BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kombinasi pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Metode kombinasi yang dilakukan dalam
penelitian ini adalah dominant-less design Cresweel: 1994, dimana pendekatan kualitatif dijadikan sebagai dominant qualitative-dominant, sedangkan pendekatan
kuantitatif dijadikan sebagai less dominant quantitative-less dominant. Selanjutnya juga dikatakan apabila metode-metode kuantitatif menjadi penunjang
bagi metode kualitatif maka metode kuantitatif cenderung mengisi tiga fungsi, dimana salah satu fungsinya yaitu kuantitatif dapat memberikan landasan bagi
sampling kasus-kasus dan kelompok-kelompok pembanding yang membentuk studi intensif. Data yang secara statistik representative memungkinkan peneliti untuk
memutuskan apakah perlu membuat sampel kasus-kasus dengan kriteria representative atau kriteria lain.
Pendekatan kualitatif yang menekankan pada prosesual dimaksudkan agar penelitian dan proses penelitian tidak terjebak pada kerangka pemikiran teoritik
yang kaku dan bersifat stereotif. Dengan penekanan pada proses, maka penelusuran data dan informasi secara diakronik akan dilakukan untuk mengetahui dan
memahami secara runtun. Penelitian kualitatif ini digunakan dengan metode pendekatan studi kasus case study, pendekatan studi kasus dimaksud untuk
memberikan satu kasus yang menjelaskan secara mendalam, intensif, dan mendetail
Universitas Sumatera Utara
serta memperoleh informasi tentang Presepsi Masyarakat Korban Gunung Sinabung terhadap Relokasi Pemukiman Baru. Tujuan dari penelitian kasus adalah
untuk mempelajari secara intensif latar belakang keadaan sekarang dan interaksi lingkungan sesuatu unit sosial baik individu maupun kelompok lembaga atau
masyarakat dalam Sumadi, 2002.
3.2 Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian adalah Universitas Karo yang berada dikabupaten Karo. Alasan pemilihan lokasi tersebut adalah
1. Terdapat pengungsi yang berada di lokasi tersebut yang berasal dari
Desa Sukameriah. Dimana Desa Sukameriah menjadi desa yang akan direlokasi oleh pemerintah.
2. Adanya kemudahan akses bagi peneliti untuk menuju lokasi daerah
tersebut.
3.3 Unit Analisis Dan Informan 3.3.1 Unit analisis