Penebaran Benih ke Kolam Pendederan

36 Tahap pertama pengisian air yaitu dengan ketinggian air 10 – 15 cm, sehingga cahaya mati bisa menembus hingga ke dasar kolam, tujuannya mempercepat tumbuhnya biota-biota perairan yang bisa menjadi pakan alami ikan, kemudian didiamkan selama 3 hari, pakan ikan mulai tumbuh ditandai dengan warna air yang kehijauan. Selanjutnya barulah air diisi dengan kedalaman 30 – 40 cm, hal ini akan memudahkan benih ikan yang masih kecil untuk berenang dekat permukaan yang lebih banyak oksigen.

4.3.7. Penebaran Benih ke Kolam Pendederan

Setelah tahap persiapan kolam selesai, barulah penebaran benih bisa dilakukan. Kegiatan penebaran benih dilakukan pada hari ke-15 magang. Benih yang sudah siap ditebarkan ke kolam pendederan sudah berukuran 2 – 3 cm, padat tebar ikan pada kolam ialah 200 – 300 ekorm 3 Penebaran benih dilakukan pada pagi atau sore hari ketika suhu perairan rendah agar ikan tidak stres dengan lingkungan barunya. Selain itu penebaran dilakukan dengan hati-hati, dari kolam penetasan benih ikan diambil menggunakan saringan dan dimasukkan ke dalam wadah yang berisi air, kemudian wadah dituangkan secara perlahan dengan memasukkan wadah ke dalam air kolam sekaligus. Pendederan merupakan pemeliharaan benih untuk menghasilkan benih ukuran yang diinginkan. Pendederan umumnya dibagi menjadi 3 tahap, yaitu pendederan I, II, dan III. Setiap tahap memerlukan selang waktu tertentu. Pendederan I memerlukan waktu sekitar 2 – 3 minggu untuk memelihara benih dari ukuran 1 – 2 cm hingga ukuran 4 – 5 cm dan 5 – 6 cm. Pendederan II berlangsung 2 – 3 minggu untuk menghasilkan benih berukuran 7 – 8 cm. Dan pendederan III memerlukan waktu sekitar 2 minggu untuk mencapai ukuran 9 – 12 cm. 37 Gambar 4.5. Benih Lele Sangkuriang Pada Tahap Pendederan II 4.3.8. Pemberian Pakan Kegiatan pemberian pakan ini dilakukan hampir setiap hari pelaksanaan magang. Pemberian pakan sangat penting untuk pertumbuhan ikan. Pakan alami yang tersedia di kolam tidak akan mencukupi kebutuhan makanan benih ikan, pemberian pakan perlu dilakukan supaya benih ikan bisa tumbuh dengan baik, pemberian pakan dilakukan dengan teratur setiap harinya, untuk menghindari benih ikan terkena penyakit. Pakan diberikan 3 kali sehari, di pagi, siang dan sore hari Pemberian pakan di pagi hari dilakukan pada jam 9, jika dilakukan terlalu pagi benih ikan rawan terkena radang insang, hal ini dikarenakan permukaan air masih tercemar dengan racun yang dibawa oleh udara, dengan menunggu sampai jam 9 racun telah hilang terkena sinar matahari, umumnya banyak pakan yang diberikan sampai benih ikan kenyang, dilihat makanan yang tersisa yang tidak dimakan lagi oleh ikan. 38 Gambar 4.6. Pemberian Pakan Untuk Benih Ikan Lele Sangkuriang Pakan untuk Lele yang berumur 5 – 13 hari diberikan pakan alami berupa tubifex, karna sesuai dengan bukaan mulut benih ikan Lele yang masih kecil, dan bertahap memberikan pakan pellet dengan cara dimulai dengan memberikan 75 tubifex dan 25 pellet, selanjutnya 50 : 50, dan kemudian benih ikan Lele sudah bisa memakan pellet 100. Pemberian pakan pellet disesuaikan dengan bukaan mulut benih ikan, benih ikan yang sudah berukuran 3 cm pellet yang diberikan berukuran 0,8 mm, selanjutnya benih yang telah berukuran 5 cm sudah bisa diberikan pellet berukuran 1 mm. Untuk lebih jelasnya pemberian pakan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.14. Jenis Pakan Berdasarkan Umur Benih Ikan Lele Sangkuriang Tahap Pembenihan Lama Pemeliharaan Minggu Ukuran Umur hari Jenis pakan Berdasarkan umur larva 1 1 – 2 cm – 4 5 – 7 Makanan cadangan Kuning telur Pd. I 2 – 3 2 – 6 cm 8 – 14 15 – 22 Tubifex Pellet 0,8 mm Alami ad libilitum Pd. II 2 – 3 7 – 8 cm 23 – 29 30 – 50 Pellet 0,8 mm Pellet 1 mm Alami ad libilitum Pd. III 2 – 3 9 – 12 cm 51 Pellet 1 mm Alami ad libilitum Sumber : Pembudidaya 39 Pakan tambahan juga diberikan pada benih ikan Lele menggunakan pakan alami berupa daun-daunan yang bertekstur lembut, seperti daun singkong, daun keladi, dan lain-lain. Pakan alami ini diberikan secara ad libilitum atau tetap diberikan meskipun ikan sudah kenyang. Pakan tambahan digunakan supaya menurunkan biaya produksi untuk pembelian pakan pellet.

4.3.9. Penyortiran Benih Ikan Lele Sangkuriang