: Hasil Kuesionar Pendapat Siswa Mengenai Metode Kata-Hubung (link-word Method)
Tabel 18 : Hasil Kuesionar Pendapat Siswa Mengenai Metode Kata-Hubung (link-word Method)
1 Materi pelajaran ilmu Pengetahuan social lebih mudah 30 1 3 saya pelajari jika menggunakan metode kata-hubung
(link-word method)
2 Peoses- belajar mengajar menjadi menyenangkan bila 32 0 2 menggunakan Metode kata-hubung (link-word metho d)
3 Semangat belajar saya menjadi besar jika belajar 30 1 3 menggunakan metode kata-hubung (link-word method )
4 Belajar dengan metode kata-hubung (link-word
32 0 2 method ) membuat saya lebih focus dalam belajar
5 Belajar dengan metode kata-hubung (link word
34 0 0 method ) membuat saya lebih mudah memahami materi yang di pelajari
6 Belajar dengan metode kata-hubung membuat saya
34 0 0 menjadi aktif dalam belajar
7 Belajar menggunakan kata-hubung membuat saya
30 2 2 lebih mandiri
8 Belajar dengan kata-hubung membuat saya lebih
29 3 2 percaya diri
9 Belajar menggunakan kata-hubung membuat saya 32 0 2 lebih kreatif untuk memikirkan kata-katahubungnya
10 Belajar menggunakan kata hubung ni saya lebih 33 0 1 berfikir aktif dan inovasi dalam membuat gambar- gambar yang berhubungan dengan materi
11 Belajar menggunakan kata-hubung membuat saya 32 2 0 lebih mudah menghafal materi yang di berikan
12 Belajar menggunakan metode kata hubung membuat 30 2 2 saya dapat menyampaikan ide,saran dan kritik
13 Belajar menggunakan kata-hubung membuat saya 33 1 0 tidak jenuh di dalam kelas
14 Metode kata hubung dapat saya terapkan pada mata 25 6 3 pelajaran lain selain IPS
15 Dalam mengajar menggunakan metode kata hubung, 30 2 2 guru sangat aktif dan tidak membosankan
16 Saya sangat menginginkan jika setiap mata pelajaran 28 5 1 menggunakan metode kata-hubung
17 Dengan menerapkan kata-hubung suasana kelas 34 0 0 menjadi lebih aktif
18 Dengan metode kata-hubung meningkatkan hasil 34 0 0 belajar saya (nilai)
19 Metode kata-hubung memberikan kesempatan kepada 30 4 0 siswa untuk melatih dirinya menjadi penghafal yang aktif
20 Belajar menggunakan metode kata-hubung sangat 34 0 0 membantu saya dalam meningkatkan hasil belajar selain pelajaran IPS
4 Wawancara antara guru dan siswa
Wawancara antara guru dan siswa di adakan pada hari jumat, 14-10-2011. Proses wawancara berlangsung saat pelajaran berlangsung. Guru memanggil siswa secara bertahap setiap tahap terdiri dari 5 orangsiswa siswa yang di wawancarai sejumlah 17 orang siswa yang di ambil secara acak . secara lengkap kutipan wawancara dapat di lihat pada lampiran…………
Berdasarkan Hasil Wawancara dengan siswa dapat di simpulkan sebagai berikut:
1) Para siswa merasa termotivasi belajar jika menggunakan metode –kata hubung (link-word method), sebab selama ini mereka belajar hanya mengunakan metode ceramah dan tanyajawab.
2) Dengan menggunakan metode kata-hubung (link-word mwthod) suasana kelas menjadi menyenangkan dan tidak membosankan walaupun terkadangagak ramai.
3) Suasana belajar mengajar dengan menggunakan metode kata-hubung sangat menyenangkan karena di sini siswa di latih untuk berani tampil di depan membimbing anggota kelompoknya untuk mengingat materi yang di sajikan.
4) Peranan Guru dalam mengajar sangat aktif di mana guru membimbing siswa dalam menerapkan metode kata-hubung (link-word method) dengan semangat dan penuh kesabaran.
5) Dalam metode kata-hubung ini, pemilihan kata hubung yang di hubungkan dengan materi yang baru di kenalnya, sangat membantu peserta didik dalam menghafal materi yang baru di kenalnya.
6) Pemilihan gambar sangat menarik sehingga siswa terkonsentrasi dan menghubungkannya dengan materi yang baru di kenalnya.
7) Pembentukan nama negara menjadi sebuah cerita sangat membantu siswa dalam menghafal materi yang sedang di pelajari.
8) Pada mulanya penggunaan sarana dan prasarana sangat menakutkan siswa, karena peserta didik belum pernah mencoba OHP, tetrapi setelah pelajaran berlangsung peserta didik mulai terbiasa dan menyukai OHP.
9) Hasil belajar yang di capai siswa sangat mengagumkan karena terjadi peningkatan yang cukup signifikan, dari sebelum mengalami tindakan dan sesudah mengalami tinadakan.
10) Para siswa masih kebingungan apakah mungkin metode kata-hubung ini dapat di terapakan pada mata pelajaran lain selain IPS, tetapi setelah menerima penjelasan dari guru siswa mulai menyakini bahwa metode ini dapat di terapkan pada mata pelajaran lain.
B. Pemeriksaan Keabsahan Data
Pengumpulan data di lakukan secara menyeluruh dan di peroleh berdasarkan pemerolehannya. Data yang pnulis peroleh yaitu data pribadi yang berupa catatan observasi guru terhadap proses pembelajaran, dokumentasi, hasil observasi teman sejawat tentang kemampuan menghafal siswa, kemampuan guru mengelola pembelajaran kuisioner siswa tentang pembelajaran metode kata- hubung( link-word method) dan pendapat dari siswa mengenai penerapan metode kata-hubung melalui lembar wawancara serta hasil belajar siswa baik tes
I, tes II dan tes III.
Temuan-temuan yang di dapat baik dari peneliti maupun dari teman sejawat yang mempunyai pengaruh langsung terhadap prosespembelajaran pada setiap siklus baik tentang kemampuan guru mengelola pembelajaran di kelas, kemampuan siswa mengikuti pembelajaran maupun peristiwa-periatiwa yang muncul pada setiap siklus yang perlu mendapat perhatian sendiri untuk bias di perbaiki dan di tingkatkan di bahas dengan teman sejawat. Keberadaan teman sejawat di dalam kelas untuk melakukan pengamatan kemampuan menghafal siswa, berbagi pendapat merupakan pengendalian dari penelitian tindakan kelas ini.
Agar dapat mencapai hasil yang maksimal dalam proses pembelajaran dengan metode kata-hubung (link-word method), PTK yang di lakukan peneliti ini di kendalikan oleh langkah-langkah dalam pembelajaran metode kata- hubungdan acuan konseptual perencanaan tindakan kelas.
C. Analisis Data
Analisis data di lakukan mulai dari pengambilan pra tes sebelum di lakukan tindakan kelas,perencanaan tindakan masing-masing pertemuan, seluruh temuan yang di peroleh pada saat proses pembelajaran, observasi dan refleksi siklus I dan siklus II. Berdasarkan data-data yang di peroleh kemudian di telaah dan di bahas dengan teman sejawat/kolaborator di nilai cukup signifikan untuk di ambil kesimpulan bahwa hasil penelitian ini memiliki hasil ahir yang cukup signifikan. Ada beberapa komponen penelitian ini yang kiranya penting untuk di kaji pada penelitian tindakan kelas ini yaitu: (1) hasil belajar siswa, (2) hasil penilaian yang mencakup perubahan atau perbaikan, peningkatan proses hasil Analisis data di lakukan mulai dari pengambilan pra tes sebelum di lakukan tindakan kelas,perencanaan tindakan masing-masing pertemuan, seluruh temuan yang di peroleh pada saat proses pembelajaran, observasi dan refleksi siklus I dan siklus II. Berdasarkan data-data yang di peroleh kemudian di telaah dan di bahas dengan teman sejawat/kolaborator di nilai cukup signifikan untuk di ambil kesimpulan bahwa hasil penelitian ini memiliki hasil ahir yang cukup signifikan. Ada beberapa komponen penelitian ini yang kiranya penting untuk di kaji pada penelitian tindakan kelas ini yaitu: (1) hasil belajar siswa, (2) hasil penilaian yang mencakup perubahan atau perbaikan, peningkatan proses hasil
Berikut komponen-komponen yang di teliti dalam penelitian tindakan kelas ini yang akan di uraikan di bawah ini:
1. Hasil Belajar Siswa Berdasarkan hasil pra tes IPS tentang persebaran Negara-negara maju dan
berkembang di dunia pada siswa kelas IX SMP Kasih Ananda Jakarta Utara, hasil pra tes dapat di katakana masih sangat jauh dari criteria ketuntasan minimal. Hasil rata-rata yang di peroleh adalah 4,8 sementara criteria ketuntasan minimal yang di harapkan adalah 70 dan minimal siswa yang memperoleh nilai sama atau lebih dari 70 adalah 0%.
Dengan kenyataan temuan pra tes tersebut maka pembelajaran IPS perlu mendapat perhatian lebih sehingga bisa di tingkatkan kemampuannya. Oleh karena itu maka di perlukan tindakan kelas dalam dua siklus yang masing- masing siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Dari dua siklus yang di laksanakan , siswa mengalami peningkatan yang cukup signifikan, peningkatan ini terjadi karena beberapa faktor di antaranya kata-hubung, gambar-gambar sensorik dan penyampaian dalam bentuk cerita. Selain itu guru sebagai peneliti selalu memberikan motifasi kepada siswa bahwa proses menghafal akan lebih mudah jika menggunakan metode kata-hubung (link word method), kegiatan pembelajaran tidak terpusat kepada guru melainkan terpusat pada peserta didik.
2. Hasil Penilaian
Pada hasil penilaian ini, penulis ingin memaparkan tentang (a) Perubahan atau perbaikan proses kegiatan hasil belajar siswa, (b) Deskripsi data hasil penelitian, dan (c) Pengujian hipotesis. Berikut ini akan di uraikan tentang hasil penilaian satu per satu.
a) Perubahan atau Perbaikan Proses Kegiatan Hasil Belajar Siswa
Berdasarkan hasil pengamatan dari peneliti bersama dengan teman sejawat, ada beberapa perubahan atau perbaikan pada proses kegiatan pembelajaran dengan metode kata-hubung (link-word method) dari keadaan awal, siklus I,dan siklus II. Untuk melihat perbedaan dari hasil pengamatan yang di lakukan oleh guru sebagai peneliti bias di lihat pada tabel 18 di bawah ini.