Persiapan Kolam Pemijahan Pemilihan Induk Ikan Lele Sangkuriang

31

4.3.2. Persiapan Kolam Pemijahan

Kegiatan menyiapkan kolam selama magang dilakukan pada hari ke-4, 5, 10, 11, 16, dan hari ke-17. Untuk pemijahan induk ikan Lele Sangkuriang, kolam yang digunakan adalah jenis kolam dasar batu dan tanggul batu, agar memudahkan dalam pemindahan benih ikan Lele yang masih kecil ke kolam pendederan, selain itu untuk menghindari kebocoran tembok karena kebiasaan ikan Lele yang suka membuat lubang untuk sarangnya, supaya pemijahan ikan Lele berhasil, sebelum memindahkan induk ikan Lele ke kolam pemijahan, kolam terlebih dahulu dibersihkan dari sisa-sisa makanan ikan pemijahan sebelumnya yang mengandung amoniak yang dapat mengganggu proses pemijahan. Namun, pembersihan kolam tidak dilakukan secara berlebihan, lumut-lumut yang berada di kolam dibiarkan agar aroma ikan pemijahan sebelumnya dapat merangsang ikan untuk melakukan pemijahan. Setelah kolam pemijahan dibersihkan, selanjutnya ialah menyiapkan kakaban tempat menempelnya telur ikan Lele, kakaban yang digunakan terbuat dari ijuk yang dihasilkan oleh pohon enau atau aren, ijuk dimasukkan ke dalam kolam hingga 80 menutupi kolam pemijahan, dan ditahan dengan batu, agar setelah kolam diisi air ijuk tidak naik ke permukaan sehingga tidak ada telur ikan yang nantinya tidak menetas karna berada di permukaan. Kemudian kolam diisi air bersih hingga ketinggian 30 cm.

4.3.3. Pemilihan Induk Ikan Lele Sangkuriang

Pemilihan induk Induk ikan Lele Sangkuriang pada saat kegiatan magang dilakukan pada hari ke-6, 11, dan hari ke-18 magang. Induk yang dipilih untuk pemijahan ialah induk yang telah berumur 1 tahun, yang telah matang gonad dengan minimal tingkat kematangan gonad TKG III, TKG yang rendah dapat 32 membuat larva ikan Lele yang dihasilkan lemah dan tumbuh lambat. Untuk melihat tingkat kematangan gonad ikan Lele menggunakan selang kecil atau kateter. Telur ikan Lele yang sudah bisa dipijahkan berwarna kuning dan terlihat memisah satu telur dengan lainnya. Selain dilihat dari telurnya, induk ikan Lele yang siap untuk dipijahkan bisa dilihat di tabel 4.13 berikut: Tabel 4.13. Ciri Fisik Induk Ikan Lele Matang Gonad Induk Ikan Lele Ciri Fisik Jantan  Tubuh ramping  Gerakan lebih lincah dan gesit.  Alat kelamin runcing mencapai sirip anus  Warna tubuh kemerahan Betina  Perut membesar dan terasa lembek  Gerakan agak lambat dan jinak  Kelamin bulat membesar berwarna merah keunguan  Jika bagian perut diurut ke arah anus keluar butir telur  Warna tubuh sedikit kemerahan Sumber : data primer Gambar 4.2. Induk Ikan Lele Sangkuriang matang gonad, Jantan Kanan, Betina Kiri

4.3.4. Pemijahan Ikan Lele Sangkuriang