ensiklopedia. Selain itu juga buku mengenai metode penelitian dan penulisan hukum untuk memberikan penjelasan mengenai teknik penulisan tesis.
52
3. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara penelitian kepustakaan library Research, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti dokumen - dokumen
dari bahan pustaka atau yang disebut dengan data sekunder. Adapun bahan hukum yang digunakan dalam penulisan tesis ini antara lain berasal dari putusan pengadilan, peraturan
perundang - undangan, buku - buku baik koleksi pribadi maupun dari perpustakaan, artikel - artikel baik yang diambil dari media cetak maupun media elektronik, makalah
ilmiah, dan bahan - bahan lain yang berhubungan dengan meteri yang dibahas dalam tesis ini.
4. Analisis Data
Analisis data merupakan proses mengorganisasikan dan menguraikan data ke dalam pola, kategori dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat
dirumuskan hipotesa kerja seperti yang disarankan data.
53
52
Soerjono Soekanto, Op. cit, hal 7.
Data yang telah dikumpulkan selanjutnya akan dianalisis dengan pendekatan kualitatif. Analisis kualitatif yaitu metode
analisis data yang mengelompokkan dan menyeleksi data yang diperoleh menurut kualitas dan kebenarannya. Kemudian analisis itu akan dihubungkan dengan teori-teori
yang diperoleh dari studi kepustakaan. Data sekunder yang telah disusun secara sistematis kemudian dianalisa dengan menggunakan metode deduktif. Metode deduktif
dilakukan dengan membaca, menafsirkan dan membandingkan, sehingga diperoleh kesimpulan yang sesuai dengan tujuan penelitian yang telah dirumuskan.
53
Lexy J. Moleong, Op. cit, hal 103.
Universitas Sumatera Utara
BAB II KEBIJAKAN DASAR PEMERINTAH TERHADAP INVESTOR ASING DAN
DOMESTIK BERDASARKAN UNDANG - UNDANG NO. 25 TAHUN 2007 TENTANG PENANAMAN MODAL
A. Kebutuhan Indonesia Terhadap Penanaman Modal Asing
Indonesia mempunyai sumber kekuatan ekonomi yang potensial, bersumber pada kekayaan alam yang melimpah didalamnya yang memerlukan sumber daya manusia dan
sumber dana investasi, dan dalam pengelolaan sumber yang berpotensial itu, mempunyai kendala - kendala yang dihadapi seperti tingkat tabungan saving
masyarakat yang masih rendah, akumulasi modal yang belum efektif dan efisien, keterampilan skill manusianya yang belum memadai, serta tingkat teknologi yang
kurang modern.
54
Modal yang dibutuhkan untuk mengelola sumber daya alam dan potensi ekonomi yang ada harus dioptimalkan sehingga diharapkan ada nilai tambah tidak saja bagi negara
akan tetapi juga bagi masyarakat pada umumnya. Modal yang dimaksud tidak hanya berupa dana fresh money, akan tetapi meliputi teknologi technology, keterampilan
skill, serta sumber daya manusia human resource.
55
Pembangunan ekonomi Indonesia di era globalisasi dewasa ini memerlukan dana yang cukup besar dan membutuhkan tambahan sumber - sumber pembiayaan
pembangunan. Disadari bahwa investasi yang bersumber dari dalam negeri tidak cukup untuk mendorong pembangunan ekonomi nasional dalam skala yang lebih besar. Oleh
54
Aminuddin Ilmar, Hukum Penanaman Modal Di Indonesia, Jakarta : Kencana, 2007, Hal 2.
55
Sentosa Sembiring, Op.Cit, Hal 20-21.
Universitas Sumatera Utara