri Pariwisata Di Banda Aceh Nanggroe Aceh Darussalam, 2009.
USU Repository © 2009
wisata-objek wisata yang bermunculan pasca tsunami. Ini merupakan hal yang tentunya dapat membangkitkan pariwisata di Nanggroe Aceh Darussalam. Dalam
perkembangan objek wisata baru ini, diharapkan dapat memberi nilai tambah bagi pendapatan daerah serta dapat memajukan provinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang
kini sedang berusaha untuk menjadi salah satu Daerah Tujuan Wisata. Kini munculnya objek wisata peninggalan tsunami di Banda Aceh, mulai dikenal oleh
wisatawan dan telah menjadi daya tarik wisata tersendiri. Dengan latar belakang yang disebutkan, maka penulis memilih judul pada
karya tulis ini “OBJEK WISATA BARU PASCA TSUNAMI SEBAGAI PRIMADONA INDUSTRI PARIWISATA DI BANDA ACEH NANGGROE ACEH
DARUSSALAM”.
1.2 PEMBATASAN MASALAH
Dalam pembahasan Kertas Karya ini penulis membatasi masalah mengenai deskripsi objek wisata peninggalan tsunami dengan rincian masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana kondisi objek wisata peninggalan tsunami di Banda Aceh hingga
dijadikan sebagai primadona ? 2.
Bagaimana perkembangan industri pariwisata di Banda Aceh? 3.
Bagaimana objek wisata peninggalan tsunami dapat menjadi primadona baru dalam Industri Pariwisata di Banda Aceh ?
1.3 TUJUAN PENULISAN
Adapun tujuan penulis dalam membuat Kertas Karya ini adalah :
4
Dini Arista : Objek Wisata Baru Pasca Tsunami Sebagai Primadona Industri Pariwisata Di Banda Aceh Nanggroe Aceh Darussalam, 2009.
USU Repository © 2009
a. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan pada program studi
Pariwisata D-III Bidang Usaha Wisata di Fakultas Sastra USU. b.
Memperkenalkan objek wisata peninggalan tsunami serta mendeskripsikan objek wisata yang dimiliki Banda Aceh pra-tsunami dan pasca tsunami.
c. Memperluas pengetahuan mengenai kekayaan objek wisata yang dimiliki oleh
Nanggroe Aceh Darussalam dalam rangka untuk proses pembangunan pariwisata Aceh kedepannya.
d. Mengetahui objek wisata tsunami yang dikatakan sebagai primadona di
industri pariwisata di Banda Aceh.
1.4 METODE PENELITIAN
Di dalam penulisan kertas karya ini, penulis menggunakan metode penelitian : a.
Library Research, penulis mengadakan penelusuran literature untuk mendapatkan data-data bahan pustaka yang berhubungan dengan kertas karya
ini. b.
Field Research, penulis mengadakan penelitian langsung ke lapangan dengan cara mewawancarai pihak-pihak terkait serta meninjau langsung atraksi-
atraksi wisata budayanya dan beberapa objek wisatanya.
1.5 SISTEMATIKA PENULISAN
Sistematika penulisan dan penyusunan Kertas Karya ini dapat dijelaskan sebagai berikut :
5
Dini Arista : Objek Wisata Baru Pasca Tsunami Sebagai Primadona Industri Pariwisata Di Banda Aceh Nanggroe Aceh Darussalam, 2009.
USU Repository © 2009
BAB I :
Pendahuluan Dalam bab ini, diuraikan tentang alasan pemilihan judul,
pembatasan masalah, tujuan penulisan, metode penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II :
Uraian Teoritis Kepariwisataan Meliputi : Pengertian tsunami, Pengertian pariwisata,
Pengertian industri pariwisata, Definisi wisatawan, Pengertian objek wisata dan atraksi wisata, dan Sumber objek wisata.
BAB III :
Gambaran umum kota Banda Aceh Meliputi : Letak geografis, Jumlah penduduk, Latar belakang
Kebudayaan Aceh, Kelengkapan akomodasi di Banda Aceh, dan Fasilitas pendukungnya.
BAB IV :
Objek Wisata Baru Pasca Tsunami Menjadi Primadona Industri Pariwisata di Banda Aceh Nanggroe Aceh Darussalam
Meliputi : Beberapa objek wisata peninggalan tsunami yang dimiliki Kota Banda Aceh sebelum dan sesudah tsunami.
BAB V :
Penutup Daftar Pustaka
Lampiran
6
Dini Arista : Objek Wisata Baru Pasca Tsunami Sebagai Primadona Industri Pariwisata Di Banda Aceh Nanggroe Aceh Darussalam, 2009.
USU Repository © 2009
BAB II URAIAN TEORITIS KEPARIWISATAAN