Prosedur Pengamatan Pendahuluan Penetapan Jumlah Pengamatan

3. Data waktu proses mesin penyusun Stacking Machine, yang terdiri dari data waktu beberapa elemen kerja, yaitu:  Data waktu pendinginan ingot.  Data waktu pemeriksaan ingot.  Data waktu penyusunan dengan clamp.  Data waktu penyusunan dengan servo arm.  Data waktu penyusunan dengan stock conveyor. 4. Data waktu proses pengikatan aluminium batangan Ingot dengan CS Tools Combination Strapping Tools, yang terdiri dari data waktu satu elemen kerja, yaitu :  Data waktu pengikatan dengan CS Tools. Dalam penelitian ini ada 3 jenis Grade aluminium yang diamati data waktu prosesnya yaitu : 1. Grade S1-A, yaitu produk aluminium batangan dengan kadar besi Fe ≤0.04 2. Grade S1-B, yaitu produk aluminium batangan dengan kadar besi Fe ≤0.06 . 3. Grade G1, yaitu produk aluminium batangan dengan kadar besi Fe ≤0.20

5.1.1. Prosedur Pengamatan Pendahuluan

Sebelum melakukan pengukuran waktu untuk setiap elemen-elemen kerja yang telah dijelaskan di atas, maka dilakukan langkah-langkah pengamatan pendahuluan, seperti yang telah dijelaskan pada Bab III. Pengukuran kerja dalam Universitas Sumatera Utara penelitian ini hanya sebagai alat untuk menyelidiki waktu tidak efektif sebelum dan selama penelitian untuk mengadakan pilihan terhadap metode yang digunakan, maka hanya empat langkah pertama dari pengamatan pendahuluan yang dilakukan, yaitu : 1. Memilih jenis pekerjaan dan jenis mesin yang akan diamati. 2. Mencatat elemen-elemen kerja yang diamati, dan keadaan lingkungan. 3. Memeriksa catatan yang telah dibuat. 4. Mengukur jumlah pekerja yang terlibat dalam masing-masing elemen kerja.

5.1.2. Penetapan Jumlah Pengamatan

Untuk menentukan berapa jumlah pengamatan yang seharusnya dibuat N maka di sini harus diputuskan terlebih dahulu berapa tingkat kepercayaan convidence level dan derajat ketelitian degree of accuracy untuk pengukuran kerja ini. Di dalam aktivitas pengukuran kerja ini akan diambil 95 convidence level dan 5 degree of accuracy, dengan alasan bahwa sekurang-kurangnya 95 dari keseluruhan harga rata-rata dari waktu yang dicatatdiukur untuk suatu elemen kerja akan memiliki penyimpangan tidak lebih dari 5. Penetapan jumlah pengamatan yang dibutuhkan dalam aktivitas stop watch time study selama ini dikenal lewat formulasi-formulasi tertentu dengan mempertimbangkan tingkat kepercayaan convidence level dan derajat ketelitian degree of accuracyprecision yang diinginkan. Masing-masing elemen kerja yang diukur dalam penelitian ini diambil sampel sebanyak 10 kali pengamatan, Universitas Sumatera Utara pengamatan dengan jumlah sebanyak 10 ini adalah berdasarkan rumus The Maytag Company, yaitu : 2 L H L H R     Dimana : R = rangerasio  = harga rata-rata H = nilai pengamatan teringgi L = nilai pengamatan terendah Tabel jumlah pengamatan yang diperlukan N untuk 95 convidence level dan 5 degree of accuracy precision, berdasarkan The Mytag Company dapat dilihat pada Tabel 5.1. Tabel 5.1. Jumlah Pengamatan yang Diperlukan N untuk 95 Convidence Level dan 5 Degree of Accuracy Precision Jumlah pengamatan buah Jumlah pengamatan buah Jumlah pengamatan buah Indeks Pengukuran Rµ 5 10 Indeks Pengukuran Rµ 5 10 Indeks Pengukuran Rµ 5 10 0,10 0,12 0,14 0,16 0,18 0,20 0,22 0,24 0,26 0,28 0,30 0,32 0,34 0,36 0,38 0,40 3 4 6 8 10 12 14 17 20 23 27 30 34 38 43 47 2 2 3 4 6 7 8 10 11 13 15 17 20 22 24 27 0,42 0,44 0,46 0,48 0,50 0,52 0,54 0,56 0,58 0,60 0,62 0,64 0,66 0,68 0,70 0,72 52 57 63 68 74 80 86 93 100 107 114 121 129 137 145 153 30 33 36 39 42 46 49 53 57 61 65 74 74 78 83 88 0,74 0,76 0,78 0,80 0,82 0,84 0,86 0,88 0,90 0,92 0,94 0,96 0,98 1,00 162 171 180 190 199 209 218 229 239 250 261 273 284 296 93 98 103 108 113 119 125 131 138 143 19 156 162 169 Sumber : The Maytag Company Keterangan : R : Range Data terbesar-data terkecil , µ : harga rata-rata average, Rµ: Indeks Pengukuran Universitas Sumatera Utara Contoh perhitungan penetapan jumlah pengamatan untuk melting furnanceholding furnance grade S1-A, adalah sebagai berikut : - Cold metal charging R = 361.5 – 284.2 = 77.3 24 239 85 322 3 77 85 322 2 2 284 5 361 . . . . R . . .         Berdasarkan tabel The Mytag Company untuk jumlah pengamatan yang diperlukan N untuk 95 convidence level dan 5 degree of accuracy precision, untuk harga  R = 0.24, jumlah pengamatan yang dapat dilakukan dalam hal ini dapat diestimasikan sebesar 10 pengamatan. Perhitungan jumlah pengamatan yang diperlukan untuk elemen kerja lainnya dapat dilihat pada Lampiran I-1 sampai Lampiran I-5. 5.2. Pengumpulan Data untuk Aluminium Batangan Ingot 5.2.1. Pengumpulan Data untuk Aluminium Batangan Ingot dengan Grade S1-A Data waktu pengamatan pendahuluan untuk proses pembuatan Aluminium batangan Ingot dengan Grade S1-A dapat dilihat pada Tabel 5.2, Tabel 5.3, Tabel 5.4, Tabel 5.5. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.2. Data Pengamatan Melting FurnanceHolding Furnance S1-A Pengamatan Cold Metal Hot Metal Flux Treatment Holding Time Skimming Off Pemberian Dross Treatment Sampling ke-i Charging det Charging det det det det Flux det TPM det 1 294.6 642 726.6 14800 675 251.4 225.6 2 321.6 658.8 706.2 15200 690 262.2 216 3 361.5 518.3 693.6 16800 655.2 269.4 235.6 4 307.2 532.8 640 17600 619.2 300.6 185.2 5 311.8 552.6 755.4 15600 628.8 311.4 198.5 6 323.5 543.6 817.2 17700 597 316.2 211.7 7 354.9 517.8 670.8 17100 704.4 300 197.6 8 336.7 614.4 766.8 13900 765 265.2 187.4 9 306.1 553.2 708.6 16900 771 258.6 215.4 10 284.2 581.4 725.4 17700 762 247.2 231.1 Tabel 5.3. Data Pengamatan Casting Machine S1-A Pengamatan Penyemprotan Penuangan Scum Skimming Pemberian Pelepasan ke-i Parafin det ke mould det Off det Nmr Lot det Ingot det 1 138.16 270.60 212.08 312.40 583.00 2 143.44 224.84 220.00 317.24 463.76 3 135.96 235.84 224.84 285.12 502.92 4 137.28 238.04 266.64 274.12 449.68 5 141.68 271.92 273.68 246.88 536.36 6 132.00 211.96 239.80 286.44 468.16 7 135.52 242.44 264.00 278.08 515.24 8 138.60 224.84 245.08 254.20 494.12 9 139.48 232.32 269.28 312.84 556.60 10 110.96 239.80 241.56 310.64 550.44 Tabel 5.4. Data Pengamatan Stacking Machine S1-A Pengamatan Pendinginan Pemeriksaan Penyusunan Penyusunan dgn Penyusunan dengan ke-i Ingot det Ingot det dgn clamp det Servo arm det Stock Conveyor det 1 353.76 211.96 286.44 24.03 13.59 2 360.8 273.24 248.91 18.89 15.18 3 318.12 263.72 256.31 23.38 17.28 4 351.04 268.84 225.64 23.51 15.31 5 341.56 225.28 229.24 24.21 13.38 6 331.88 237.16 238.92 21 13.51 7 298.84 267.96 279.82 22.36 15.35 8 320.32 268.84 280.72 24.12 16.51 9 298.92 232.76 245.08 19.58 17.24 10 279.08 273.24 240.24 21.36 16.38 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.5. Data Pengamatan CS Tools Combination Strapping Tools S1-A Pengamatan Pengikatan dengan ke-i CS Tools det 1 77.8 2 81.2 3 75.4 4 75.2 5 79.8 6 81.8 7 86.6 8 95.4 9 73.8 10 88.2

5.2.2. Pengumpulan Data untuk Aluminium Batangan Ingot dengan Grade S1-B