Gambar 4.7 Source code fungsi rotate
4.2 Tampilan Aplikasi
4.2.1 Penginstalan Aplikasi Penginstalan aplikasi pada android terlihat pada Gambar 4.8. Pengguna harus
menginstal aplikasi dengan format file berbentuk .apk. Format file .apk merupakan format file yang digunakan untuk menginstal software biasanya aplikasi atau
permainan pada sistem android.
Gambar 4.8 Penginstalan aplikasi “historicAR”
Universitas Sumatera Utara
Proses penginstalan akan memakan waktu beberapa detik. Saat aplikasi selesai di install maka icon aplikasi akan muncul di layar smartphone dan siap untuk
digunakan.
4.2.2 Halaman Splash Screen Splash Screen adalah animasi awal sebagai intro sebelum masuk ke halaman Main
Menu. Ketika aplikasi dibuka maka akan terlihat Splash Screen aplikasi seperti Gambar 4.9
Gambar 4.9 Halaman Splash screen
4.2.3 Halaman Main Menu Main Menu pada aplikasi historicAR adalah tampilan untuk memulai aplikasi dan
sekaligus pengenalan awal dari sistem yang dibuat kepada pengguna dalam menggunakan aplikasi. Secara umum Main Menu terbagi menjadi tiga bagian yaitu
menu Start Scan untuk melakukan scanning pada marker, menu about untuk melihat profil dari aplikasi yang telah dibuat, serta menu Exit untuk keluar dari aplikasi.
Gambar halaman Main Menu terdapat pada Gambar 4.10
Gambar 4.10 Halaman Main Menu
Universitas Sumatera Utara
Di dalam halaman Main Menu terdapat menu about yang dapat memunculkan popup
berisi profil dari aplikasi “historicAR”. Popup dari menu About daat dilihat pada gambar 4.11
Gambar 4.11 Popup pada Menu About
4.2.4 Halaman Augmented Reality Pada halaman Augmented Reality seperti yang terlihat pada Gambar 4.12 memiliki 3
buah tombol dan satu slider yaitu tombol Home untuk kembali ke halaman Main Menu, tombol Rotate untuk merotasi objek bangunan bersejarah, tombol Scan video
untuk masuk ke halaman Augmented Reality video dan sebuah slider untuk memperbesar dan memperkecil objek bangunan.
Gambar 4.12 Halaman Augmented Reality
Saat marker terdeteksi pada kamera di halaman Augmented Reality, maka objek bangunan bersejarah akan muncul marker dan siap untuk diberikan beberapa
fungsi. Tampilan saat kamera mendeteksi objek dapat dilihat pada gambar 4.13.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.13 Objek 3D bangunan bersejarah yang terdeteksi
Ketika objek bangunan telah terdeteksi, maka objek telah siap untuk diberikan beberapa fitur seperti rotasi, memperbesar dan memperkecil serta menampilkan
informasi bangunan. Fitur – fitur tersebut dapat dilihat pada gambar 4.14, 4.15 dan
4.16.
Gambar 4.14 Objek Bangunan yang Diperbesar
Gambar 4.15 Objek Bangunan saat Dirotasi
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.16 Objek Bangunan saat Menampilkan Informasi
4.2.5 Halaman Augmented Reality Video Pada halaman Augmented Reality Video terdapat 2 buah tombol yaitu Home untuk
kembali ke Main Menu dan Back untuk kembali ke halaman Augmented Reality. Ketika marker video terdeteksi maka video akan muncul dan bisa langsung
diputar.seperti yang terlihat pada Gambar 4.17 dan 4.18
Gambar 4.17 Marker Video terdeteksi dan Video Muncul
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.18 Video saat Diputar
4.2.6 Marker historicAR Marker untuk aplikasi historicAR memiliki bentuk persegi panjang yang terdiri dari
enam jenis marker untuk lima objek bangunan dan satu video yaitu istana maimun, gedung avros, rumah tjong a fie, gedung balaikota lama, menara air tirtanadi serta
video tentang bangunan – bersejarah. Masing – masing marker dapat dilihat pada
Gambar 4.19
Gambar 4.19 Marker dari Aplikasi historicAR
Universitas Sumatera Utara
Marker yang digunakan untuk aplikasi ini berupa Markerless Marker yang merupakan gambar dari bangunan
– bangunan bersejarah di kota Medan yang diberi feature menggunakan Vuforia SDK sehingga dapat dideteksi oleh smartphone.
4.3 Pengujian Aplikasi