126
beruang-ruang
„banyak ruang‟
sedare-sedare
„banyak saudara‟
rumah-rumah
„banyak rumah‟
baju-baju
„banyak baju‟
mobil-mobil
„banyak mobil‟
b. Menyatakan menyerupai
Contoh:
rumah-rumahan
„menyerupai rumah‟
orang-orangan
„menyerupai orang‟
mobil-mobilan
„menyerupai mobil‟
kude-kudean
„menyerupai kuda‟
anak-anakan
„menyerupai anak‟
c. Menyatakan berjenis-jenis
Contoh:
kacang-kacangan
„berjenis-jenis kacang‟
jarom-jemarom
„barjenis-jenis jarum‟
sayor-mayor
„berjenis-jenis sayur
laok-paok
„berjenis-jenis lauk‟
tali-temali
„berjenis-jenis tali‟ 2.
Pengulangan pada kelas kata verba
a. Menyatakan berulang-ulang
Contoh:
nginjak-injak
„berulang-ulang diinjak‟
ndorong-dorong
„berulang-ulang didorong‟
Universitas Sumatera Utara
127
diangkat-angkat
„berulang-ulang diangkat‟
menarek-narek
„berulang-ulang ditarik‟
dipukol-pukol
„berulang-ulang dipukol‟
b. Menyatakan saling perbuatan berbalasan
Contoh:
tampar-tamparan
„saling menampar‟
bebalas-balasan
„saling berbalas‟
marah-marahan
„saling bermarahan‟
pukol-pukolan
„saling memukul‟
tarek-menarek
„saling menarik‟ 3.
Pengulangan pada kelas kata Adjektivaadverbial
a. Menyatakan semua sama
Contoh:
rate-rate
„semua rata‟
besar-besar
„semua besar‟
kecik-kecik
„semua kecil‟
tinggi-tinggi
„semua tinggi‟
pendek-pendek
„semua pendek‟
b. Menyatakan agak
Contoh:
keputeh-putehan
„agak putih‟
kehitam-hitaman
„agak hitam‟
sereng-sereng
„agak sering‟
kekuneng-kunengan
„agak kuning‟
Universitas Sumatera Utara
128
c. Menyatakan sangat
Contoh:
sederas-derasnye
„sangat deras‟
sedekat-dekatnye
„sangat dekat‟
sesingkat-singkatnye
„sangat singkat‟
secepat-cepatnye
„sangat cepat‟
setinggi-tingginye
„sangat tinggi‟
4.10 Kata Majemuk Komposisi
Berikut ini penulis akan menguraikan unsur-unsur pembentuk komposisi pada bahasa Melayu Tamiang sesuai dengan data-data yang diperoleh dari lapangan.
4.10.1 Bentuk Kata Majemuk Komposisi
Berikut ini penulis akan menyajikan bentuk kata majemuk dalam bahasa Melayu Tamiang berdasarkan kelas kata yang menjadi unsur pembentuknya.
a. Kata benda + kata benda N + N
Contoh:
anak + emeh anak emeh
„anak emas‟
kepale + batu kepale batu
„kepala batu‟
indong + rumah indong rumah
„kepala keluarga‟
kipeh + angen kipeh angen
„kipas angin‟
tepak + sireh tepak sireh
„tepak sirih‟
Universitas Sumatera Utara
129
b. Kata benda + kata kerja N + V
Contoh:
kamar
+
mandi kamar mandi
„kamar mandi‟
buku
+
tules buku tules
„buku tulis‟
meje
+
makan meje makan
„meja makan‟
tempat
+
tidor tempat tidor
„tempat tidur‟
meje
+
belajar meje belajar
„meja belajar‟
c. Kata benda + kata sifat N + Adj