Metode Pengumpulan Data Instrumen Pengumpulan Data

3.4. Pengumpulan Data

3.4.1. Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan skala untuk mengumpulkan data di lapangan. Kerlinger dalam Sevilla, 1993 mendefinisikan skala sebagai suatu perangkat simbol atau angka-angka dalam bentuk simbol-simbol atau angka yang ditetapkan menurut aturan individu atau tingkah laku mereka di mana skala diterapkan, penetapan dinyatakan melalui pemilihan individu, skala apa saja yang dianggap perlu diukur.

3.4.2. Instrumen Pengumpulan Data

Pada penelitian ini digunakan dua alat pengumpul data, yaitu skala produktivitas kerja dan skala keberagamaan. Skala yang digunakan berupa skala model Likert, yakni, berhubungan dengan pernyataan tentang sikap seseorang terhadap sesuatu, misalnya setuju-tidak setuju, senang tidak senang dan baik tidak baik Kinnear dalam Umar, 2008. Kedua skala dikembangkan sendiri oleh peneliti dari Hawari 2002 dan Rakhmat 2005. Instrumen pengumpulan data yang dipakai adalah skala yang diberikan secara langsung kepada responden. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam skala model Likert antara lain adalah bentuk jawaban menggunakan empat kemungkinan jawaban, yaitu sangat sesuai SS, sesuai S, tidak sesuai TS dan sangat tidak sesuai STS. Sedangkan ragu-ragu R tidak digunakan. Menurut Sevilla 1993, banyak peneliti yang memberikan penekanan pada kecenderungan responden untuk ‘mengamankan’ dan menempatkan jawaban mereka di tengah sebagai angka netral. Hal ini disebut pengaruh ‘kecenderungan sentral’. Individu yang mempunyai kecenderungan tersebut selalu menghindari perilaku atau pengungkapan yang ekstrim. Dengan demikian, tidak digunakannya kategori jawaban yang bersifat netral atau ragu-ragu R dalam penelitian ini dilakukan untuk mendorong responden memutuskan jawaban yang bersifat positif atau negatif. Adapun cara subyek memberikan jawaban terhadap skala model Likert adalah dengan memberikan tanda silang X atau check list √ pada salah satu alternatif jawaban berkisar antara 1 - 4, untuk item positif favourable skor untuk jawaban SS = 4, S = 3, TS = 2 dan STS = 1 dan untuk item negatif unfavourable sebaliknya, untuk jawaban SS = 1, S = 2, TS = 3 dan STS = 4 Sevilla, 1993. Berikut adalah blue print skala produktivitas kerja dan tingkat keberagamaan : 1. Skala Produktivitas Kerja Untuk mengukur produktivitas kerja pada penelitian ini menggunakan skala model Likert, berdasarkan indikator-indikator produktivitas kerja sebagaimana dikemukakan oleh Fromm dan Gilmore kemudian dimodifikasi oleh Sedarmayanti 2009. Adapun tabel blue print penyebaran item adalah sebagai berikut : Tabel 3.1. Blue Print Skala Produktivitas Kerja Item No Indikator Favourable Unfavourable Jumlah 1 Tindakan konstruktif 1, 2 3, 4 4 2 Percaya pada diri sendiri 5, 6 7 3 3 Bertanggung jawab 8, 9, 10 3 4 Memiliki rasa cinta terhadap pekerjaan 11, 12 13, 14 4 5 Mempunyai pandangan ke depan 15, 16 17, 18 4 6 Mampu mengatasi persoalan dengan lingkungan yang berubah-ubah. 19, 20 21, 22 4 7 Mempunyai kontribusi positif terhadap lingkungannya kreatif, imaginatif, dan inovatif. 23, 24 25, 26 4 8 Memiliki kekuatan untuk mewujudkan potensinya. 27, 28 29, 30 4 Jumlah 30 2. Skala Tingkat Keberagamaan Untuk mengukur, pada penelitian ini menggunakan skala model Likert, berdasarkan teori keberagamaan Glock yang membaginya ke dalam lima dimensi, yaitu dimensi ideologis, ritualistik, eksperiensial, intelektual, dan konsekuensial. Adapun tabel blue print penyebaran item adalah sebagai berikut : Tabel 3.2. Blue Print Skala Tingkat Keberagamaan Item Jumlah No Dimensi Aspek Indikator F UF Iman kepada Allah -Mempercayai bahwa Tuhan Maha Esa -Mempercayai bahwa segala sesuatu itu datangnya dari Tuhan dan akan kembali kepada-Nya -Meyakini bahwa Tuhan menguasai segala yang ada di jagat raya 1,2 3,4 4 Iman kepada Malaikat -Meyakini bahwa malaikat itu ada -Meyakini bahwa malaikat itu diciptakan oleh Tuhan -Mempercayai bahwa malaikat adalah makhluk gaib 5,6 7 3 Iman kepada Para Nabi -Mempercayai bahwa Nabi-nabi itu ada -Meyakini bahwa Nabi adalah utusan Tuhan Yang Kuasa -Mempercayai bahwa Nabi selalu mengajak kepada kebaikan 8 9 2 1 Idiologis Iman kepada Kitab-kitab Suci -Meyakini bahwa terdapat empat kitab suci -Mempercayai bahwa kitab suci mengandung kebenaran -Meyakini bahwa kitab suci diberikan kepada para Nabi yang 10 11 2 terpilih Iman kepada Hari Kiamat -Mempercayai bahwa hari kiamat akan terjadi -Meyakini bahwa hari kiamat adalah hari pembalasan -Mempercayai bahwa hari kiamat manusia akan dibangkitkan dari kubur 12 13 2 Iman kepada Takdir -Meyakini bahwa kehidupan sudah ditentukan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. -Mempercayai bahwa apa yang terjadi adalah kehendak Tuhan. 14 15 2 Mengucap Syahadat -Melafalkan dua kalimat syahadat. 16 17 2 Mendirikan Salat -Melakukan salat wajib yang telah ditetapkan 18 19 2 Mengeluarkan Zakat -Membayar zakat fitrah setiap akhir bulan Ramadhan 20 21, 22 3 Puasa Ramadhan -Melaksanakan puasa Ramadhan satu bulan penuh 23 24 2 2 Ritualistik Menunaikan Ibadah Haji -Melakukan perjalanan spiritual ke tanah suci. 25 26 2 3 Eksperen sial -Merasakan kehadiran Tuhan. -Merasakan ketenangan hidup ketika beribadah 27, 29 28, 30 4 4 Intelektual -Menambah pengetahuan keagamaan. 31, 32 34, 35 4 Pengendalian Diri -Menjaga tingkah laku agar sesuai dengan norma agama 35, 36 37, 38 4 5 Konsekue nsial Pergaulan Sosial -Berperan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. 39 40 2 Jumlah 40 Dari kedua tabel di atas, terdapat 30 butir pernyataan pada skala produktivitas kerja dan 40 butir pernyataan pada skala tingkat keberagamaan.

3.5. Hasil Uji Instrumen Penelitian