Menurut standart resep makanan adalah tanggung jawab kepala Food and Beverage Department dan juru masak. Kualitas hidangan yang
disajikan tergantung dari jenis bahan yang dibeli dan bagaimana cara penyimpanannya. Tugas utama bagian dapur adalah mengolah bahan makanan
mentah menjadi makanan yang siap saji untuk dikonsumsi oleh yang membutuhkannya. Seksi dapur kitchens section ini dipimpin oleh chef de cuisine
yang di dalam melaksanakan pekerjaan sehari-harinnya dibantu oleh deputy chef atau sous chef.
Pada unit dapur yang berskala besar dengan type separated preparation dan finishing kitchen, dapur dibagi-bagi menjadi beberapa bagian atau seksi
seperti bagian persiapan, bagian penyelesaian, bagian pengolahan makanan ringan dan roti, dan sebagainya.
2.3 Operasional Food Beverage Department Dalam Pemberian Pelayanan Kepada Tamu
Industri perhotelan tidak dapat berkembang dengan baik tanpa adanya sarana-sarana pendukung yang berupa fasilitas yang disediakan oleh hotel, dan salah
satu dari beberapa fasilitas tersebut adalah restoran. Restoran merupakan tempat yang menjual makanan dan minuman dengan kualitas pelayanan yang baik.
Kualitas pelayanan yang baik adalah pelayanan yang ramah tamah, cepat dan tepat. Peranan dari seorang pramusaji sangat mendukung dalam kesuksesan sebuah
restoran. Karena penampilan dari seorang pramusaji dapat menarik perhatian para
Universitas Sumatera Utara
tamu sehingga tamu merasa nyaman selama berada di restoran. Jenis-jenis pelayanan yang diberikan tamu berbeda-beda tergantung dari tempat dan jenis makanan
yang disajikan. Oleh sebab itu seluruh karyawan yang berada di restoran selalu memperhatikan penampilan dan sistem pelayanan yang akhirnya dapat memberikan
kepuasan kepada tamu guest satisfaction dengan cara memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya dan harus mengetahui apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan
tamu. Dan disini para pramusaji dituntut untuk mempuntai ketrampilan yang baik dan cara kerja yang penuh rasa tanggung jawab karena pramusaji merupakan duta dari
perusahaan, jadi secara tidak langsung cara kerjanya juga harus profesional dan lebih kreatif yang berguna untuk meningkatkan kepuasan tamu hotel tersebut dalam
pelayanan makan dan minum. Kebiasaan dan tingkah laku dapat disebut dengan personality. Aspek-aspek
personality ini harus menjadi perhatian utama dari seorang pramusaji. Dan pembentukan personality pada umumnya ditekankan pada enam aspek, yaitu :
1. Personal Appereance
Penampilan yang rapi dan sopan merupakan hal yang harus diperhatikan oleh hotelier, terutama pramisaji. Karena penampilan yang rapi dan menarik ini dapat
membuat orang lebih menghargai dan menghormati. Sebaliknya, pramusaji yang berpenampilan kusut dan kotor dianggap tidak menghargai tamu-tamunya.
Penampilan harus diperhatikan mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki. Karena penampilan seorang pramusaji akan memberikan penilaian tersendiri
dari tamu.
Universitas Sumatera Utara
2. Exspreesions
Air muka atau mimik dari seorang pramisaji menyenangkan hati orang lain yang akan menimbulkan perasaan yang bersahabat. Maka pramusaji hendaklah
memiliki mimik yang ceria, tidak murung, karena dengan sifat yang ceria dapat menghindarkan diri dari pikiran negatif dan buruk sangka.
3. Intelegence
Pramusaji selalu berfikir secara logika. Yang berarti segala sesuatu itu harus dapat dipikirkan secara logika dan dapat diterima oleh akal sehat.
Dalam rangka membangun intelegence ini, haruslah membiasakan diri mencari pengalaman-pengalaman praktis dan bersikap ingin tahu.
4. Interest
Seorang pramusaji harus menaruh minat terhadap pekerjaan yang akan dikerjakannya. Karena dengan adanya minat terhadap pekerjaan itu, maka ada pula
keinginan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilannya. Pramusaji tidak boleh berfikir bahwa kemampuannya sudah cukup dan tidak perlu belajar lagi.
5. Emotions
Pramusaji harus harus menghindari sikap tidak perduli terhadap keadaan yang sedang terjadi. Selain itu emosi harus selalu dijaga agar pramusaji harus merasa
lapang hati dalam segala kondisi. 6.
Social Adaption Pramusaji harus mempunyai kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungannya, karena pramusaji dituntut untuk memiliki sikap toleransi yang besar dan mudah bergaul.
Universitas Sumatera Utara
2.4 Klasifikasi Bar dan Pengertian Public Bar