Tabel 2. Karakteristik AVNIR-2
No Tipe
Spesifikasi 1
Jumlah Band 4
2 Panjang Gelombang
Band 1 : 0,42-0,50 mikrometer Band 2 : 0,52-0,60 mikrometer
Band 3 : 0,61-0,69 mikrometer Band 4 : 0,76-0,89 mikrometer
3 Resolusi Spasial
10 m at nadir 4
Lebar petak Swath Width 70 km at Nadir
5 Jumlah Detektor
7000Band 6
Pointing angle -44 + 44
7 Bit Length
8 bit Sumber : JAXA EORC, 2010
Gambar 2. Prinsip geometri AVNIR-2 JAXA EORC, 2010
2.5. NDVI dan EVI
Indeks vegetasi merupakan nilai hasil evaluasi vegetasi sebagai tutupan lahan yang diperoleh dari gabungan spektral band pada citra. Indeks vegetasi
menurut Rau et al. 2006 bermanfaat untuk membedakan permukaan bumi yang bervegetasi dan permukaan bumi tanpa vegetasi. Nilai indeks vegetasi biasanya
dapat dihitung dengan NDVI Normal difference Vegetation Index dan EVI Enhanced Vegetation Indeks Jayaseelan dan Sanjeevi, 2002. Menurut Tucker
1977 NDVI merupakan indeks kehijauan dari suatu vegetasi atau sebagai indikator numerik yang didapat dari analisis pengukuran penginderaan jauh untuk
menilai apakah target yang diamati memiliki vegetasi atau tidak.
Berikut adalah rumus NDVI :
NDVI = Keterangan :
NIR = Nilai reflektan kanal spectral infra merah dekat
RED = Nilai reflektan kanal spectral merah
Nilai NDVI diperoleh dari proses hirarki kompleks yang berefek kepada fraksi fotosintesis yang diserap oleh kanopi tumbuhan Gambar 3. Terdapat tiga
faktor yang mempengaruhi nilai NDVI, yaitu faktor gangguan perubahan iklim, kebakaran, faktor sosial seperti perubahan penggunaan lahan, dan faktor lokasi
tanah, landform, hidrologi, iklim mikro. Ketiga faktor tersebut mempengaruhi kondisi kesehatan tanaman, ukuran tumbuhan, dan jenis tanaman, sehingga
mempengaruhi nilai NDVI yang akan dievaluasi. EVI merupakan indeks vegetasi yang dikembangkan dari NDVI. Menurut
Huete et al. 1997, EVI lebih sensitif terhadap perubahan biomassa selama fase vegetatif yang lama. EVI sangat sensitif pada daerah yang bervegetasi tinggi
karena dalam proses monitoringnya dipengaruhi oleh kanopi penutupan lahan dan awanatmosfer. Nilai EVI diperoleh dari nilai reflektansi kanal spektral merah
red, kanal infra merah dekat NIR dan kanal biru blue. Kanal spektral biru sangat sensitif terhadap kondisi atmosfer dan digunakan untuk koreksi atmosferik
Xiao et al. 2006. Persamaan EVI adalah :
EVI = G Keterangan :
G = gain faktor 2.5
C = koefisien koreksi atmosphere aerosol scattering pada kanal spectral merah
berdasarkan kanal spektral biru C1 = 6, C2 = 7.5 L
= soil effect adjustment factor 1 NIR
= nilai reflektan kanal spektral infra merah dekat RED
= nilai reflektan kanal spektral merah BLUE = nilai reflektan kanal spectral biru yang terkoreksi
Gambar 3. Diagram alir faktor-faktor yang berpengaruh terhadap nilai NDVI Walker et al. 2009
2.6. Linear Discriminant Analiysis LDA