81
BAB V PEMBAHASAN
5.1 SMA Swasta Mulia Medan
Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda yang telah dilakukan menunjukkan bahwa variabel pencantuman peringatan bergambar yaitu variabel
symbolic action dan variabel human intervention mempunyai pengaruh yang bermakna terhadap sikap remaja sedangkan untuk variabel presence of an
audience tidak memberikan pengaruh terhadap sikap remaja di SMA Mulia Medan. Dari jumlah sampel yaitu sebesar 93 responden diketahui bahwa jumlah
responden pria lebih mendominasi yaitu berjumlah 74 responden sedangkan jumlah wanita sebesar 19 responden. Dari hasil kuesioner diketahui bahwa ada 9
responden yang memiliki kebiasaan merokok.
5.1.1 Pengaruh Symbolic Action Terhadap Sikap Remaja di SMA Swasta
Mulia Medan
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa variabel symbolic action memiliki pengaruh terhadap sikap remaja di SMA mulia. Hal ini dapat dijelaskan
sebagai berikut: Pada kuesioner, variabel simbol sebagai penanda Symbolic Action
memiliki 4 pertanyaan yang mengarah bagaimana pandangan responden terhadap gambar yang telah tercantum pada bungkus rokok. Pada bungkus rokok yang
beredar di Negara Indonesia terdapat 4 jenis gambar yang digunakan untuk memperingati masyarakat mengenai resiko yang dapat diterima bila merokok.
Ketetapan penggunaan gambar tersebut diatur dalam Permenkes. No. 28 tahun
81
Universitas Sumatera Utara
82
2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa symbolic action memiliki pengaruh terhadap sikap remaja yang mana hal ini menerangkan bahwa gambar yang
menjadi simbol untuk memberi peringatan resiko merokok pada bungkus rokok berfungsi semana mestinya yaitu mampu menerangkan dan menjelaskan maksud
dari pencantuman gambar tersebut. Dari hasil kuesioner tersebut dapat diartikan bahwa murid SMA mulia
sebagai responden memahami dengan betul mengenai makna gambar yang tercantum pada bungkus rokok yang dapat menerangkan apakah gambar
peringatan tersebut telah layak mewakili akan resiko bahaya merokok.
5.1.2 Pengaruh Human Intervention Terhadap Sikap Remaja di SMA
Swasta Mulia Medan
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa variabel Human Intervention memiliki pengaruh terhadap sikap remaja di SMA mulia. Hal ini dapat diartikan
bahwa pencantuman peringatan bergambar telah mampu mengintervensi responden di SMA Mulia untuk membentuk sikap positif terhadap peringatan
bergambar pada bungkus rokok. Menurut Azwar 1998, ada enam faktor yang mempengaruhi
pembentukan sikap yaitu: Pengalaman pribadi, pengaruh orang lain yang dianggap penting, pengaruh kebudayaan, media massa, lembaga pendidikan dan
lembaga agama dan pengaruh faktor emosional.
Universitas Sumatera Utara
83
5.1.3 Pengaruh Presence of an Audience Terhadap Sikap Remaja di SMA